Breaking News:

Ilmuwan Ciptakan Pil Unik untuk Membuat Perut Merasa Kenyang, Solusi Jitu untuk Diet?

Para peneliti di Massachusetts Institute of Technology (MIT) baru saja menciptakan pil berteknologi tinggi yang membuat perut terasa kenyang.

Dok. Shriya Srinivasan
Para peneliti di Massachusetts Institute of Technology (MIT) baru saja menciptakan pil berteknologi tinggi yang membuat perut terasa kenyang. 

TRIBUNTRAVEL.COM - Para peneliti di Massachusetts Institute of Technology (MIT) baru saja menciptakan pil berteknologi tinggi.

Pil tersebut akan mulai bergetar setelah bersentuhan dengan cairan lambung di perut penggunanya.

Para peneliti di Massachusetts Institute of Technology (MIT) baru saja menciptakan pil berteknologi tinggi yang membuat perut terasa kenyang.
Para peneliti di Massachusetts Institute of Technology (MIT) baru saja menciptakan pil berteknologi tinggi yang membuat perut terasa kenyang. (National Cancer Institute /Unsplash)

Tujuannya yakni untuk merangsang reseptor di perut dan menciptakan sensasi kenyang.

Melansir Oddity Central, Sabtu (6/1/2024), pil yang dicipatkan bernama VIBES, kependekan dari Vibrating Ingestible BioElectronic Stimulator.

Baca juga: Muncul di Peta Dunia dan Google Maps, Pulau Hantu Ini Tak Pernah Ditemukan, Ilmuwan Dibuat Bingung

Penemuan VIBES diungkap dalam penelitian yang dipublikasikan di Science Journal.

Meski baru diperkenalkan, VIBES disebut-sebut sebagai masa depan dalam mengurangi berat badan.

VIBES memang belum diuji coba pada manusia.

Namun uji coba pada babi membuahkan hasil yang sangat menjanjikan.

Setelah sekira 30 menit melakukan aktivitas VIBES, babi rata-rata mengonsumsi makanan hampir 40 persen lebih sedikit dalam setengah jam berikutnya dibandingkan tanpa pil pintar.

Baca juga: Geger Ilmuwan Ciptakan Sistem AI yang Dapat Memprediksi Kematian, Akurasinya Mengejutkan

Rupanya, perangkat revolusioner tersebut bekerja dengan mengaktifkan reseptor regangan di perut, mensimulasikan keberadaan makanan.

2 dari 3 halaman

Hal ini pada gilirannya memberi sinyal pada hipotalamus untuk meningkatkan kadar hormon yang membuat perut merasa kenyang.

Para peneliti di Massachusetts Institute of Technology (MIT) baru saja menciptakan pil berteknologi tinggi yang membuat perut terasa kenyang.
Para peneliti di Massachusetts Institute of Technology (MIT) baru saja menciptakan pil berteknologi tinggi yang membuat perut terasa kenyang. (Dok. Shriya Srinivasan)

Pil VIBES ditemukan oleh Shriya Srinivasan, mantan mahasiswa pascasarjana MIT dan postdoc, yang saat ini menjadi asisten profesor bioteknologi di Universitas Harvard.

Selama bertahun-tahun di Massachusetts Institute of Technology, ia menjadi tertarik pada gagasan untuk mengendalikan hubungan antara otak dan perut dengan meregangkan mekanoreseptor yang melapisi perut secara artifisial, melalui getaran.

Baca juga: Ilmuwan Temukan Benua yang Diduga Hilang Tanpa Jejak 155 Juta Tahun Lalu, Benarkah Ada di Indonesia?

Stimulator getar, yang berukuran sebesar pil vitamin, ditenagai oleh baterai yang terbungkus dan diaktifkan oleh cairan lambung yang melarutkan membran di sekitar pil, atau dengan pengatur waktu yang terpasang.

Setelah menghasilkan efek yang diinginkan, pil keluar dari tubuh bersama limbah padat lainnya.

Kabar baiknya adalah biayanya diperkirakan berkisar antara 1 sen hingga 1 dolar saja.

Ilustrasi seorang pria yang kenyang.
Ilustrasi seorang pria yang kenyang. (Unsplash/Towfiqu barbhuiya)

Baca juga: Ilmuwan Dibuat Bingung Gegara Menemukan Manusia yang Jadi Mumi Hanya dalam Waktu 16 Hari

Para peneliti mengatakan bahwa pada akhirnya mungkin untuk menanamkan stimulator sehingga menghilangkan kebutuhan orang untuk terus-menerus menelannya.

"Studi kami menunjukkan efektivitas intervensi non-invasif berbiaya rendah untuk mengurangi asupan makanan dan konsumsi kalori. Alat ini berfungsi efektif di perut dan menyebabkan rasa kenyang," kata Giovanni Traverso, salah satu penulis penelitian tersebut.

"Perangkat ini berpotensi merevolusi pilihan terapi bagi pasien obesitas. Namun, penelitian di masa depan perlu mengeksplorasi efek fisiologis perangkat sebelum tersedia untuk pasien," imbuhnya.

Para peneliti sekarang sedang menjajaki cara untuk meningkatkan produksi kapsul VIBES yang memungkinkan uji klinis pada manusia.

Baca juga: Video Viral di TikTok, Mobil Pengunjung Taman Safari Bogor Mogok saat Lewati Kandang Singa

3 dari 3 halaman

(TribunTravel.com/mym)

Untuk membaca artikel terkait berita viral, kunjungi laman ini.

Selanjutnya
Sumber: Tribun Travel
Tags:
ilmuwanviraldiet Cromboloni Dhawank Delvi Syakirah
BeritaTerkait
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved