“Waktu paling baik untuk mengunjungi Cidaun adalah sore hari, dan jikalau cuacanya cerah, pengunjung bisa menikmati matahari terbenam,” ujar Edi J Bachtiar, guide TNUK yang juga pemilik penginapan Sarang Badak kepada TabloidNova.com, beberapa waktu lalu.
3. Sungai Cigenter
indonesiakaya.com
Sungai Cigenter, Banten
Travelers akan terpesona pada keindahan hutan bakau, mangrove, yang masih alami di sungai Cigenter.
Pengunjung dapat mengambil paket perjalanan setengah jam atau paket 2 jam untuk menyusuri Sungai Cigenter.
Seorang guide akan menemani travelers mengamati keindahan alam di atas perahu kecil.
Selama perjalanan, guide di perahu akan menjelaskan dan menunjukkan tanaman yang menjadi makanan badak.
Jika beruntung, travelers bisa berjumpa dengan badak, meski hewan ini sudah sangat jarang sekali bertemu orang.
4. Pulau Badul dan Pulau Oar
Pulau Badul dan Oar letaknya tidak begitu jauh dari Desa Sumur.
Dua pulau ini termasuk dalam kawasan penyangga Taman Nasional Ujung Kulon.
bantenwisata.com
Wisatawan menikmati snorkling di perairan Pulau Badul, Banten
Di Pulau Oar, travelers bisa menikmati pantai yang indah dan berenang.
Ada fasilitas berupa wahana permainan air, antara lain banana boat dan jetski.
Untuk menuju pulau ini, travelers cukup menempuh perjalanan kurang dari setengah jam dari dermaga desa Sumur.
Pulau lainnya adalah Pulau Badul.
Di pulau yang sangat mungil ini travelers dijamin akan terpukau oleh hamparan pasir putih dan air laut yang berwana hijau tosca.
Kapal biasanya tidak bisa menepi ke pulau ini, sehingga untuk bisa sampai ke daratan pulau ini travelers biasanya harus berenang.
Karena merupakan laut dangkal, travelers bisa melakukan diving atau snorkling.
Pemandangan terumbu karang beserta ikan-ikan di kedalaman sekitar 3 meter begitu mempesona.
Di perairan Pulau Badul, pengunjung bisa menjumpai beberapa terumbu karang yang baru ditanam.
Terumbu itu merupakan program sosial dari beberapa perusahaan swasta untuk melindungi laut Indonesia. (Tabloidnova.com/Mike Eng Naftali)