lihat foto
TRIBUNTRAVEL.COM - Taman Dwi Warna Barabai menjadi salah satu alternatif wisata di Kabupaten Hulu Sungai Tengah (HST), Kalimantan Selatan.
Terlebih kini Taman Dwi Warna Barabai sudah dipoles sedemikian rupa hingga tampil kian cantik.
Ya, Taman Dwi Warna Barabai telah dipercantik dengan menelan biaya mencapai Rp 4,3 miliar.
Destinasi wisata ini pun langsung banjir kunjungan usai direbah.
Baca juga: Punya Aviary Baru & Terbesar, Kunjungi Amanah Borneo Park di Cempaka, Banjarbaru, Kalsel
Umumnya masyarakat mengunjungi Taman Dwi Warna Barabai mulai pukul 3 sore hingga tengah malam.
Adapun aktivitas favorit yang kerap kali dilakukan masyarakat selagi mengunjungi Taman Dwi Warna Barabai.
Mulai dari olahraga, berburu kuliner, berswafoto, jalan-jalan hingga sekadar nongkrong.
Taman Dwi Warna Barabai juga kerap menjadi tujuan liburan keluarga.
Terutama bagi mereka yang membawa anak-anak, Taman Dwi Warna Barabai sekan jadi destinasi pilihan.
Baca juga: Menilik Pesona Sunset di Pantai Jo Cemara Desa Pulau Salak, Tanah Bumbu, Kalimantan Selatan
Seorang Pengunjung, Marliana saat ditemui mengatakan bahwa Lapangan Dwi Warna Barabai saat ini memang berbeda dengan yang dahulu.
"Dulu gersang, kotor dan sepi. Saat ini lebih padat pengujung dari wisata-wisata lain di HST karena konsep pembangunannya yang mengutamakan ramah lingkungan dan ramah anak," ujarnya.
Wanita Asal Barabai sapaan Liana ini mengatakan selain konsep pembangunannya yang ramah Lingkungan dan ramah anak, Taman Dwi Warna Barabai ini dilengkapi dengan fasilitas-fasilitas publik yang sangat lengkap.
"Suasana dan fasilitasnya yang membuat kita nyaman untuk berkunjung. Saya, setiap hari pulang kerja pasti mampir kesini untuk sekadar duduk dan melepas lelah," ujarnya.
Liana pun mengakui bangga sebagai orang Barabai yang kini memiliki ruang publik yang tidak berbeda jauh dari Kabupaten atau Kota lain saat mengisi hari-hari libur.
"Bangga aja sih. Bila hanya ingin bersantai atau sekedar nongkrong tidak harus ke kafe atau wisata lain, cukup di Dwi Warna Barabai bisa menikmati suasana yang seindah dan senyaman ini," bebenya.
Baca juga: Jelajah Kampoeng Organik Jambi, Bisa Ikut Outbound dan Coba Wahana Menguji Adrenalin
Tak hanya siang hari, Taman Dwi Warna Barabai juga tetap menjadi favorit warga setempat untuk bersantai saat malam tiba.
Bagaimana tidak, Ruang Terbuka Hijau (RTH) yang sedang trend dan diburu warga masyarakat Barabai ini bertabur penerangan di setiap sudut Lapangan saat malam hari.
"Seperti berasa di Kota Besar," ujar Liana, saat ditemui Banjarmasin post.co.id, kamis, (19/09/2024).
Baca juga: Camping Bukit Pengusen, Desa Golangpongge, Gunungwungkal, Pati, Jateng, Bisa Lihat Pegunungan Muria
Liana pun mengakui di setiap sudut taman ini diterangi dengan berbagai macam ukuran bola lampu dan itu semunya terang.
"Dulu gelap jadi orang agak segan datang. Saat ini semua sudut terang, jadi bisa beraktivitas seperti membawa anak bermain, berfoto-foto atau sekadar berburu kuliner," jelasnya.
Ia mengatakan untuk kunjungan masyarakat di Lapangan Dwi Warna Barabai ini makin malam justru makin banyak.
"Biasanya kalau makin malam makin ramai karena tak hanya anak-anak muda tetapi keluarga-keluarga yang membawa anak-anak mereka untuk bermain," bebernya.
Ia mengatakan selain itu para pedagang yang sedang berjualan juga menyediakan lapak seperti tikar atau sejenisnya untuk digunakan pengunjing bisa duduk bersantai.
"Di Sepanjang trotoar area joging kalau malam padat, karena masyarakat duduk bersantai menikmati makanan dan minuman yang dijual oleh para pedagang," ungkapnya.
Ia mengatakan tak hanya kuliner, di sini juga saat malam banyak mainan anak-anak yang tersedia sambil diringi musik jadi menambah pesonanya indahnya malam di Kota Barabai.
"Menurut saya ini bagus karena Barabai jadi Ramai apalagi ini lokasinya di Pusat Kota," jelasnya.
Meski demikian, Ia pun berharap kepada para pengunjung maupun para pedagang agar tetap menjaga kebersihan di sekitar Taman Dwi Warna Barabai ini.
Baca juga: Grand Sakina Farm, Cigadung, Subang, Jabar Tawarkan Wisata Petik Melon
"Sudah ada bak sampah yang langsung bisa dipilah. Ada beberapa titik bak sampah berwarna kuning yang dipasang. Tujuannya untuk membiasakan masyarakat membuang sampah ketempatnya dan langsung memilahnya," pungkasnya.
Sebagai informasi, Taman Dwi Warna Barabai berlokasi di Barabai Selatan, Barabai, Kabupaten Hulu Sungai Tengah, Kalimantan Selatan.
(Banjarmasinpost.co.id/Stanislaus sene)
Artikel ini telah tayang di BanjarmasinPost.co.id dengan judul Wisata Kalsel : Bertabur Lampu Penerangan di Malam Hari, Taman Dwi Warna Barabai Tetap Ramai dan Wisata Kalsel : Makin Cantik Pasca Direhab, Kini Taman Dwi Warna Barabai Jadi Favorit Masyarakat
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.