TRIBUNTRAVEL.COM - Meskipun curah hujan merupakan fenomena alam yang membentuk bentang alam, memengaruhi budaya, dan mendukung ekosistem di seluruh dunia, ada beberapa destinasi di seluruh dunia yang menonjol karena curah hujan tahunannya yang sangat tinggi.
Baik kamu seorang penggemar cuaca, pecinta alam, atau pelancong yang mencari pengalaman unik, tempat-tempat dengan curah hujan tertinggi ini memberikan pemandangan unik.
Baca juga: 6 Resep Soto Khas Nusantara, Cocok Dinikmati saat Musim Hujan
Baca juga: Liburan ke Jepang saat Musim Hujan? Jelajahi 8 Tempat Wisata Indoor di Tokyo
Tempat yang ada di daftar ini terkenal dengan curah hujan yang tinggi.
Jadi sebelum kamu mengunjunginya, jangan lupa membawa payung dan jas hujan.
Dilansir dari indiatimes, berikut deretan kota dengan curah hujan tertinggi di dunia yang wajib kamu kunjungi untuk mencari pengalaman unik.
Baca juga: 5 Tempat Makan Laksa Paling Enak di Bogor, Jadi Favorit Foodies saat Liburan ke Kota Hujan
1. Mawsynram, Meghalaya, India

Baca juga: Hujan Lebat saat Menginap? Hotel Bintang 5 di Singapura Siap Bayar Ganti Rugi, Cek Syaratnya
Puncak daftar kota dengan curah hujan tertinggi di dunia adalah Mawsynram, yang terletak di negara bagian Meghalaya di timur laut India.
Terkenal dengan lanskap hijau subur dan air terjun yang mengalir deras, Mawsynram menerima curah hujan tahunan yang mencengangkan, yaitu 467 inci.
Wilayah ini mengalami hujan monsun dari bulan Juni hingga September, yang sangat penting bagi pertanian dan menopang keanekaragaman hayati yang kaya di wilayah tersebut.
2. Cherrapunji, Meghalaya, India

Baca juga: 9 Fenomena Misterius yang Bingungkan Ilmuwan, Manusia Hujan hingga Sungai Mendidih
Di urutan berikutnya adalah Cherrapunji, juga di Meghalaya, India, dengan curah hujan tahunan sebesar 463 inci.
Seperti Mawsynram, Cherrapunji diuntungkan oleh angin muson barat daya, yang membawa hujan lebat ke wilayah tersebut.
Medan Cherrapunji dicirikan oleh ngarai yang dalam, gua batu kapur, dan jembatan akar hidup yang ikonik, semuanya terbentuk oleh curah hujan selama berabad-abad.
3. Tutendo, Kolombia, Amerika Selatan

Di Amerika Selatan, Tutendo di Kolombia menempati posisi ketiga dengan curah hujan tahunan sebesar 463 inci, sama dengan Cherrapunji.
Lingkungan hutan hujan Tutendo tumbuh subur dengan curah hujan yang konsisten, dan mendukung beragam flora dan fauna.
4. Pulau Bioko, Guinea Ekuatorial

Di lepas pantai Afrika Barat, Pulau Bioko di Guinea Ekuatorial mengalami curah hujan tahunan sebesar 411 inci, yang menjadikannya sebagai salah satu lokasi dengan curah hujan tertinggi di dunia.
Iklim hutan hujan tropis di pulau ini mendukung keanekaragaman hayati yang unik, termasuk spesies endemik yang tidak ditemukan di tempat lain di Bumi.
5. Debundscha, Afrika

Di benua Afrika, Debundscha di Kamerun menerima sekitar 405 inci curah hujan setiap tahunnya.
Wilayah ini, yang terletak di dekat Gunung Kamerun, mendapat manfaat dari gaya angkat orografis, di mana udara lembap naik dan mendingin, sehingga mengakibatkan curah hujan yang sering dan lebat sepanjang tahun.
6. Big Bog, Maui, Hawaii

Di Amerika Serikat, Big Bog Maui menempati posisi dalam daftar ini dengan curah hujan tahunan sebesar 404 inci.
Terletak di Daerah Aliran Sungai Maui Timur, area ini merupakan bagian dari ekosistem Kepulauan Hawaii yang beragam, di mana curah hujan berkontribusi terhadap vegetasi yang rimbun dan lanskap yang unik di pulau ini.
7. Puu Kukui, Maui, Hawaii

Juga di Maui, Puu Kukui berada di peringkat kedelapan dengan curah hujan tahunan sebesar 386 inci.
Puncak gunung di Hawaii ini dikenal karena perannya dalam menangkap awan yang mengandung banyak air, dan mendukung pasokan air pulau tersebut serta memelihara habitat bagi spesies endemik yang ditemukan di Hawaii.
8. Gunung Waialeale, Kauai, Hawaii

Di Pulau Kauai, Gunung Waialeale menerima curah hujan tahunan sekitar 384 inci, menjadikannya satu tempat dengan curah hujan tertinggi di Hawaii dan dunia.
Puncak gunung ini sering kali diselimuti kabut dan awan, yang berkontribusi pada lingkungan hutan hujannya yang rimbun.
Ambar/TribunTravel
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.