TRIBUNTRAVEL.COM - Seekor kucing liar berwarna oranye belakangan bikin resah warga di kawasan Pakansari, Kecamatan Cibinong, Kabupaten Bogor, Jawa Barat.
Kalau biasanya kucing bersahabat, yang satu ini agak berbeda.

Hewan yang populer disebut kucing oren, kucing oyen, atau Si Oyen itu bisa dibilang cukup galak.
Kucing oren tersebut diketahui menyerang warga setempat.
Baca juga: Lebih Berisik dari Televisi, Seekor Kucing Pecahkan Rekor untuk Suara Dengkuran Terkeras di Dunia
Sebanyak tiga orang warga mengalami luka gigitan serta cakaran di kaki bagian betis hingga telapak kaki.
Salah satu warga yang diserang kucing oren ini pun menceritakan awal mula dirinya bisa sampai terluka.
"Yang di warung itu juga kena duluan, dia sampai bengkak tiga hari. Kalau saya sampai dijahit, ini dua jahitan," kata Warni (54) kepada TribunnewsBogor.com, Minggu (28/1/2024).
Warni menceritakan kalau kucing oren itu kerap berkelahi dengan peliharaan miliknya, si kucing putih.
Tapi memang Warni tak menyangka kalau dirinya ikut diserang kucing oren tersebut.
Saat itu Warni sedang melihat kucing putihnya bermain di teras rumah.
Posisi Warni kala itu ada di dalam rumah.
Lalu ia melihat ada si kucing oren.
Warni pun keluar rumah, dan saat itu kucing oren mengikuti dirinya.
Tentu Warni tak menaruh curiga ketika dibuntuti kucing oren karena memang hewan itu sudah biasa lewat di kampungnya.
Baca juga: Demi Lindungi Kucing Iriomote, Pulau di Jepang Ini Bakal Batasi Jumlah Pengunjung
Tak disangka, kucing oren itu lalu menyerang Warni dari arah belakang.
"Sampai ke warung, begitu kaki kiri naik (tangga) langsung (menyerang) dari belakang. Lukanya gak berdarah, cuman sakitnya luar biasa, nyut-nyutan gitu," kata Warni.

Baca juga: Viral di TikTok, Seorang Wanita Pakai Baju Lebaran Kembaran dengan Kucing Peliharaannya
Warni pun langsung berobat dan mendapat dua jahitan atas luka yang dia derita itu.
Para warga khawatir terus diteror kucing oren ini, ditambah banyaknya anak-anak.
Akhirnya warga melapor ke damkar, dan pada Sabtu (27/1/2024) kucing oyen tersebut ditangkap Tim Rescue Damkar Kabupaten Bogor.
"Ini pertama kali saya digigit kucing. Kata warga yang lain juga pantesan katanya, itu kucing emang galak banget, kalau diusir dihus hus gitu, dia malah nyerang gitu. Jadi pada takut, makanya manggil damkar juga, karena galak kucingnya," ungkap Warni.
Baca juga: Pelari Gagal Cetak Rekor saat Maraton Demi Selamatkan Anak Kucing Liar yang Tersesat
Kucing Oren Berulah saat Dievakuasi
Pihak Damkar Kabupaten Bogor membenarkan adanya kucing yang menyerang warga.
"Iya betul, info dari warga setempat ada 3 orang yang kena serangan kucing," kata Komandan Rescue Damkar Kabupaten Bogor, Denny Kadarisman saat dikonfirmasi, Minggu (28/1/2024).
Dalam waktu singkat, kucing itu berhasil ditangkap oleh petugas untuk selanjutnya dibawa ke Mako Damkar Kabupaten Bogor.
Namun, kucing oren itu kembali berulah.
Baca juga: Tabrakan Beruntun di Bali Diduga gegara Sopir Kaget Lihat Kucing Nyeberang, Korban Dilarikan ke RS
Si Oyen melarikan diri, memanfaatkan kelengahan petugas Damkar ketika mendapat laporan bantuan penanganan lainnya.
"Awalnya dibawa, karena banyak laporan jadi lupa si kucing masih ada di bak belakang belum dimasukin kandang, kita lupa, si kucing itu kabur lepas," ujar Nuriyadi, Anggota Rescue Damkar Kabupaten Bogor kepada TribunnewsBogor.com, Senin (29/1/2024).
Karena kondisi petugas sedang sibuk untuk evakuasi sarang tawon, pelarian kucing oren itu pun sangat mulus hingga akhirnya menghilang.
"Begitu mau ngambil alat di TKP buka box kucingnya loncat, mau ditangkap cuma gimana karena mau evakuasi tawon juga," pungkasnya.
(TribunnewsBogor.com/Muamarrudin Irfani/Naufal Fauzy)
Artikel ini telah tayang di TribunnewsBogor.com dengan judul Sempat Diamankan Damkar Karena Meresahkan Warga Pakansari Bogor, 'Si Oyen' Kini Jadi Buronan dan Cerita Warga Cibinong Bogor Luka-Luka Diserang Kucing Oren Sampai Kakinya Dijahit: Galak Banget.
Simak artikel lainnya seputar kucing di sini.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.