Memulai debutnya tahun ini, The Italo and Frecciarossa merupakan salah satu kereta berkecepatan tinggi di Eropa.
Kereta ini mampu menempuh perjalanan dari Milan ke Florence dengan waktu hanya 1,5 jam.
Padahal jika menggunakan mobil atau bus, perjalanan dari Milan menuju Florence memakan waktu hingga 3 jam.
3. Shinkansen (360,4 km/jam)
Shinkansen telah lama dikenal sebagai kereta cepat yang beroperasi di sejumlah kota di Jepang.
Perjalanan dari Tokyo menuju Osaka dari 7 jam, dapat dipangkas hingga menjadi 4 jam dengan menggunakan kereta cepat ini.
Shinkansen seri H5 dan E5 yang masing-masing melayani rute Tohoku dan Hokkaido adalah dua kereta terbaru yang sama cepatnya.
2. Fuxing Hao (400,7 km/jam)
Fuxing Hao dengan nomor kereta CR400AF dan CR400BF yang melayani rute Beijing-Shanghai merupakan dua kereta tercepat di China.
Keduanya hanya membutuhkan waktu kurang dari 5 jam, dari waktu tempuh normal yang hampir 10 jam.
Selain itu, kereta cepat ini juga melayani rute Shanghai-Nanjing-Hangzhou dan Wuhan-Guangzhou.
1. Shanghai Maglev (429,6 km/jam)
Shanghai Maglev merupakan kereta tercepat di dunia dengan harga tiket paling mahal, yaitu 8 Dolar AS atau sekitar Rp 109 ribu.
Maglev beroperasi hampir 19 mil dari Bandara Internasional Pudong Shanghai menuju stasiun metro Longyang di pinggiran Shanghai.
Memulai debutnya sejak 2004, kereta cepat ini memang tidak melayani rute menuju pusat kota. (TribunTravel.com/Sinta Agustina)