TRIBUNTRAVEL.COM - Cerita viral pemuda asal Indramayu, Jawa Barat memiliki hobi makan makanan ekstrem.
Bukan makan bahan makanan mentah atau hewan masih hidup, melainkan mengonsumsi logam.
Baca juga: Hidup Selama 80 Tahun, Wanita Ini Baru Sadar Ada Jarum di Sisi Kiri Otaknya
Pria yang diketahui bernama Slamet Hidayat dari Desa Pabean Ilir Kecamatan Indramayu, Kabupaten Indramayu, Jawa Barat ini rupanya memiliki hobi makan jarum dan paku.
Pemuda berusia 22 tahun tersebut sudah melakukan hobinya makan jarum dan paku dalam setahun terakhir.
Baca juga: Viral Tas Tangan Seukuran Lubang Jarum Dijual Seharga Rp 900 Jutaan, Berminat?
Sudah setahun terakhir, Slamet Hidayat memiliki kebiasaan menelan benda-benda tajam.
Adapun benda tajam yang mulai ditelan berupa jarum pentul, paku hingga jarum biasa.
Pada awalnya, Slamet tidak merasakan gejala meski menelan benda-benda tajam.
Baca juga: Mengulik Kisah Ninja Terakhir di Jepang, Mampu Mendengar Suara Jarum Jatuh dari Jauh
Namun setelah hampir setahun, pemuda 22 tahun itu mulai merasakan gejala yang membuatnya kesakitan.
Awalnya dia mengeluh sakit perut.
Setelah itu dia muntah-muntah.
Pihak keluarga akhirnya memutuskan untuk membawa Slamet ke RSUD Indramayu supaya segera mendapatkan penanganan medis.
Tim dokter RSUD Indramayu kemudian langsung melakukan serangkaian pemeriksaan untuk mencari penyebab sakit perut yang dialami pasien.
Slamet pun langsung menjalani rawat inap untuk observasi.
Dikutip dari TribunCirebon, Dirut RSUD Indramayu, Deden Bonni Koswara saat melakukan pemeriksaan, dokter sulit untuk mendapatkan informasi dari pasien.
Sebab, Slamet diduga mengalami gangguan jiwa.
Baca juga: 70 Paku Bersarang di Perut Pria Asal Indramayu Jawa Barat, Sengaja Dimakan
“Jadi pasien ini dirawat inap di ruang Malgopa. Ruang Malgopa itu untuk orang-orang gangguan jiwa,” kata Deden, Minggu (23/6/2024), dikutip dari TribunCirebon.com.
Karena kesulitan mendapatkan informasi dari pasien, tim dokter kemudian mencoba untuk menggali informasi dari pihak keluarga.
Dari keterangan keluarga inilah, diketahui kalau Slamet memiliki kebiasaan memakan jarum pentul dan paku.
Baca juga: Kisah Mistis Wisata Religi Candi Tebing Jukut Paku di Bali
“Jadi dia (pasien) ini suka makan jarum pentul. Kadang-kadang jarum pentulnya juga suka keluar sendiri,” ujar Deden.
Menurut keterangan pihak keluarga, kegemaran memakan paku dan jarum itu sudah dilakukan pasien sejak setahun terakhir.
Setelah mendapatkan keterangan dari pihak keluarga, tim dokter lantas melakukan pemeriksaan radiologi dan rontgen terhadap Slamet.
Hasilnya, puluhan benda logam teridentifikasi di dalam lambungnya.
“Akhirnya dikonsultasikan ke dokter spesialis bedah untuk dilakukan operasi segera,” ucap Deden.
Proses operasi berlangsung selama dua jam.
Tim dokter berhasil mengangkat puluhan benda tajam dari lambung pasien.
Pascaoperasi, kondisi Slemat mulai membaik.
“Sekarang dia kondisinya bagus dan dalam masa pemulihan. Kami akan lakukan perawatan selama satu minggu ke depan,” tandasnya.
