Breaking News:

Lagi-lagi KAI Tambah Jumlah Perjalanan LRT Jabodebek, Jarak Antar Kereta Kian Singkat

KAI melakukan penambahan sebanyak 28 perjalanan LRT Jabodebek pada hari kerja (weekday) mulai bulan Mei 2024.

Instagram/lrt_jabodebek
Mulai Mei 2024, PT KAI melakukan penambahan sebanyak 28 perjalanan LRT Jabodebek pada hari kerja (weekday). 

TRIBUNTRAVEL.COM - Mulai Mei 2024, PT KAI melakukan penambahan sebanyak 28 perjalanan LRT Jabodebek pada hari kerja (weekday).

Berkat penambahan, jumlah perjalanan LRT Jabodebek pada weekday mencapai 336 perjalanan setiap harinya.

LRT Jabodebek semakin diminati masyarakat dengan jumlah pengguna yang terus meningkat.

Mulai Mei 2024, PT KAI melakukan penambahan sebanyak 28 perjalanan LRT Jabodebek pada hari kerja (weekday). (Dok. kai.id)

Kebijakan untuk menambah jumlah perjalanan LRT Jabodebek dilakukan sebagai respons terhadap kebutuhan yang terus berkembang dari para pengguna.

Setelah melayani lebih dari 3,8 juta pengguna pada triwulan I 2024, KAI memprediksi jumlah pengguna LRT Jabodebek akan terus bertumbuh setiap bulan.

Baca juga: 3 Tempat Wisata yang Bisa Dikunjungi Naik LRT Jabodebek, Termasuk Chillax Sudirman yang Hits

Melansir kai.id, Senin (6/5/2024), Penambahan perjalanan LRT Jabodebek juga merupakan langkah strategis KAI untuk memberikan kenyamanan dan fleksibilitas yang lebih kepada para pengguna.

Dengan bertambahnya jumlah perjalanan LRT Jabodebek, waktu tunggu antar kereta (headway) menjadi lebih singkat.

Pola operasi 336 perjalanan pun membuat headway LRT Jabodebek berkurang menjadi 5,5 menit pada jam sibuk (peak hour) di lintas Cawang - Dukuh Atas, dan 11 menit di lintas Jati Mulya-Cawang serta Harjamukti-Cawang.

2 dari 4 halaman

Manager Public Relations LRT Jabodebek, Mahendro Trang Bawono, menekankan bahwa hal ini merupakan peningkatan kualitas layanan LRT Jabodebek.

Tujuannya yakni untuk memenuhi kebutuhan pengguna akan transportasi yang dapat diandalkan.

Baca juga: Viral di Twitter, Pintu LRT Jabodebek Tak Bisa Terbuka dan Bikin Penumpang Tertahan di Kereta

Selain itu, bertujuan pula mengajak masyarakat untuk beralih ke transportasi massal sebagai upaya untuk mengurangi kemacetan dan polusi udara guna mendukung program pemerintah.

"Setelah melakukan evaluasi menyeluruh, kami melihat bahwa tren pengguna harian LRT Jabodebek setiap bulan terus meningkat," ucap Mahendro.

"Hal ini tidak hanya mencerminkan kepercayaan yang semakin tinggi dari masyarakat terhadap layanan kami, tetapi juga menjadi alasan utama di balik keputusan untuk menambah jumlah perjalanan dan meningkatkan pola operasi kami," paparnya.

LRT Jabodebek semakin diminati masyarakat dengan jumlah pengguna yang terus meningkat.
Mulai Mei 2024, PT KAI melakukan penambahan sebanyak 28 perjalanan LRT Jabodebek pada hari kerja (weekday). (Dok. kai.id)

Selain itu, dengan penambahan jumlah perjalanan membuat LRT Jabodebek jadwal keberangkatan terakhir dari Stasiun Dukuh Atas menjadi lebih malam.

Mulai bulan Mei, jadwal keberangkatan LRT Jabodebek paling akhir dari Stasiun Dukuh Atas menjadi pukul 22.16 WIB untuk tujuan Jati Mulya, dan pukul 22.21 WIB untuk tujuan Harjamukti.

Langkah-langkah ini mencerminkan komitmen KAI untuk terus mengoptimalkan operasional LRT Jabodebek dan meningkatkan kepuasan pelanggan.

Baca juga: Cara Naik LRT Jabodebek dan Jadwal Keberangkatan dari Berbagai Stasiun

3 dari 4 halaman

Dengan fokus pada inovasi dan keselamatan pengguna, KAI bersama dengan para stakeholder, akan terus bekerja sama untuk menciptakan pengalaman perjalanan yang luar biasa bagi pengguna LRT Jabodebek.

