Breaking News:

Monumen Radio Rimba Raya

Melihat Jejak Kemerdekaan Indonesia di Monumen Radio Rimba Raya, Pintu Rime Gayo, Bener Meriah, Aceh

Melihat jejak Kemerdekaan Indonesia di Monumen Radio Rimba Raya, tempat wisata di Kecamatan Pintu Rime Gayo, Kabupaten Bener Meriah, Aceh.

Penulis: Nurul Intaniar
Editor: Nurul Intaniar
djkn.kemenkeu.go.id
Monumen Radio Rimba Raya, tempat wisata di Kecamatan Pintu Rime Gayo, Kabupaten Bener Meriah, Aceh. 

TRIBUNTRAVEL.COM - Perjuangan Indonesia mempertahankan kemerdekaan pasca-proklamasi adalah momen yang sangat genting.

Bahkan momen tersebut harus dikenang karena banyak kisah sejarah tentang perjuangan.

Kamu yang mau melihat sekaligus mengenang jejak Kemerdekaan Indonesia, bisa mengunjungi Monumen Radio Rimba Raya.

Manisan Pala khas Aceh/oleh-oleh khas Aceh.

Monumen Radio Rimba Raya menjadi satu di antara sejumlah destinasi yang menyimpan sejarah Kemerdekaan Indonesia.

Baca juga: Daya Tarik Pantai Kuala Gampong Jawa, Wisata Menawan di Kuta Raja, Kota Banda Aceh, Aceh

Tempat wisata ini berada di Kampung Rimba Raya, Kecamatan Pintu Rime Gayo, Bener Meriah, Aceh.

Monumen Radio Rimba Raya yang terletak di Kampung Rimba Raya, Kecamatan Pintu Rime Gayo, Kabupaten Bener Meriah.
Monumen Radio Rimba Raya yang terletak di Kampung Rimba Raya, Kecamatan Pintu Rime Gayo, Kabupaten Bener Meriah. (SerambiNews.com)

Dari jalan lintas Bireuen-Takengon, lokasi Monumen Radio Rimba Raya hanya berjarak sekira 200 meter saja.

Kipas etnik khas Aceh / Kipas oleh-oleh khas Aceh ukuran kecil.

Terdapat Tugu Perjuangan Radio Rimba Raya di sana yang ukurannya sangat besar.

Tugu tersebut dibangun untuk mengenang peristiwa sejarah ketika Radio Rimba Raya dulunya difungsikan sebagai radio darurat pengganti Radio Republik Indonesia yang dihancurkan Belanda.

2 dari 4 halaman

Situs monumen Radio Rimba Raya saat ini sudah menjadi wisata bersejarah, karena dulu Radio ini memancarkan siaran berisikan bantahan-bantahan terhadap klaim Belanda tentang bubarnya negara Indonesia.

Gelang khas Aceh motif kerawang Gayo | oleh-oleh khas Aceh.

Selain kaya akan sejarah, di lokasi destinasi wisata ini pengunjung juga dapat melihat pemandangan pegunungan yang menjulang tinggi. 

Tentunya menawarkan pesona keindahan alam yang dapat memanjakan mata.

Baca juga: Harga Tiket Masuk Jambi Paradise Terbaru 2024, Tawarkan Banyak Wahana Seru dan Menantang

Hawa sejuk dan udara yang dingin menjadi pelengkap jika kamu berkunjung ke destinasi wisata sejarah Monumen Radio Rimba Raya

Keukarah khas Aceh/kue sangkar burung khas Aceh.


Monumen Radio Rimba Raya yang terletak di Kampung Rimba Raya, Kecamatan Pintu Rime Gayo, Kabupaten Bener Meriah.
Monumen Radio Rimba Raya yang terletak di Kampung Rimba Raya, Kecamatan Pintu Rime Gayo, Kabupaten Bener Meriah. (DOK TRIBUN GAYO)

Selain itu, di lokasi juga telah tersedia bangku-bangku taman serta tempat untuk lesehan yang bisa pengunjung tepati.

Di lokasi juga terdapat tempat untuk beribadah lengkap tempat berwudhu dan toiletnya.

Serta di sekitar lokasi juga terdapat warung-warung kecil bila ingin sekedar membeli minuman dan makanan.

Bila pengunjung membawa keluarga, khusus anak-anak tentu di sana bisa bercerita dan mengenal sejarah Radio Rimba Raya dalam mempertahankan kemerdekaan Indonesia.

3 dari 4 halaman

Sejarah Radio Rimba Raya
Perjuangan Indonesia mempertahankan kemerdekaan pasca Proklamasi adalah masa-masa yang sangat sulit dan genting.

Setelah memproklamasikan kemerdekaan pada 17 Agustus 1945, negara Indonesia masih mendapat Agresi Militer dari Belanda pada tanggal 21 Juni 1947.

Dilansir dari halaman djkn.kemenkeu.go.id, saat itu Belanda masih tidak mengakui kemerdekaan Indonesia sehingga pada tanggal 19 September 1948 Agresi Militer kembali kembali terjadi.

Belanda menyebar berita bohong tentang bubarnya negara Indonesia kepada seluruh dunia.

Sehingga Belanda pun memutus semua akses Indonesia kepada dunia Internasional dengan cara menghancurkan Radio Republik Indonesia (RRI) di Yogyakarta.

Namun, di provinsi Aceh tepatnya di kawasan Aceh Tengah (sekarang Bener Meriah), masih terdapat sebuah radio yang bernama Radio Rimba Raya yang masih mengudara.

