Travel Writer: Fadhil Ramadhan (@fadhilram)
TRIBUNTRAVEL.COM - Usai beribadah di masjid kampus Universitas Indonesia, Masjid Ukhuwah Islamiyah, aku bersama tim ke kantin masjid untuk makan siang, sekaligus briefing membahas transport yang digunakan dan logistik yang dibawa untuk jalan-jalan hari ini.
Kemudian kami bersiap-siap menuju destinasi hari ini, Leuwi Lieuk.
Objek Wisata Leuwi Lieuk terletak di Kelurahan Pabuaran, Kecamatan Sukamakmur, Kabupaten Bogor, Jawa Barat.
Transport sudah siap, siang pukul 13.45 WIB kami 12 orang dengan tujuh sepeda motor berangkat menuju Leuwi Lieuk.
Melewati ramainya jalan ibu kota membuat kami beberapa kali terpencar.
Di Jalan Raya Bogor, barisan rombongan kami selalu rapat dan beriringan.
Setelah melaju selama satu jam, pukul 14.47 WIB kami break di sebuah minimarket di daerah Sentul, dekat Sirkuit Balap Sentul untuk membeli logistik.
Hanya break sebentar lalu kami langsung melanjutkan perjalanan.
Selama melaju di aspal Sentul, terlihat indahnya pegunungan yang mengelililngi, juga pucuk Gunung Pancar yang terlihat paling tinggi.
Mendekati Lieuk, suhu di sekitar mulai terasa dingin, mulai ditemukan juga jalan-jalan berlubang.
Jalannya pun naik-turun, belok kanan-kiri, naik lagi, turun lagi, belok lagi, dan begitu terus hingga tiba di Lieuk.
Tiba di Leuwi Lieuk
Pada pukul 15.33 WIB, pas adzan ashar tibalah kami di Leuwi Lieuk.
Kami membayar Rp 8.000 per motor untuk parkir, dan memasuki komplek wisata kami membayar lagi Rp 15.000 per orang sekaligus asuransi.