Laporan Wartawan TribunTravel.com, Rizkianingtyas Tiarasari
TRIBUNTRAVEL.COM - Melihat beberapa kasus bunuh diri akhir-akhir ini yang sebagian besar diduga disebabkan oleh depresi, tentu tidak bisa diremehkan.
Seorang penderita depresi masih bisa terlihat baik-baik saja dari luar, akan tetapi justru harus diwaspadai.
Pasalnya, hal inilah yang seringkali tidak disadari oleh orang sekitarnya.
Meski begitu, dalam tingkatan tertentu, depresi bisa menyebabkan seseorang merasa enggan melakukan hal paling sederhana sekalipun.
Menyisir rambut contohnya.
Nah, TribunTravel.com melansir dari laman boredpanda.com, seorang gadis berumur 16 tahun yang menderita depresi datang ke salon Capri Waterloo di Iowa, Amerika Serikat.
Ia datang dengan penampilan rambut yang luar biasa kacaunya dan terlihat sangat kusut.
Seolah-olah gadis itu tidak menyisir rambutnya selama berbulan-bulan.
Gadis tersebut mengalami depresi selama beberapa tahun dan telah berada pada satu titik terendah dalam hidupnya serta merasa tidak berguna.
Sampai-sampai ia merasa enggan hanya untuk menyisir rambutnya.
Kemudian, gadis itu meminta penata rambut di salon, Kayley Olsson, untuk "memotong semuanya."
Namun, Kayley malah memutuskan untuk menata kembali rambut gadis itu dan memecahkan rekor waktu 13 jam menatanya.
Usaha Kayley berhasil mengembalikan rasa percaya diri gadis tersebut.
Kayley pun membagikan foto 'sebelum' dan 'sesudah' proses makeover yang berlangsung pada Selasa (8/8/2017) lalu itu di Facebook.