TRIBUNTRAVEL.COM - Lagi liburan ke Bandung, biasanya banyak yang berburu oleh-oleh peuyeum atau pisang bolleh.
Tapi jika kamu seorang kolektor, kamu bisa bawa pulang oleh-oleh antimainstream.
Seperti barang vintage misalnya.
Keripik Tempe Bulat Oleh-oleh Bandung 100 Gram.
Gampang banget mencari barang vintage atau barang antik sebagai oleh-oleh dari Bandung.
Baca juga: Berburu Barang Antik di Pasar Klithikan Imogiri, Cocok Buat Oleh-oleh Liburan dari Jogja
Kamu bisa mengunjungi Pasar Antik Cikapundung.
Pasar Antik Cikapundung berlokasi di Jalan ABC Nomor 1 Lantai 3 Braga, Kecamatan Sumur Bandung, Kota Bandung, Jawa Barat.
Pie Susu Lembang | Isi 7 dan 8 | 330 gram | Pie Bandung.

Sesuai dengan namanya, pasar ini adalah surganya barang antik yang bisa kamu pilih sesuai selera.
Seakan diajak menjelajah ke era tempo dulu, saat memasuki lorong kios pengunjung bisa menemukan berbagai barang vintage seperti lukisan, kaset pita, kamera judul, cangkir, guci hingga lukisan.
Kawasan ini menjadi harta karun bagi para pecinta barang antik.
Wajit / Wajik Cililin Asli Makanan Bandung.
Betapa tidak, kios-kios di kanan kiri lorong tersebut memamerkan koleksi barang andalannya.
Pengunjung bisa sekedar melihat-lihat, di beberapa kios pun menyediakan kursi untuk sekedar bercengkerama.
Raisa dan Faris, dua kawula muda ini datang jauh-jauh dari Bogor untuk mencari digital kamera.
Tape Singkong Mentega - Peyeum Bandung Manis 1kg.
Duo gen Z ini cukup tertegun melihat barang-barang jadul yang ditawarkan oleh berbagai kios.
"Suasananya di sini kental dengan vintage, dan ternyata banyak barang emasnya dari para penjual ini yang tidak dijajakan," imbuh Faris, saat ditemui di lokasi, Sabtu (7/9/2024).
Menurutnya, barang antik tersebut meski terkesan jadul namun memiliki nilai jual yang tinggi.

Baca juga: Krisna Bali Tawarkan Oleh-oleh Cokelat Rasa Alpukat, Susu, Durian & Jahe, Sudah Coba?
"Bagi yang awam seperti saya mungkin ketika menanyakan harga cukup kaget, tapi itulah sisi menariknya barang jadul atau antik ini," tambah Raisa.
Raisa menyebut, Pasar Antik Cikapundung bisa menarik traffic lebih dengan tata kelola kios dikemas seapik mungkin.
"Sekarang banyak tempat yang bernuansa jadul tapi tetap rapi, sehingga nuansa pengunjung juga jadi nyaman. Di sini mungkin belum semuanya tertata, jadi kesannya pasar antik ini penuh dengan barang," kata Raisa.
Sementara itu, salah seorang pedagang, Yosep sudah lebih dari 10 tahun berjualan di Pasar Antik Cikapundung.
Diantara banyaknya tema vintage yang bisa ditawarkan, dia memilih barang lawas era 90an.
Para pedagang di sini, kata dia, bagian dari komunitas maupun kolektor.
"Sengaja berjualan di sini, guna menciptakan pusat barang antik di Kota Bandung. Jadi terwadahi bagi para kolektor," kata Yosep.
Adapun harga yang ditawarkan cukup beragam, tergantung kualitas, kuantitas, keunikan, dan keantikan.
"Barang yang langka dan peminat banyak, maka harga makin tinggi," katanya.
Tak tanggung-tanggung, barang yang ditawarkannya didatangkan dari dalam negeri maupun luar negeri, seperti Thailand, Singapura.

Berawal dari Hobby, Jadi Peluang Raih Cuan Lewat Barang Antik
Yosep mulanya seorang kolektor barang antik, dan barang jadul. Meski awalnya untuk koleksi pribadi, setelah bertahun-tahun barang tersebut menumpuk.
Alih-alih dinikmati pribadi, dia akhirnya ikut membuka kios di pasar itu.
Dia menyebut, barang antik maupun jadul memiliki nilai lebih dibanding barang biasanya dan tak sedikit barang tersebut dengan perawatan yang tidak ruwet.
Terlebih, barang yang memiliki nilai sejarah para kolektor gencar berburu dan menawarkan harga yang tinggi.
Yosep menjelaskan, kecintaannya terhadap barang jadul tersebut menimbulkan kepuasan batin yang tak bisa diungkapkan dengan kata-kata.
"Banyak katanya barang vintage itu terkesan kuno, tapi menurut para penggemarnya ini berbeda. Pastinya bukan barang pasaran atau disebut barang fomo (mudah diikuti orang-orang," ujarnya.
Meski barang dagangannya tidak selalu ada pembeli setiap harinya. Namun, peminat barang vintage saat ini tetap bergeliat. Pasalnya pencinta barang tersebut sudah mulai regenerasi.
Jadi tidak hanya dari kalangan orang tua saja, tapi anak – anak muda juga banyak berburu barang tersebut.
"Pastinya barang-barang sekarang juga di masa depan akan menjadi barang jadul bahkan antik sekalipun. Jadi regenerasi," tutupnya.
Tonton juga:
Rekomendasi tempat sewa motor di Bandung
Traveler, jika kamu masih ingin liburan di Bandung dan tidak membawa kendaraan bisa mengunjungi tempat sewa motor.
Ada beberapa rekomendasi tempat sewa motor di Bandung yang bisa kamu rental harian hingga mingguan.
Deretan tempat sewa motor di Bandung ini memudahkanmu menjelajah tempat wisata hingga pusat oleh-oleh selama liburan.
Berikut rekomendasinya:
1. Sewa Motor Bandung Juara

