Breaking News:

Mata Lokal Travel

Pemandian Air Panas Sumur Manggurak, Tempat Wisata di Kotabaru, Kalsel yang Eksis Sejak Penjajahan

Wisata Pemandian Air Panas Sumur Manggurak di Kotabaru, Kalimantan Selatan sudah eksis sejak zaman penjajahan Belanda dan Jepang.

banjarmasinpost.co.id/herliansyah
Pemandian Air Panas Sumur Manggurak di Desa Sigam, Kecamatan Pulaulaut Utara, Kotabaru, Kalimantan Selatan. 

TRIBUNTRAVEL.COM - Kabuapten Kotabaru memiliki tempat wisata yang legendaris lho.

Namanya yakni Pemandian Air Panas Sumur Manggurak.

Pengunjung menikmati fasilitas di Pemandian Air Panas Sumur Manggurak, Desa Sigam, Kecamatan Pulau Laut Sigam, Kabupaten Kotabaru, Senin (27/1/2025).
Pengunjung menikmati fasilitas di Pemandian Air Panas Sumur Manggurak, Desa Sigam, Kecamatan Pulau Laut Sigam, Kabupaten Kotabaru, Senin (27/1/2025). (Banjarmasinpost.co.id/Muhammad Tabri)

Lokasi Pemandian Air Panas Sumur Manggurak berada di Jalan Raya Berangas, Sigam, Pulaulaut Sigam, Kotabaru, Kaliamantan Selatan.

Sebutan legendaris tersemat lantaran Pemandian Air Panas Sumur Manggurak sudah ada sejak zaman penjajahan.

Baca juga: Pesona Gili Rengit di Lombok Barat, Nusa Tenggara Barat, Cek Juga Tarif Penyeberangannya

Meski demikian, Air Panas Sumur Manggurak baru mulai dikelola pada tahun 2000-an.

Tempat wisata yang mengandalkan satu sumber mata air ini pun masih eksis hingga kini.

Dahulu, Air Panas Sumur Manggurak telah digunakan sejak masa penjajahan Belanda dna Jepang.

Hal tu diungkapkan oleh Hj Syamsiah selaku pemilik sekaligus pengelola.

Namun kondisinya tentu tidak seperti ya g sekarang, dulu hanya berupa pemandian biasa namun ada bangunan yang menandainya sebagai tempat bersih-bersih badan.

Baca juga: Wisata Religi di Masjid Agung An-Nur Pekanbaru Riau, Bisa Lihat Pemandangan Sunset saat Sore Hari

"Dulu kan masa penjajahan Tanjung Pemancingan (di Desa Sarang Tiung) itu tempat naikknya para Jepang, di sini jadi salah satu persinggahannya mandi," ujar Syamsiah meneruskan cerita tetuanya.

2 dari 4 halaman

Sejak turun temurun, pemandian ini juga terus digunakan masyarakat, namun tidak dikenakan tarif hingga mulai dilakukan penambahan fasilitas sekitar tahun 90-an.

Diungkapkan Syamsiah, daya tarik pengunjung datang ke Sumur Manggurak tidak lain karena meyakini bisa membantu menyembuhkan berbagai penyakit.

a
Pengunjung menikmati fasilitas di Pemandian Air Panas Sumur Manggurak, Desa Sigam, Kecamatan Pulau Laut Sigam, Kabupaten Kotabaru, Senin (27/1/2025). (Banjarmasinpost.co.id/Muhammad Tabri)

Beberapa lainnya juga menjadikan momentum mandi di sini sebagai nazar yang akan dipenuhi jika hajatnya terkabul.

"Kabar yang juga saya dapat dari berbagai pengunjung bisa membantu menyembuhkan penyakit. Makanya mereka datang. Tapi ini pengakuan mereka bukan kami sebagai pengelola," tegasnya.

Guna menghindari tanggapan miring, pihaknya juga memasang pengingat di kawasan pemandian yang tidak mencapai luasan satu hektar ini.

Baca juga: Tenun Lurik Pedan, Oleh-oleh yang Wajib Bawa Pulang saat Liburan ke Klaten, Jawa Tengah

Yakni berupa tulisan bahwasanya yang menyembuhkan bukan barang atau oranga, namun semata-mata karena kehendak Allah SWT.

Selain itu juga terpampang auat Alquran sebagai dasar untuk menghindari atay mengarah pada kemusyrikan.

Ditambahkan Syamsiah, dari berbagai penelitian yang dilakukan mahasiswa dan Instansi yang pernah mendatangi, memang ada beberapa kandungan pada air yang keluar dari sumber.

a
Pengunjung menikmati fasilitas di Pemandian Air Panas Sumur Manggurak, Desa Sigam, Kecamatan Pulau Laut Sigam, Kabupaten Kotabaru, Senin (27/1/2025). (Banjarmasinpost.co.id/Muhammad Tabri)

"Saya kurang paham juga, mungkin itu yang menjadi kandungan positif untuk terapi pengobatan," ujarnya. 
Dari sekian banyak pengunjung yang datang ke Wisata Pemandian Sumur Manggurak, tidak sedikit pula yang tujuannya untuk penyembuhan.

Ada banyak pengunjung yang datang untuk berbagai penyembuhan, mengingat air murni dari alam ini memiliki kandungan mineral yang dinilai baik.

Baca juga: Kampung Ketupat di Banjarmasin, Kalsel yang Hits Beroperasi Kembali, Kini Bisa Dikunjungi Gratis

3 dari 4 halaman

Penuturan Hj Syamsiah, hal ini bukan branding dari pihaknya, namun berdasarkan pengakuan para pengunjung.

"Bahkan ada yang datang ke sini berdasarkan rekomendasi dokter," sebutnya.

Seseorang yang berasal dari Kotabaru tersebut mengalami penyakit saraf terjepit dan disarankan terapi di pemandian air panas ini sepekan sekali.

Adapun sejumlah fasilitas yang tersedia di Pemandian Air Paans Sumur Manggurak di antaranya kolam anak, kolam dewasa, perosotan air, ruang ganti, gazebo, panggung mini, musala, kantin, hingga parkir yang tidak dipungut biaya.

"Kami buka cuman Sabtu-Minggu, dan kadang hari libur," ujar Syamsiah.

Adapun tarif masuk yakni untuk Bayi Rp10.000, anak-anak Rp13.000, dan dewasa Rp17.000, termasuk semua fasilitas yang dapat digunakannya.

Pengelola wisata Pemandian Air Panas Sumur Manggurak pastikan pengurasan air kolam berlangsung sekali dalam sepekan.

Tujuannya tidak lain, untuk menjaga kebersihan dan kenyaman pengunjung yang datang menikmati fasilitas yang ada.

Hal inilah yang membuat jadwal layanan buka hanya berlangsung dua hari dalam sepekan. Yakni Sabtu - Minggu.

Minggu sore, biasanyaa air sudah dikeringkan, kemudian Kamis dilakukan pembersihan dan Jumat kembali diisi dengan airyamg dipompa dari satu-satunya sumber Sumur Manggurak yang ada di tengah kawasan pemandian tersebut.

4 dari 4 halaman

"Begitu terus siklusnya perawatannya, karena kami menjaga kenyamanan  pengunjung, sehingga tidak kecewa datang ke sini," sebut Hj Syamsiah, pemilik sekaligus pengelola.

Kondisi ini juga dipertahankan untuk menjaga kualitas air dan tidak menggerjar omset tinggi, karena hanya di kelola perseorangan.

Ditambahkannya, meski hanya satu sumber mata air yang terus dipompa, air tidak oernah kering dan bisa memenuhi pasokan beberapa kolam, untuk bilas, toilet dan lainnya.

Sementara itu, pantauan Boost di lokasi, sumur tua yang didasarnya berbatu memang terlihat secara berkala Manggurak (Mendidih), kondisi inilah yang menjadi asal usul penyematan namanya Sumur Manggurak.

Baca juga: Masjid Ar-Ridwan di Lombok Barat, NTB: Melihat Asal Usul hingga Arsitektur Unik ala Tionghoa

Di dasar sungai juga terlihat banyak berbagai koin yamg dilemparkan pengunjung dalam menandai ada nazar. Namun sebagai juga hanya karena senang, karena kerap apabila dilempar koin airnya kemudian Manggurak.

Selain itu, juga ada kain kuning yang diletakkan di sekitar sumur yang dibawa pengunjung.

"Itu rata-rata dilakukan pengunjung ketika ada nazar atau hajatnya terkabul," timpal Syamsiah. 

(Banjarmasinpost.id/MuhammadTabri)(TribunTravel.com/mym)

Artikel ini telah tayang di BanjarmasinPost.co.id dengan judul Wisata Kalsel: Ini Tujuan Air di Pemandian Panas Sumur Manggurak Kotabaru Dikuras Tiap Pekan dan Wisata Kalsel - Menengok Destinasi Pemandian Air Panas Sumur Manggurak, Eksis Sejak Penjajahan

Selanjutnya
Tags:
MataLokalTravelKalimantan SelatanAir Panas Sumur ManggurakKotabaru Sungai Barito Pantai Batakan Pantai Takisung
BeritaTerkait
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved