lihat foto
TRIBUNTRAVEL.COM - PT Patra Jasa, anak perusahaan PT Pertamina (Persero), terus mencatatkan prestasi luar biasa melalui inovasi di berbagai lini bisnis, seperti properti, perhotelan, dan layanan.
Satu pencapaian terbarunya adalah pengembangan Bobocabin Patra Parapat, sebuah destinasi glamping (glamorous camping) modern yang menggabungkan teknologi canggih dan keindahan alami Danau Toba.
Baca juga: Itinerary Medan 3 Hari 2 Malam Bujet Rp 3 Jutaan, Ikut Open Trip Coffee Tour Danau Toba
Baca juga: Serunya Bermalam di Bobocabin Patra Parapat, Penginapan ala Glamping di Tepi Danau Toba
Proyek ini merupakan hasil kolaborasi strategis antara Patra Jasa dan Bobobox, startup teknologi perhotelan ternama di Indonesia, yang bertujuan untuk memberikan pengalaman wisata unik sekaligus mendukung pengembangan kawasan pariwisata prioritas nasional.
Bobocabin Patra Parapat dikembangkan di atas lahan strategis milik Patra Parapat Hotel yang terletak di kawasan tepi Danau Toba.
Baca juga: 5 Tempat Wisata di Sumatera Utara, dari Danau Toba hingga Air Terjun Sipiso-Piso
Baca juga: 5 Tempat Wisata Hits di Sumatera Utara, Menelusuri Keindahan Danau Toba hingga Bukit Gundaling
Hotel ini dikenal dengan panorama Danau Toba yang memukau, menjadikannya tempat yang ideal untuk menghadirkan konsep glamping pintar.
Berbasis teknologi Internet of Things (IoT), Bobocabin Patra Parapat dirancang untuk menghadirkan kenyamanan modern tanpa mengorbankan keasrian alam.
Konsep glamping ini menawarkan fasilitas canggih seperti kontrol pencahayaan, suhu, dan akses pintu berbasis aplikasi, menjadikannya pilihan favorit wisatawan generasi muda dan keluarga yang mencari pengalaman unik.
Wisatawan tidak hanya bisa menikmati akomodasi yang nyaman, tetapi juga merasakan ketenangan alam Danau Toba yang menjadi daya tarik utama kawasan ini.
Sebagai satu destinasi super prioritas yang ditetapkan pemerintah, Danau Toba telah menjadi pusat perhatian dalam pengembangan pariwisata nasional.
Sejak diluncurkan pada pertengahan 2024, Bobocabin Patra Parapat berhasil mencapai tingkat okupansi hingga 78 persen.
Angka ini memberikan kontribusi pendapatan kawasan wisata Patra Parapat hingga 28%, sekaligus mendukung percepatan pembangunan sektor pariwisata di Sumatera Utara.
Baca juga: 5 Hotel Murah Dekat Danau Toba, Sumatera Utara, Nginap Mulai Rp 40 Ribuan
Direktur Utama PT Patra Jasa, Ray S.M. Daulay, menegaskan bahwa kolaborasi dengan Bobobox adalah salah satu bentuk optimalisasi aset yang berhasil:
“Kolaborasi ini membuktikan bahwa optimalisasi aset Patra Jasa dapat menciptakan inovasi yang berdampak luas. Kami menghadirkan destinasi wisata yang tidak hanya ramah lingkungan, tetapi juga sesuai dengan kebutuhan wisatawan modern.”
Selain memberikan dampak ekonomi bagi perusahaan, proyek ini juga mendukung pertumbuhan pariwisata lokal.
Berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS) per Juli 2024, jumlah kunjungan wisatawan mancanegara ke Sumatera Utara, termasuk Danau Toba, meningkat 27% dibandingkan tahun sebelumnya.
Strategi Patra Jasa dalam Optimalisasi Aset
Kesuksesan Bobocabin Patra Parapat merupakan bagian dari lima langkah strategis Patra Jasa dalam mengelola aset Pertamina:
- Optimalisasi Aset: Mengubah aset tidak produktif menjadi sumber pendapatan baru, seperti yang dilakukan di Patra Parapat dengan menggandeng Bobobox.
- Peningkatan Efisiensi: Contohnya adalah pembangunan rumah sakit modular di Tanjung Duren yang diselesaikan dalam waktu hanya 30 hari selama pandemi.
- Inovasi Teknologi: Patra Jasa menerapkan teknologi IoT dalam pengelolaan properti, termasuk pada proyek glamping Bobocabin.
- Keberlanjutan: Fokus pada proyek ramah lingkungan seperti pembangunan green building dan fasilitas dengan teknologi rendah karbon.
- Kolaborasi Strategis: Menjalin kerja sama dengan mitra inovatif seperti Bobobox dan Grab untuk memperluas nilai aset.
Selain Bobocabin, Patra Jasa juga aktif melakukan revitalisasi aset lain, seperti pembaruan Villa Kayu Patra Anyer, penambahan kafe baru di Shasta Lounge Patra Semarang, dan pembangunan Pertamina Club, fasilitas premium untuk kegiatan pertemuan dan riset.
Dukungan terhadap Pariwisata Super Prioritas
Sebagai bagian dari inisiatif pemerintah untuk menjadikan Danau Toba sebagai destinasi wisata unggulan, kehadiran Bobocabin Patra Parapat memberikan nilai tambah bagi kawasan ini.
Wisatawan tidak hanya mendapatkan pilihan akomodasi berkualitas, tetapi juga diajak untuk menikmati keindahan alam secara bertanggung jawab melalui konsep ramah lingkungan yang diusung.
Proyek ini membuktikan bahwa sinergi antara BUMN dan sektor swasta dapat menghasilkan inovasi dengan dampak positif yang nyata.
Bobocabin Patra Parapat menjadi bukti bahwa pengelolaan aset yang kreatif dapat memberikan manfaat ekonomi sekaligus meningkatkan daya tarik pariwisata nasional.
Penghargaan dan Komitmen Keberlanjutan
Selama tahun 2024, Patra Jasa telah meraih berbagai penghargaan bergengsi di bidang branding, pemasaran, dan keberlanjutan.
Penghargaan ini mencerminkan komitmen perusahaan dalam mendukung pengelolaan aset Pertamina yang inovatif, sekaligus berkontribusi pada pengembangan masyarakat dan lingkungan sekitar.
Selain memberikan manfaat ekonomi, kolaborasi ini menjadi inspirasi bagi berbagai pihak untuk menjajaki kerja sama serupa, yang tidak hanya menguntungkan dari sisi bisnis tetapi juga mendorong pengembangan pariwisata yang berkelanjutan di Indonesia.
Bobocabin Patra Parapat bukan hanya tempat bermalam, tetapi simbol transformasi inovatif Patra Jasa.
Dengan sinergi yang baik antara teknologi, pariwisata, dan keberlanjutan, proyek ini membuka peluang baru bagi pengelolaan aset yang kreatif, memberikan dampak positif pada perekonomian lokal, dan memperkuat posisi Danau Toba sebagai destinasi wisata kelas dunia.
Ambar/TribunTravel
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.