Laporan Wartawan TribunTravel.com, Rizkianingtyas Tiarasari
TRIBUNTRAVEL.COM - Siapa sih yang tidak kenal landmark Tembok Besar China?
Berkat ukurannya yang super masif dan menjadi struktur bangunan terbesar yang pernah dibuat manusia, Tembok Besar China juga dikukuhkan sebagai satu dari keajaiban dunia.
Dilansir TribunTravel.com dari laman Travel and Leisure, sejarah Tembok Besar China membentang lebih dari 2.000 tahun, bahkan sebelum China menjadi satu negara.
Namun, Tembok Besar China bukanlah merupakan satu dinding besar.
"Hal pertama yang perlu diperhatikan," kata pakar perjalanan Stan Godwyn kepada Travel and Leisure, "adalah apakah itu sebenarnya rangkaian tembok dan benteng."
Godwyn biasanya mengatur kliennya untuk mengunjungi satu dari empat bagian utama tembok, yakni Badaling, Mutianyu, Simatai, dan Jinshanling.
Nah, meski sudah sangat populer, Tembok Besar China ternyata masih miliki fakta-fakta tersembunyi lho.
Penasaran seperti apa?
Cek deretannya berikut ini.
1. Tembok Besar China mudah diakses dari Beijing, meskipun struktur masifnya membentang dari Hushan, Liaoning di timur sampai ke kota Jiayuguan, di bagian barat laut negara itu.
Secara umum, Tembok Besar China melindungi perbatasan paling utara negara China.
Sebuah survei arkeologi tahun 2012 memperkirakan, tembok ini (dengan mempertimbangkan semua dinasti yang telah mengerjakan struktur tersebut) melintasi 15 provinsi yang meluas dari Xinjiang, di barat laut, hingga perbatasan dengan Korea di sebelah timur China.
2. Jika semua bagian yang pernah dibuat dari tembok tersebut diukur, sebuah laporan baru menunjukkan Tembok Besar China bisa mencapai ukuran panjang 13.170,7 mil atau setara 21.196 kilometer.
Bagian tembok yang paling populer (dan bisa dibilang paling indah) didirikan pada masa Dinasti Ming, dan terbentang sejauh 5.500 mil (8.851 kilometer) di antara Hushan ke Jiayuguan Pass.