TRIBUNTRAVEL.COM - Kampoeng Sawah Marina bisa menjadi pilihan untuk menikmati liburan di Batam.
Menyuguhkan suasana kampung yang asri dan tenang, Kampoeng Sawah Marina sangat cocok buat healing.

Pengunjung pun dapat merasakan berjalan di bawah rindangnya pepohonan yang melintang.
Suasana yang disuguhkan bak membawa pengunjung menuju masa lampau.
Baca juga: Pesona Kampung Adat Ratenggaro Sumba NTT, Punya Rumah Adat Unik dan Ratusan Menhir Kuno
Kampoeng Sawah Marina berlokasi di Tanjung Riau, Sekupang, Kota Batam, Kepulauan Riau.
Tempat wisata ini memadukan rekreasi dan edukasi di tengah keindahan alam.
Traveler yang ingin rehat sejenak dari hiruk pikuk perkotaan, mengunjungi Kampoeng Sawah Marina adalah pilihan tepat.
Suasana pedesaan yang kental akan membuat pikiran lebih tenang.
Deretan pohon jambu dan hamparan sawah hijau juga siap memanjakan mata.
Baca juga: Kilapong Hills di Tomohon Sulut Tawarkan Fasilitas Glamping dengan Nuansa Pegunungan
Belum lagi dengan adanya kolam ikan, menambah suasana pedesaaan yang asri.
Dengan suasana yang menenangkan, tempat ini mengajak pengunjung sejenak melupakan aktivitas padat kota dan merasakan sensasi berada di kampung halaman.
Daya tarik utama Kampoeng Sawah Marina terletak pada hamparan ladang persawahan yang dilengkapi berbagai fasilitas edukasi.

Di pendopo edukasi, pengunjung dikenalkan pada proses pengolahan padi, mulai dari pembibitan, penanaman, perawatan, pemanenan hingga pengolahan menjadi beras siap masak.
Penjelasan tersebut disampaikan melalui visual dan pemaparan langsung oleh pengurus wisata. Setelah sesi teori, pengunjung dapat langsung mempraktikkan penanaman padi di ladang yang telah disiapkan.
"Untuk bibit yang ditanam itu idealnya dipisahkan dua tangkai dan cara menanamnya seperti memegang pena," ujr Parno, seorang pengelola wisata, Minggu (8/12/2024) siang.
Baca juga: Info Lengkap Harga Tiket Masuk The Nice Park Rumpin Terbaru, Tawarkan Beragam Wahana Seru
Bagi Gegeh (27), seorang pengunjung yang pertama kali menanam padi, pengalaman ini meninggalkan kesan tersendiri.
"Tempatnya bagus. Baru tahu di Batam ada tempat seperti ini. Tadi seru diajak tanam padi juga. Seruu, pertama kali juga," ujar Gege.
Selain itu, terdapat kegiatan tambahan yang cocok untuk anak-anak sekolah, semisal memberi makan ikan hingga menangkap ikan di kolam dengan tangan kosong.

"Biasanya, acara ini sangat digemari anak-anak. Ikan yang ditangkap dapat dibawa pulang," tambah Parno.
Pengunjung juga dapat menikmati aktivitas memetik buah jambu langsung dari pohonnya.
Baca juga: Panduan Rute Menuju Air Terjun Jumog Karanganyar, Jawa Tengah untuk Healing Akhir Pekan
Tak hanya buah jambu saja, beberapa pohon buah semisal pisang, ubi, singkong, alpukat juga tumbuh subur di kawasan tersebut.
Dengan membayar Rp 50.000 per kilogram, pengunjung bisa membawa pulang jambu segar hasil petik sendiri.
Tempat ini juga dilengkapi dengan berbagai fasilitas pendukung, seperti gazebo, rumah pohon, musala, toilet dan kantin yang menyediakan makanan bagi pengunjung yang tidak membawa bekal.
Kampoeng Sawah Marina tidak hanya menarik minat wisatawan lokal, tetapi juga wisatawan mancanegara.
"Kami pernah menerima kunjungan dari turis asal Malaysia, Singapura, Thailand, Afganistan, Australia dan banyak negara lainnya," ungkap Parno.
Selain itu, hal menarik dari Kampoeng Sawah ini menawarkan jelasan di kawasan labirin area wisata. Pengunjung yang tertarik dapat langsung masuk ke labirin dan berupaya menuju ke pusat labirin.
Terkait jam operasional Kampoeng Sawah Marina DIbuka setiap hari selama pukul 09.00 WIB - pukul 17.30 WIB
Untuk tiket masuk, masyarakat lokal cukup membayar Rp 10.000 per orang (akses ke labirin tambahan Rp 5.000). Sementara, wisatawan mancanegara Rp 25.000 per orang.
Pengunjung yang ingin mendapatkan pengalaman lebih lengkap, tersedia dua paket wisata: Paket A: Rp 60.000 (termasuk edukasi, sarapan, dan makan siang). Paket B: Rp 30.000 (hanya edukasi tanpa makan).
Dengan memadukan edukasi, rekreasi dan suasana alam yang menenangkan, Kampoeng Sawah Marina menghadirkan pengalaman unik yang berkesan.
Tempat ini cocok untuk keluarga, anak sekolah, maupun turis yang ingin mengenal lebih dekat suasana pedesaan dan dunia pertanian.
Kepala Dinas Pariwisata Provinsi Kepri, Guntur Sakti mengapresiasi pelaku usaha pariwisata yang mendesain Kampoeng Sawah Marina sebagai satu destinasi wisata bernilai edukasi.
Dia mengakui, tidak banyak destinasi wisata di Provinsi Kepri yang menawarkan paket wisata langsung dengan nilai edukasi bagi pengunjung.
"Keunikan destinasi wisata seperti ini paling dicari oleh para wisatawan nusantara bahkan mancanegara. Sebab, mereka datang bukan sekadar berekrasi melainkan juga belajar sesuatu yang baru," ungkap Guntur.
Baca juga: Oleh-oleh Murah di Air Terjun Jumog Karanganyar, Harga Mulai Rp 10 Ribu
Kepala Dinas Pariwisata Provinsi Kepri itu kemudian mengimbau para pelaku usaha di Provinsi Kepri untuk menciptakan kreativitas dan inovasi dalam mendesain destinasi wisata.
Sebab, hal-hal yang bersifat kratif dan inovatif paling disukai oleh para wisatawan terkhusus para turis dari luar negeri sehingga mendorong mereka untuk datang lagi di destinasi tersebut.
(TRIBUNBATAM.id/Ucik Suwaibah)(TribunTravel.com/mym)
Artikel ini telah tayang di TribunBatam.id dengan judul Kampoeng Sawah Marina Batam, Pengunjung Bisa Rasakan Suasana Kampung dengan Rekreasi dan Edukasi
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.