Dokter berhasil angkat puluhan paku dari lambung pasien
Sementara itu, menurut Dokter spesialis bedah di RSUD Indramayu, dr. H. Rahmat, pihaknya berhasil mengangkat 70 batang paku dari dalam lambung pasien saat operasi yang berlangsung selama dua jam, pada Sabtu (22/6/2024).
“Kami langsung mengambil tindakan operasi selama dua jam,” ungkap Rahmat.
“Total ada sebanyak 70 batang paku,” pungkasnya.
Berita lain - Dokter Dibuat Syok gegara Nemu Jarum di Wajah Pasien, Ngaku Pakai Susuk
Viral dokter menemukan jarum di wajah pasiennya.
Saat dikonfirmasi ke pasien, dokter itu baru tahu jika jarum itu adalah susuk.
Dikutip dari Mstar.com, kisah ini dibagikan sang dokter gigi di laman X miliknya.
Awalnya dokter di Malaysia ini bercerita mendapat pasien seorang ibu-ibu paruh baya.
Pasien tersebut datang dengan keluhan rasa sakit pada gigi bagian gigi gerahamnya.
Untuk mengetahui penyebabnya, sang dokter lantas menyarankan pasien melakukan X-ray.
"Pasien ini seorang wanita, usianya agak lanjut bisa disebut ibu-ibu.
Ketika saya sedang periksa mulutnya, saya sarankan dia untuk lakukan X-ray supaya bisa melihat gambar yang lebih jelas." tulis sang dokter mengawali.
Di saat melakukan pemeriksaan lewat X-ray inilah sang dokter merasa kaget.
Pasalnya ia melihat ada dua buah jarum berada di dalam bagian rahang kanan dan kiri gigi ibu tersebut.
Merasa aneh, dokter muda ini lantas bertanya pada seniornya.
Alangkah kagetnya sang dokter saat seniornya menyebut jika itu adalah susuk pemikat.
"Saya lihat ada jarum di rahang kiri dan kanan ibu itu.
Ini kali pertama saya lihat benda seperti itu.
Saya pun tanya senior untuk minta penjelasan.
Dia bilang benda itu adalah susuk, saya langsung ngeri saat itu." tulis sang dokter lagi.
Dan benar, saat dikonfirmasikan, sang pasien mengakui itu adalah susuk.
Ia nekat memakai susuk demi terlihat lebih cantik dan awet muda.
Sontak dokter muda ini benar-benar syok mendengar pengakuan pasiennya.
"Jadi kami pun menemui ibu itu dan minta penjelasannya tentang jarum itu.
Ibu itu pun mengaku jika dia memang pakai susuk untuk kelihatan lebih cantik dan awet muda." tambahnya.
Tak ingin jarum susuk itu justru menyebabkan infeksi, sang dokter pun meminta agar pasien tersebut mau dirujuk.
Alih-alih menurut, pasien ini menolak dan langsung keluar ruangan.
"Setelah saya berbincang dengan senior, saya menyarankan agar sang ibu untuk dirujuk ke penanganan yang lebih ahli.
Tapi sayangnya, ibu itu menolak dan langsung pergi." tulisnya lagi.
Setelah menggunggah cerita pengalamannya tersebut, sang dokter mendapat pertanyaan dari netizen soal bagaimana penampilan pasien tersebut.
Di luar dugaan, sang dokter blak-blakan menyebut penampilan sang pasien biasa saja.
Meski sudah memakai susuk, namun rupanya penampilan pasien tersebut tetap biasa layaknya ibu-ibu seusianya.
"Ada yang tanya seperti apa rupa ibu itu.
Waktu saya lihat saya merasa dia biasanya.
Dia punya wajah sepadan dengan umurnya.
Tak ada yang luar biasa di pandangan saya." ungkap sang dokter jujur.
Sebagian artikel ini telah tayang di TribunTravel.com dan TribunJogja.com dengan judul Cerita Pemuda di Indramayu Hobi Makan Paku dan Jarum, Berakhir di RS, Ada 70 Paku di Lambungnya
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.