TRIBUNTRAVEL.COM - Air Terjun Mandin Damar di Tanah Bumbu kini tengah digemari oleh wisatawan.
Kunjungan ke Air Terjun Mandin Damar seakan tak pernah sepi.

Terutama saat hari libur tiba, banyak wisatawan berbondong-bondong untuk mengunjungi Air Terjun Mandin Damar.
Tak heran bila Air Terjun Mandin Damar dianggap sebagai salah satu tempat wisata yang lagi hits di kalangan warga Tanah Bumbu dan sekitarnya.
Baca juga: Telaga Claket Wonogiri: Daya Tarik, Harga Tiket Masuk, Lokasi & Jam Buka
Lokasi Air Terjun Mandin Damar berada di Desa Gunung Raya, Mantewe, Tanah Bumbu, Kalimantan Selatan.
Memang belum banyak yang mengetahui keberadaan Air Terjun Mandin Damar.
Namun dalam beberapa waktu terakhir, Air Terjun Mandin Damar kerap kali diserbu para pelancong.
Tentunya bukan tanpa alasan Air Terjun Mandin Damar bisa naik daun.
Sebab, Air Terjun Mandin Damar nyatanya menawarkan kejernihan air dan suasana yang masih asri.
Baca juga: Panduan Lengkap Liburan ke Cepogo Cheese Park Boyolali, Cek HTM, Lokasi dan Jam Bukanya
Salah satu pengunjung Gunawan (23), dia mengaku memang sengaja motoran bersama teman temannya, dari Hulu Sungai Selatan(HSS) bersama dengan teman temannya.
Kebetulan, ada salah satu temannya yang mengajak ke air terjun ini, temannya bilang lokasinya tidak terlalu jauh dan dapat diakses menggunakan sepeda motor.
“Jadi ikut, jalannya bagi saya tidak terlalu sulit, paskan untuk motor saya,” kata penunggang motor trail tersebut.

Fadli mengatakan, ada teman yang bercerita tentang air terjun ini. Katanya airnya jernih, segar, dan tempatnya lumayan asri.
Awalnya ia hanya iseng mencoba mampir, ingin tahu seperti apa. Ternyata, begitu sampai sana, di luar ekspektasinya.
Ia menyoroti kualitas air yang menjadi penawar lelah perjalanannya.
Baca juga: Itinerary 1 Hari ke Pematang Siantar dari Medan Naik Motor, Bujet Mulai Rp 280 Ribuan
"Pertama, yang paling bikin takjub itu airnya yang bening sekali. Benar-benar deh, sampai dasar sungai kelihatan. Lalu, pas dicoba, airnya dingin segar, bikin badan langsung rileks. Ini yang saya cari-cari untuk relaksasi otot setelah perjalanan jauh," tambahnya.
Dia mengharapkan dapat di banagun fasilitas pendukung, seperti gazebo, tempat ganti pakaian dan sarana pendukung lainnya.
Bagi Anda yang berencana berwisata ke pemandian Air Terjun Mandin Damar, ada beberapa persiapan penting yang perlu dilakukan.
Lokasi ini memang jauh dari keramaian dan tidak ada dijangkau koneksi internet, sehingga persiapan matang sangat dianjurkan.

Sebagian besar rute utama menuju wilayah Tanah Bumbu sudah dalam kondisi baik. Namun, beberapa bagian jalan menuju Desa Gunung Raya atau lokasi wisata di Kecamatan Mantewe bervariasi dan belum sepenuhnya mulus. Disarankan untuk berhati-hati, terutama jika bepergian setelah hujan.
Jalan Transmigrasi Plajau, Jalur ini lebih berliku, dengan beberapa titik jalan yang bergelombang dan naik turun. Namun, Anda akan melewati banyak permukiman penduduk dan suasana lebih ramai.
Baca juga: Liburan Tahun Baru ke Bali? Cek Promo Tiket Pesawat Surabaya–Bali Mulai Rp 730 Ribu
Jalan Kodeco, saat ini, banyak titik mengalami kerusakan karena sering dilalui kendaraan truk pengangkut hasil bumi seperti sawit, karet, dan lainnya.
Jalur ini lebih sepi karena tidak terlalu banyak pemukiman penduduk. Meski demikian, jalannya tidak terlalu berliku, sehingga bisa lebih nyaman dari segi kelokan.
Dari dua jalan di atas, keduanya bertemu di KM 48, Desa Mantewe, Kecamatan Mantewe. Setelah itu, ambil lurus jalan Kandangan Batulicin.
Perhatikan plang penunjuk arah, tepat di pertigaan jalan Kandangan Batulicin, ada pelang yang mengarahkan ke Air Terjun Mandin Damar.
Dari pertigaan ini, kurang lebih 30 menit menggunakan kendaraan roda dua, sementara untuk kendaraan roda empat hanya tidak bisa sampai ke depan air terjun.
Baca juga: Itinerary Bandung 3 Hari 2 Malam dari Solo, Liburan Hemat Rp 1,8 Juta, Termasuk Kereta PP dan Hotel
Dan pilihannya adalah meninggalkan kendaraan di area pertigaan tersebut karena juga merupakan area pemukiman terakhir sebelum sampai Air Terjun Mandin Damar.
Sepanjang perjalanan, Anda akan disuguhi pemandangan kebun sawit dan pegunungan di daerah Mantewe. Waktu tempuh dari Batulicin relatif sama, yaitu sekitar 1,5 hingga 2 jam.
(Banjarmasinpost.co.id/Muhammad Fikri Syahrin)(TribunTravel.com/mym)
Artikel ini telah tayang di BanjarmasinPost.co.id dengan judul berikut
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.