Di Radio Rimba Raya inilah yang akhirnya menyuarakan bahwa negara Indonesia masih ada dan merdeka.

Ketika itu, Radio Rimba Raya memancarkan siarannya dengan menggunakan lima bahasa termasuk bahasa Urdu.

Siaran Radio Rimba Raya dilakukan menggunakan stasiun radio dengan berkekuatan 1 kilowatt pada frekuensi 19,25 dan 61 meter.

Siarannya, berisikan bantahan-bantahan terhadap klaim Belanda tentang bubarnya negara Indonesia.

4 dari 4 halaman

Sementara siaran tersebut dipancarkan sampai ke Malaysia, Singapura, India, Vietnam, Filipina, Australia, hingga Eropa.

Siaran Radio Rimba Raya awalnya dipancarkan dari Krueng Simpur, Bireuen untuk menangkal isu-isu yang disebar Belanda. 

Duel udara Radio Rimba Raya dengan radio-radio milik Belanda di Medan, Batavia (kini Jakarta), radio Hilversium di Belanda disebut berlangsung seru.

Radio Rimba Raya kerap menamakan dirinya dengan 'Suara Indonesia Merdeka'.

Karena alasan itulah, Belanda kemudian memburu dan ingin menghancurkan pemancar Radio Rimba Raya.

Akibatnya, keberadaan radio perjuangan itu kerap berpindah-pindah tempat, termasuk ke wilayah pegunungan Cot Gue di Aceh Besar. 

Ternyata di sana pemancar ini juga tidak aman, hingga akhirnya Radio tersebut damankan di pegunungan Rimba Raya.

Di sana terkenal lokasi yang strategis dan hutan lebat serta sulit ditembus pesawat terbang Belanda.

Singkatnya Radio Rimba Raya terus berperan aktif sampai saat Pemerintahan Belanda mengakui kedaulatan Indonesia pada 27 Desember 1949 melalui Konferensi Meja Bundar di Den Haag. 

Begitulah sejarah singkat dari Monumen Radio Rimba Raya yang berada di Kampung Rimba Raya, Kecamatan Pintu Rime Gayo, Kabupaten Bener Meriah yang wajib anda kunjungi.

Tonton juga:

Rekomendasi tempat sewa motor di Aceh

Traveler, jika kamu masih ingin liburan di Aceh tapi tidak membawa kendaraan bisa rental di tempat sewa motor.

Ada beberapa rekomendasi tempat sewa motor di Aceh yang bisa kamu rental harian hingga mingguan.

Deretan tempat sewa motor di Aceh ini memudahkanmu menjelajah tempat wisata hingga pusat oleh-oleh selama liburan.

Berikut rekomendasinya:

1. CV. Trans Gayo Rental Mobil Takengon

CV. Trans Gayo Rental Mobil Takengon menawarkan sejumlah unit kendaraan yang bisa kamu rental.

Ada motor dan mobil yang kondisinya bagus dan terawat.

Harga sewa motornya juga terjangkau mulai dari Rp 100 ribu per hari.

Kamu bisa mengunjungi tempatnya untuk pilih unit sendiri, atau juga bisa pesan dulu secara online.

Jika mau pesan atau diantar jemput, kamu bisa hubungi 085277377550.

Lokasi: Jalan Merah Mege, Kampung Bale, Kec. Lut Tawar, Kabupaten Aceh Tengah, Aceh.

2. Rental Motor Banda Aceh

ONES Rental Motor menyediakan layanan sewa motor terbaru dengan berbagai macam varian.

Setiap kendaraan dicek kondisinya dan diberikan untuk dirental dalam keadaan bagus serta nyaman.

Rental Motor Banda Aceh menawarkan sistem rental dengan hitungan per jam, harian, hingga mingguan.

Harga sewa juga terjangkau, jadi pas jika kamu rental untuk jalan-jalan.

Menariknya lagi, Rental Motor Banda Aceh buka selama 24 jam.

Jadi kamu bisa rental kapan saja ketika sudah sampai di Aceh.

Untuk informasi pemesanan, bisa hubungi 082272801149.

Lokasi: Jalan Dharma No.10 A, Laksana, Kec. Kuta Alam, Kota Banda Aceh, Aceh.

3. Rental Motor Banda Aceh Qana'ah

Selanjutnya, kamu bisa rental motor di Rental Motor Banda Aceh Qana'ah.

Rental Motor Banda Aceh Qana'ah cukup populer di kalangan wisatawan yang mau rental.

Hal tersebut karena Rental Motor Banda Aceh Qana'ah melayani sistem antar jemput ke mana saja tempatmu berada.

Bahkan, jika kamu tiba di bandara, kamu bisa langsung pesan dan unitnya di antar ke sana.

Harga sewanya juga bersahabat.

Untuk informasi pemesanan, bisa hubungi 081284500644.

Lokasi: Jalan Geulumpang, Meunasah Papeun, Kec. Krueng Barona Jaya, Kota Banda Aceh, Aceh.

(SerambiNews.com) (TribunTravel/nurulintaniar)

Kumpulan artikel tempat wisata

Artikel ini telah tayang di SerambiNews.com dengan judul Milenial Wajib Datang ke Monumen Radio Rimba Raya, Jejak Kemerdekaan Indonesia di Bener Meriah

Selanjutnya
Tags:
AcehBener MeriahPintu Rime Gayotempat wisataMonumen Radio Rimba RayaMataLokalTravel Khanduri Blang Rusli Bintang Suku Mante
BeritaTerkait
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved