Breaking News:

Mata Lokal Travel

Taman Sri Mayang Telaga Samsam Kandis, Tempat Bersantai Keluarga yang Kini Jadi Primadona

RTP Sri Mayang Telaga Samsam di Simpang Belutu, Kandis, Kabupaten Siak, Riau bisa menjadi tujuan pilihan untuk menikmati waktu luang.

|
Dok Tribun Pekanbaru
Rumput hijau menghiasi RTP Sri Mayang Telaga Samsam, Kandis, Kabupaten Siak, Riau. 

TRIBUNTRAVEL.COM - Siapa bilang di Kandis tidak ada tempat bersantai yang asri? Pergilah ke kantor camat, anda akan melihat hamparan taman yang asri di lembah depan kawasan kantor itu.

Setiap sore yang cerah, taman ini ramai dikunjungi masyarakat setempat. 

Baca juga: Curug Golek di Sukamakmur, Bogor, Jawa Barat: Wisata Air Terjun Hits dengan Cerita Mistis

Dukung Siak Hijau, Tiap Kecamatan di Siak Akan Dibangun Taman-taman yang Indah dan Asri.
Dukung Siak Hijau, Tiap Kecamatan di Siak Akan Dibangun Taman-taman yang Indah dan Asri. (Dok Tribun Pekanbaru)

Baca juga: Pasar Petak Sembilan Tamansari Jakarta Barat: Belanja Unik, Kuliner, dan Tradisi Tionghoa

Taman ini dibangun Kementrian PUPR pada 2017 silam. Pada 2018, taman dengan program kegiatan Ruang Terbuka Publik (RTP) itu resmi dibuka untuk umum.

Pemeliharaannya sekarang berada di bawah bidang Pertamanan Dinas Pekerjaan Umum Tata Ruang dan Permukiman (PU Tarukim) Siak. 

Baca juga: Bukit Geulis Bogor, Jawa Barat: Pemandangannya Menakjubkan, Cocok untuk Healing

Baca juga: Liburan ke Air Terjun Tunan, Wisata Hidden Gem di Minahasa Utara, Sulawesi Utara

Taman ini tepat berada di pinggir jalan lintas Pekanbaru-Dumai, depan kantor Camat Kandis, Kabupaten Siak .

Antara kantor camat dan jalan lintas itu dibelah lembah dari bukit-bukit rendah.

Di bagian puncak bukit berdiri kantor camat. Lembah itulah kemudian yang disulap menjadi RTP yang kini amat bermanfaat bagi warga kecamatan Kandis. 

Bila berkunjung ke RTP Sri Mayang Telaga Samsam ini, anda dapat memanfaatkan pekarangan kantor camat untuk memarkir kendaraan.

Dari depan kantor camat ada tangga yang bisa digunakan untuk langsung bermain di dalam taman. 

Jangan khawatir, di dalam taman ini sudah ada fasilitas tempat duduk, koridor kecil untuk berjalan kaki, luncuran dan ayunan untuk anak-anak, toilet yang selalu dibersihkan, kantin serta sejumlah gazebo. 

2 dari 3 halaman

Beragam bunga yang ditanam di taman ini tampak tumbuh subur. Rumput hijau membentang yang juga tampak terawat.

Kolam di bagian permukaan paling ceruk dihiasi bunga teratai (Nymphaea). Adalah nama genus untuk tanaman air dari suku Nymphaeaceae.

Dalam bahasa Inggris dikenal sebagai water-lily atau waterlily. Di Indonesia, teratai juga digunakan untuk menyebut tanaman dari genus Nelumbo (lotus).

Tidak hanya itu, di bagian kiri tebing taman, terdapat gazebo, fasilitas bersantai para pengunjung.

Dari gazebo ini dapat dinikmati pemandangan bunga teratai dan merasakan sejuknya angin sepoi-sepoi. Lalu lalang jalan lintas Pekanbaru-Dumai juga terlihat dari sini. 

Taman ini sangat diminati warga setempat. Pedagang jajanan keliling selalu datang setiap sore yang cerah. Mereka mengais untung dari para pengunjung taman. Kantin yang tersedia juga laris manis setiap sore.

“Sering membawa anak-anak main di sini. Di Kandis taman ini termasuk primadona bagi kami,” ujar Dedi, seorang warga yang tengah bermain dengan anak-anaknya di sana, Selasa (23/3/2021) sore lalu.

Baca juga: Itinerary Lasem 2 Hari 1 Malam Jelajahi Little China, Segini Bujetnya

Dedi menuturkan, ia dan keluarganya sering datang ke taman itu sejak 2018 lalu. Sebab, jarak rumahnya dengan taman itu tidaklah terlalu jauh. 

“Sekitar 5 menit naik motor kami sudah sampai di taman ini. Lagi pula di sini aman, parkir aman dan anak-anak juga aman bermain. Juga tidak bayar masuk,” kata dia.

Karena banyak peminat di sore yang cerah, memang ada fasilitas yang rusak. Seperti luncuran yang telah keropos dan berlubang, di bawah ayunan air sisa hujan menggenang. 

3 dari 3 halaman

“Jika fasilitas yang rusak diperbaiki, maka taman ini akan terasa sangat bermanfaat sekali. Anak-anak tentu senang dapat memanfaatkan fasilitas yang mendukung,” tambah Dedi. 

Camat Kandis Said Irwan juga mengatakan taman itu ramai dikunjungi pada sore hari. Sebab taman ini dibangun dengan corak yang kekinian sehingga menjadi spot foto bagi pegiat sosial media. 

“Pengunjung parkir di pelataran kantor ini, selama ini aman. Bagi kami tidak ada masalah karena memang di sini lokasi yang aman daripada di pinggir jalan lintas,” kata Said Irwan. 

Pengelolaan taman ini berada pada Dinas PU Tarukim Siak. Selama ini petugas sangat jeli menata taman ini sehingga bersih setiap hari.

Taman ini telah menjadi pilihan alternatif bagi warga Kandis untuk bersantai bersama keluarga di sore hari. 

“Kami hanya mengingatkan agar pengunjung ikut menjaga taman ini, sehingga tetap rapi dan indah selamanya. Buanglah sampah pada tempat yang disediakan serta pakailah masker,” kata Said Irwan. 

Menurutnya, di Kandis memang tidak terlalu banyak tempat bersantai yang berbasis taman. Namun, kehadiran RTP Sri Mayang Telaga Samsam ini sangat menguntungkan bagi warga. 

“Warga sepulang kerja ingin bersantai bersama keluarganya. Taman ini telah menjadi pilihan sejak 3 tahun belakangan. Kami sendiri pun sering duduk di taman ini, setidak-tidaknya menyeruput kopi hitam di sore sepulang ngantor,” kata Said Irwan. 

Taman ini dibangun dari APBN pada 2017 lalu. Direktur Bina Penataan Bangunan Ditjen Cipta Karya, Kementrian PUPR Adjar Prajudi langsung turun melaksanakan peletakan batu pertama RTP Sri Mayang Telaga Sam Sam ini pada 2017 lalu.

Baca juga: Daya Tarik, Lokasi, dan Akses Menuju Pantai Sebanjar di Alor NTT

(TribunTravel.com)

Selanjutnya
Sumber: Tribun Travel
Tags:
MataLokalTravelSiakRTP Sri Mayang Telaga SamsamRiau
BeritaTerkait
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved