TRIBUNTRAVEL.COM - Dengan lebih dari 450 miliar biskuit terjual sejak awal tahun 1912, Oreo menjadi biskuit favorit di banyak negara.
Biskuit Oreo dapat ditemukan di 100 negara di seluruh dunia.
Serta merupakan merek biskuit terlaris abad ke-21 dengan rata-rata 3 miliar konsumen membeli Oreo setiap tahunnya.
Kebanyakan orang akan mengingat dengan jelas slogan iklan Oreo yaitu diputar, dijilat, dicelupin tanpa tahu konsep yang sebenarnya dari Oreo.
Pernahkah ada yang bertanya dari mana konsep biskuit Oreo berasal?
Dilansir dari spoonuniversity.com, inilah yang perlu kita ketahui tentang logo di biskuit Oreo:
1. Salib Lorraine
Sebuah lingkaran dengan salib dua garis di atasnya adalah logo Nabisco yang merupakan simbol kualitas Eropa.
Para ahli percaya, desain simbol Nabisco muncul dari Salib Lorraine, yang dibawa oleh Ksatria Templar selama Perang Salib Pertama di abad ke-11.
2. Salib Pattée
Pola geometris sebuah titik dengan empat segitiga adalah simbol yang sekali lagi menghubungkan Oreo dengan sejarah Perang Salib Pertama.
Simbol sangat mirip dengan Salib Pattee, simbol Kuil Ksatria yang diadopsi dengan menjahit salib merah atau hitam di jubah putih dan pakaian lainnya untuk membedakan diri mereka dari tentara agama lain.
Tapi sementara beberapa orang mengenali lambang kuno ini, kebanyakan konsumen melihatnya sebagai semanggi berdaun empat.
Dengan setiap daun menekankan harapan, iman, cinta, dan keberuntungan.
Tak heran mengapa perusahaan Oreo memiliki banyak keberuntungan dengan menjual lebih dari 95 juta kemasan setiap harinya.