Lebah ini dapat mendeteksi bau TNT dari jarak 4,5 kilometer.
Kamera termal digunakan untuk melacak gerakan mereka.
Penelitian masih tetap diadakan, namun lebah madu diharapkan dapat digunakan di ladang-ladang untuk memeriksa kemungkinan adanya ranjau yang masih tertinggal.
Keuntungan menggunakan lebah madu untuk tujuan ini adalah biaya yang lebih rendah daripada tikus dan anjing.
Lebah madu bahkan memegang rekor Guinness World Record untuk binatang terkecil yang digunakan dalam mendeteksi ranjau darat.
3. Kucing
Pemilik kucing telah melaporkan, hewan peliharaan mereka memiliki kekuatan penyembuhan selama berabad-abad.
Sementara kucing tidak memiliki kemampuan untuk menyembuhkan penyakit, tapi hewan ini bisa mendeteksinya.
Penyakit menyebabkan perubahan kimiawi di tubuh, dan kucing menggunakan indra penciumannya untuk mengidentifikasi apakah seseorang sakit atau tidak.
Kucing dapat mengumpulkan lebih banyak informasi dengan merasakan perubahan dalam suasana hati dan perilaku kita.
Mereka juga dapat mendeteksi penyakit pada hewan lain.
Bahkan, ada satu ekor kucing yang telah "memperkirakan" 25 kematian di sebuah panti jompo.
Biasanya kucing bernama Oscar ini tidak bersikap ramah.
Namun, ia menunjukkan kasih sayang secara tiba-tiba ke beberapa penghuni panti jompo yang hampir meninggal.
Para ahli kemudian berhipotesis, kucing dapat mencium dan merasakan organ yang mematikan.