Dukungan dari pemerintah ditunjukkan dengan masih diterapkannya tarif promo LRT Jabodebek sampai akhir Mei mendatang.

KAI berharap dengan penambahan jumlah perjalanan, minat masyarakat menggunakan LRT Jabodebek juga semakin meningkat.

LRT Jabodebek semakin diminati masyarakat dengan jumlah pengguna yang terus meningkat.
Mulai Mei 2024, PT KAI melakukan penambahan sebanyak 28 perjalanan LRT Jabodebek pada hari kerja (weekday). (Dok. kai.id)

Hal ini sejalan dengan program pemerintah yang ingin semakin banyak masyarakat beralih dari transportasi pribadi ke LRT Jabodebek sehingga dapat mengurangi kemacetan serta polusi udara di ibu kota dan sekitarnya.

"Kami mengajak seluruh masyarakat untuk mengambil bagian dalam menggunakan transportasi massal sebagai solusi untuk mengurangi kemacetan dan merasakan kenyamanan perjalanan bersama LRT Jabodebek," tutup Mahendro.

LRT Jabodebek sendiri menawarkan transportasi yang modern, efisien, dan ramah lingkungan.

Tak hanya mempersingkat waktu perjalanan, LRT Jabodebek juga menyajikan pengalaman bepergian yang nyaman.

Tidak seperti kendaraan pribadi yang seringkali terjebak dalam kemacetan, LRT Jabodebek memberikan pengalaman bepergian yang lancar dan cepat.

Berikut sederet manfaat yang didapat kalau naik LRT Jabodebek.

Baca juga: 5 Keuntungan Naik LRT Jabodebek, Pilihan Cerdas untuk Mobilitas Lebih Baik

1. Tepat waktu

4 dari 4 halaman

LRT Jabodebek dioperasikan dengan jadwal yang teratur dan tepat waktu.

Kamu dapat mengandalkan ketepatan jadwal untuk menghindari keterlambatan.

2. Mengurangi kemacetan

Dengan menggunakan LRT, kamu dapat menghindari kemacetan yang sering terjadi di jalanan.

Hal ini membantu mengurangi beban lalu lintas dan polusi dengan menyediakan opsi transportasi yang lebih efisien dan ramah lingkungan.

3. Ekonomis

Dibandingkan dengan biaya bahan bakar dan parkir kendaraan pribadi, naik LRT bisa lebih ekonomis.

Tiket LRT Jabodebek juga terjangkau, membuatnya menjadi opsi yang menarik secara finansial.

4. Headway singkat

Pada awal tahun ini, LRT Jabodebek meningkatkan jumlah perjalanan harian menjadi 240 perjalanan, menghasilkan headway atau jarak antar kereta sekitar 7,5-15 menit.

Seperti pada lintas Dukuh Atas - Cawang pp, headway-nya adalah 7,5 menit, sementara lintas Cawang - Harjamukti pp memiliki headway 15 menit, dan lintas Cawang Jatimulya pp juga memiliki headway 15 menit.

5. Layanan operasional yang diperpanjang

Kamu sering lembur atau suka berkumpul dengan gebetan tetapi khawatir akan ketinggalan kereta terakhir?

Jangan gelisah, mulai 16 Januari, LRT Jabodebek menyediakan layanan operasional dengan waktu yang lebih panjang hingga pukul 22.00 WIB.

Dengan penyesuaian ini, terdapat perubahan pada jadwal keberangkatan pertama LRT Jabodebek dari Stasiun Jatimulya menjadi pukul 05.22 WIB, dan keberangkatan dari Stasiun Harjamukti menjadi pukul 05.30 WIB.

Begitu pula dengan keberangkatan terakhir LRT Jabodebek dari Stasiun Dukuh Atas, menjadi pukul 22.00 WIB untuk tujuan akhir Stasiun Jatimulya, dan pukul 22.05 WIB untuk tujuan akhir Stasiun Harjamukti.

Baca juga: Hampir 1.000 Barang Tertinggal di LRT Jabodebek Sejak Beroperasi, KAI Ambil Langkah Ini

(TribunTravel.com/mym)

Untuk membaca artikel terkait berita LRT Jabodebek, kunjungi laman ini.

Selanjutnya
Sumber: Tribun Travel
Tags:
KAILRT JabodebekJakartapenumpang Sate Taichan Senayan City
BeritaTerkait
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved