Pertama Kali Liburan ke Singapura? 10 Aktivitas Seru yang Bisa Kamu Lakukan, Jelajahi Marina Bay

Pusat jajanan kaki lima ini begitu signifikan secara budaya sehingga masuk dalam Daftar Representatif Warisan Budaya Takbenda Kemanusiaan UNESCO pada tahun 2020.

Bingung harus memilih yang mana terlebih dahulu?

Setiap warga Singapura akan merekomendasikan favorit yang berbeda, namun beberapa pilihan yang bagus antara lain: Chinatown Complex , yang terbesar dengan lebih dari 200 kios; Lau Pa Sat , satu yang paling bersejarah sebagai monumen nasional yang dikukuhkan; East Coast Lagoon Food Village di tepi laut, mungkin satu yang paling indah; dan Newton Food Center terkenal yang ditampilkan dalam film Crazy Rich Asians.

Catatan: Kebanyakan pedagang hanya mengambil uang tunai, jadi bawalah uang kertas kecil dan koin.

2. Kagumi cakrawala Singapura yang ikonik di Marina Bay

Baca juga: 10 Restoran Jepang Terbaik di Singapura Buat Makan Malam, Pilih Sesuai dengan Bujet

Tunjukkan bahwa kamu sedang berada di Singapura dengan mengambil foto arsitektur ikonik di sekitar Marina Bay.

Mungkin sulit dipercaya, namun wilayah ini merupakan daratan kosong hingga tahun 2010 – dan sebelumnya merupakan lautan terbuka.

Berjalan-jalan di sepanjang tepi pantai adalah satu hal terbaik yang dapat dilakukan di Singapura secara gratis.

Kagumi tiga menara resor terpadu Marina Bay Sands, ambil foto konyol dengan patung Merlion yang menyemburkan air , dan berjalan melintasi Jembatan Helix (dengan pusarannya yang terinspirasi DNA) menuju ArtScience Museum yang berbentuk teratai.

Catatan: Matahari terbenam adalah saat yang tepat untuk mulai berjalan-jalan di sekitar Marina Bay.

Cuacanya lebih sejuk, lampu-lampu gedung menyala dengan megahnya, dan jika waktu tepat, dapat menyaksikan pertunjukan cahaya dan suara di tepi laut Marina Bay Sands dan Supertree Grove di sepanjang jalan.

3. Nikmati kehidupan malam di sepanjang Sungai Singapura

Baca juga: 10 Cara Liburan Hemat di Singapura, dari Transportasi, Penginapan hingga Tempat Wisata

Singapore River pernah menjadi pusat bersejarah Singapura pada masa-masa awal perdagangannya, dan merupakan penghubung kota ini berkembang seiring dengan kemakmurannya.

Gudang-gudang yang menyimpan barang-barang di sepanjang tepi sungai telah diubah menjadi beberapa kawasan hiburan malam terbaik di Singapura.

Terletak paling dekat dengan muara sungai, Boat Quay adalah tempat untuk menikmati minuman di pub yang lebih santai dengan pemandangan tepi laut terbaik.

Lebih jauh ke bawah, Clarke Quay adalah rumah bagi klub-klub yang lebih trendi dan tempat minum; jika melanjutkan perjalanan, Robertson Quay menawarkan kawasan yang lebih tenang dengan sejumlah tempat makan dan kafe yang bagus.

Tip lokal: Ikuti pelayaran sungai dengan bumboat tua – perahu kecil ini digunakan untuk mengarungi sungai yang penuh dengan barang, dan merupakan cara yang nyaman untuk melihat-lihat jika perlu istirahat dari berjalan kaki.

4. Jelajahi lingkungan bersejarah Singapura

Lingkungan etnis warisan Singapura tercipta sebagai akibat dari kebijakan kolonial Inggris yang membagi penduduk ke dalam distrik-distrik berbeda sesuai dengan asal mereka.

Saat ini, kawasan ini memberikan gambaran sekilas tentang kelompok etnis utama yang membentuk budaya Singapura yang beragam.

Chinatown yang penuh warna – terletak di dekat muara Sungai Singapura – memiliki perpaduan kuil dan ruko yang menawan serta restoran trendi dan bar trendi.

Kampong Gelam, tempat tinggal orang Melayu dan Arab, berpusat di sekitar bekas istana Sultan dan Masjid Sultan yang megah.

Dan sangat mudah untuk melewatkan beberapa jam dengan menjelajahi jalur Little India di tengah perpaduan rempah-rempah aromatik, pagoda yang semarak, dan keramaian akhir pekan yang ramai.

5. Berjalan-jalan melalui taman-taman terbaik di Singapura

Singapura mendapat julukan "Kota Taman" karena terdapat 400 taman dan ruang hijau di seluruh pulau.

Gardens by the Bay adalah satu yang paling populer berkat Supertrees yang mirip alien dan belahan kaca kembar yang menjadi rumah bagi Flower Dome dan Cloud Forest – pelarian sempurna dengan pengatur suhu ketika kelembapan tropis menjadi terlalu terik.

Kunjungi Singapore Botanic Gardens , salah satu dari sedikit taman tropis yang telah masuk dalam daftar Warisan Dunia UNESCO hingga saat ini.

Ini juga merupakan rumah bagi Taman Anggrek Nasional, yang memiliki pameran anggrek terbesar di dunia.

6. Mendaki jalur alam Singapura

Pencinta alam tidak boleh melewatkan Southern Ridges sepanjang 10 km (6,2 mil) , satu jalur paling indah di Singapura; sorotannya mencakup jembatan penyeberangan tertinggi di negara itu dan pemandangan garis pantai selatan yang indah dari Gunung Faber.

Pilihan bagus lainnya termasuk trekking di Treetop Walk setinggi 25 m (33 kaki) di MacRitchie Reservoir atau mendaki puncak tertinggi Singapura (hanya setinggi 163 m/534 kaki) di Cagar Alam Bukit Timah .

7. Kunjungi pulau-pulau lepas pantai Singapura

Jika ingin melarikan diri dari gedung-gedung tinggi Singapura yang ada di mana-mana, pilihan terbaik adalah naik perahu dan berlayar ke pulau-pulaunya pada hari itu.

Sentosa adalah tempat yang paling mudah untuk dicapai, dan merupakan rumah bagi berbagai atraksi, termasuk pantai berpasir putih, Universal Studios , dan kasino.

Untuk tempat yang lebih tenang dan penuh dengan alam, naiklah feri ke gugusan Kepulauan Selatan di Kepulauan St John , Lazarus , dan Kusu , atau pergilah ke utara ke Pulau Ubin untuk menikmati Cagar Alam Lahan Basah Chek Jawa, jalur petualangan luar ruangan, dan mengenang masa awal Singapura.

Tip perencanaan: Akhir pekan dan hari libur mungkin akan lebih banyak orang mengunjungi pulau-pulau tersebut, namun frekuensi feri yang tersedia juga akan lebih tinggi.

8. Selidiki sejarah Singapura di museum-museum terbaiknya

Para pecinta museum akan bersuka cita melihat beragam museum nasional yang terawat baik dan mutakhir di Singapura yang memamerkan budaya dan sejarah negara tersebut.

National Museum of Singapore, museum tertua di negara ini, menampung pameran multimedia mendalam yang menelusuri sejarah Singapura dari masa lalu hingga masa kini, sedangkan National Gallery megah yang terletak di bekas Balai Kota dan Mahkamah Agung memiliki koleksi seni Singapura dan Asia Tenggara terbesar.

Bagi mereka yang tertarik dengan sejarah PD II, Fort Siloso di Pulau Sentosa adalah benteng pantai terakhir yang masih dilestarikan, sedangkan Battle Box di Fort Canning Park memungkinkan pengunjung mengakses bekas pusat komando pasukan Inggris.

Pilihan yang lebih terpencil yang layak untuk dicoba adalah Museum & Kapel Changi, yang menampilkan cerita-cerita yang dikumpulkan dari tawanan perang pada masa Pendudukan Jepang dan replika Mural Changi yang dilukis oleh seorang tawanan perang.

9. Habiskan satu hari di atraksi satwa liar Singapura

Karena langkanya ruang untuk pemandangan alam dan satwa liar di Singapura, Suaka Margasatwa Mandai di utara menawarkan cara terbaik untuk bertemu dengan hewan dalam lingkungan yang terkendali.

Di sini kamu akan menemukan Kebun Binatang Singapura yang terkenal dengan kandang alaminya, Safari Malam di malam hari untuk pengalaman binatang setelah gelap, River Wonders dengan habitat bertema sungai dan kandang Panda Raksasa, serta kandang burung di Bird Paradise.

Bagi mereka yang menyukai laut biru, SEA Aquarium di Pulau Sentosa menampung lebih dari 100.000 makhluk laut di dua lantai tangki imersifnya.

Tip perencanaan: Taksi ke Suaka Margasatwa Mandai dikenakan biaya tambahan $3 karena lokasinya yang terpencil.

Manfaatkan sistem transportasi umum Singapura yang sangat baik dan naik MRT ke Stasiun Khatib di mana Mandai Khatib Shuttle seharga $2 akan mengantarkan kamu langsung ke depan pintu taman.

10. Rasakan sisi unik Singapura

Tempat wisata ternama di Singapura wajib dikunjungi, namun ada banyak aktivitas yang akan menunjukkan kepada kamu sisi yang lebih tidak biasa dari negara kepulauan ini.

Haw Par Villa adalah taman yang dipenuhi patung dan diorama dari cerita dan mitologi Tiongkok – beberapa di antaranya agak eksentrik.

Museum Mainan MINT adalah museum pribadi kecil di sebelah Hotel Raffles yang terkenal dengan koleksi mainan antik terbesar di Asia.

Ambar/TribunTravel