lihat foto
TRIBUNTRAVEL.COM - Wisata edukatif sering menjadi pilihan orang tua saat mengisi waktu liburan bersama anak-anak. Melalui kunjungan ke lokasi yang sarat dengan nilai pendidikan, para orang tua berharap si kecil bisa mendapatkan wawasan baru sekaligus menjalani liburan yang lebih bermakna dan bernilai positif.
Namun, di tengah maraknya isu pelestarian lingkungan saat ini, penting juga untuk membekali anak dengan pengetahuan tentang cara menjaga lingkungan. Salah satu langkah yang bisa dilakukan adalah mengajak mereka mengunjungi destinasi wisata edukatif yang mengusung konsep ramah lingkungan, agar mereka bisa belajar lebih banyak hal secara langsung.
Salah satu contoh destinasi wisata edukatif yang menerapkan konsep ramah lingkungan adalah Desa Bhuana Jaya, sebuah wisata pertanian dan peternakan yang berlokasi di Kecamatan Tenggarong Seberang, Kabupaten Kutai Kartanegara, Kalimantan Timur. Di desa ini, para pengunjung akan diajak untuk mengetahui lebih lanjut tentang pertanian dan pertenakan tradisional di wilayah ini.
Memiliki alam yang indah
Dikarenakan dianugerahi keindahan alam, wisatawan bisa menikmati udara segar dan panorama yang menenangkan hati saat berlibur di desa ini. Dengan keberadaan hamparan sawah yang luas, para pengunjung juga berkesempatan menjelajahi area persawahan, mengamati langsung proses penanaman hingga panen padi, serta belajar dari para petani setempat mengenai kehidupan dan tantangan bertani di wilayah dengan kondisi geografis yang khas.
Tempat untuk belajar mengenai pertanian dan peternakan
Bagi wisatawan yang tertarik memperdalam pengetahuan tentang pertanian ramah lingkungan, berkunjung ke desa ini adalah pilihan yang tepat. Desa ini berfokus pada praktik pertanian organik.
Baca juga: Kebun Raya Balangan, Wisata Edukasi di Paringin, Balangan, Kalsel yang Punya Sederet Tanaman Langka
Para petaninya menerapkan metode bercocok tanam yang ramah lingkungan tanpa penggunaan bahan kimia berbahaya. Di sini, wisatawan tidak hanya bisa mempelajari pentingnya pertanian organik, tetapi juga berkesempatan berinteraksi langsung dengan para petani yang menjalankannya.
Selain itu, bagi wisatawan yang ingin mengenal lebih jauh tentang dunia peternakan, desa ini juga menjadi tempat belajar yang cocok. Mulai dari ayam, babi, sapi, hingga kambing, para peternak akan menunjukkan bagaimana proses pemeliharaannya sekaligus berbagi informasi tentang berbagai jenis ternak yang ada. Pengalaman ini memberikan pengetahuan bagi wisatawan untuk memahami peran penting peternakan dalam kehidupan masyarakat desa.
Tersedia makanan lokal dan homestay
Tak hanya menyajikan wawasan tentang dunia pertanian dan peternakan, Desa Bhuana Jaya juga menawarkan aneka kuliner lokal yang dapat dinikmati para wisatawan. Pengunjung berkesempatan mencicipi hidangan tradisional yang diolah langsung dari hasil panen desa, seperti nasi dari sawah sendiri, sayuran segar, hingga daging sapi organik yang diproses oleh warga setempat.
Bagi wisatawan yang ingin merasakan pengalaman tinggal di desa, tersedia pilihan homestay di desa ini. Menginap di homestay memberikan kesempatan untuk merasakan kehidupan pedesaan secara langsung, berinteraksi dengan penduduk setempat, serta ikut berpartisipasi dalam aktivitas sehari-hari.
Selain memperoleh wawasan tentang dunia pertanian dan peternakan, berkunjung ke Desa Bhuana Jaya juga menjadi bentuk kontribusi nyata dalam mendukung perekonomian masyarakat setempat. Jadi, liburan ke desa ini tak hanya bersifat edukatif, tetapi juga berdampak positif bagi perkembangan ekonomi lokal.
Baca juga: Wisata Ramah Lingkungan? Yuk, Kunjungi Wisata Edukasi Pengolahan Limbah di Karawang!
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.