Instagram: @sewamotorbandungjuara
Whatsapp: 089515370285
Sewa Motor Bandung Juara menjadi satu di antara tempat sewa motor di Bandung yang sering dicari para traveler.
Berlokasi tak jauh dari pusat kota, jasa penyewaan ini bisa kamu kunjungi di Jl Kebon Kawung, Pasir Kaliki, Kecamatan Cicendo, Kota Bandung, Jawa Barat.
Tarif sewa yang ditawarkan Sewa Motor Bandung Juara juga cukup terjangkau, yakni Rp 100 ribu saat weekday (Senin-Jumat).
Kemudian ketika weekend (Sabtu-Minggu) tarif sewanya menjadi Rp 110 ribu per hari.
Dari harga tersebut, penyewa akan mendapatkan sejumlah fasilitas seperti helm, kanebo, jas hujan, kunci ganda, dan pengantaran tepat waktu.
Selain itu, kendaraannya juga dalam kondisi prima dengan unit berupa Honda Beat dan Vario minimal keluaran tahun 2018.
2. Neo Rental Motor Bandung
Instagram: @neorentalmotorbdg
Whatsapp: 0895403200105
Rekomendasi tempat sewa motor di Bandung selanjutnya ada dari Neo Rental Motor Bandung.
Neo Rental Motor Bandung ini sudah cukup terpercaya karena banyak mendapat ulasan baik di Google Maps.
Baiknya ulasan ini didikung oleh pelayanan jasa yang menyewakan motor dengan beragam fasilitas.
Adapun falitas tersebut di antaranya ada helm, jas hujan ponco, jas hujan plastik, kunci ganda, kanebo, desinfektan, dompet STNK, holder HP, dan gratis minuman.
Menariknya, Neo Rental Motor Bandung juga punya unit motor lengkap dan beragam.
Di antaranya ada Honda Beat, Honda Scoopy, Yamaha Mio, Yamaha NMax, Yamaha Xeon, hingga Yamaha Mio Fino.
3. Sewa Motor Bandung Idola

Instagram: @sewamotorbandungidola
Whatsapp: 085786264290
Sewa Motor Bandung Idola menawarkan motor matic dengan unit khusus untuk Honda Vario dan Beat.
Motor tersebut juga dirawat secara berkala jadi kondisinya sangat baik dan sangat cocok untuk berkeliling Kota Bandung seharian.
Dengan menyewa motor di sini kamu akan dimanjakan dengan fasilitas yang cukup lengkap.
Fasilitas tersebut mulai dari 2 helm, 2 jas hujan, kunci pengaman, surat-surat lengkap, serta pengantaran tepat waktu.
4. Kukurilingan Bandung
Instagram: @kukurilingan_bdg
Whatsapp: 081809000249
Mencari tempat sewa motor di Bandung dengan tarif yang terjangkau? Kukurilingan Bandung mungkin bisa jadi pilihan yang tepat.
Di Kukurilingan Bandung terdapat beragam pilihan harga tergantung daru unit motor yang tersedia.
Adapun pilihan unit motorya terdiri dari Yamaha Xeon, Yamaha Mio, Honda Beat, Honda Scoopy, dan lain-lain.
Selain punya beragm unit motor, di sini kamu juga bisa menyewa motor dengan sistem harian, mingguan, atau bulanan.
Untuk harganya sendiri, tarifnya dibanderol mulai Rp 70 ribu untuk sewa harian, mulai Rp 280 ribu untuk tarif mingguan, dan mulai harga Rp 600 ribu untuk sewa bulanan.

5. A Rental Bandung
Instagram: @arentalmotor
Whatsapp: 081234550343
Ingin menyewa motor dengan tatif yang lebih hemat lagi? A Rental Bandung bisa jadi altiernatif yang bisa kamu pilih.
Menyewa motor di A Rental Bandung, tarifnya dibanderol mulai harga Rp 65 ribu saja per hari untuk penyewaan saat weekday.
Kemudian jika menyewa saat weekend maka harganya menjadi Rp 85 ribu per hari.
A Rental Bandung juga menawarkan jasa antar jemput dengan biaya admistrasi tergantung jarak tempuh menuju lokasi.
Sementara itu, pilihan unit motornya di antaranya ada Yamaha Mio, Honda Beat, X-ride, Mio Fino, Honda Vari, hingga Genio.
(TribunJabar/nappisah) (TribunTravel/nurulintaniar/zainiya)
Kumpulan artikel oleh-oleh
Artikel ini telah tayang di TribunJabar.id dengan judul Ragam Pasar Antik Cikapundung, Harta Karun Barang Vintage di Bandung
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.