TRIBUNTRAVEL.COM - Candi Borobudur menjadi tempat wisata populer di Magelang yang banyak dikunjungi wisatawan dari luar kota.
Tak heran, karena Candi Borobudur menjadi candi Buddha terbesar di Indonesia.

Selain sebagai tempat wisata, Candi Borobudur juga kerap menjadi tempat ibadah bagi umat Buddha.
Bahkan saat hari raya umat Buddha, Candi Borobudur selalu ramai dikunjungi untuk beribadah.
Baca juga: Makan Siang Enak di Magelang, Cobain Sop Buntut Haji Wongso Bercita Rasa Lezat
Namun demikian, traveler dapat berkunjung untuk sekadar berwisata di Candi Borobudur.
Traveler yang ingin berkunjung ke Candi Borobudur bisa memesan tiket masuk secara online.
LIHAT JUGA:
Berikut harga dan cara pesan tiket masuk Candi Borobudur secara online.
Harga tiket masuk Candi Borobudur
Terdapat dua jenis tiket masuk Candi Borobudur, yaitu tiket reguler dan tiket naik Candi Borobudur.
Tiket reguler dibanderol dengan harga Rp 50.000 per orang untuk pengunjung dewasa.
Untuk anak-anak, harga tiketnya Rp 25.000 per anak.

Sementara tiket naik Candi Borobudur dibanderol Rp 120.000 untuk dewasa dan Rp 75.000 untuk anak-anak.
Dengan membeli tiket naik Candi Borobudur, traveler dapat menaiki monumen Candi Borobudur.
Sementara jika membeli tiket reguler, traveler hanya dapat berwisata sampai pelataran Candi Borobudur saja.
Traveler yang ingin mengunjungi Candi Prambanan dan Candi Ratu Boko, juga bisa membeli tiket terusan yang dapat digunakan di ketiga tempat wisata tersebut.
Baca juga: Harga Tiket Masuk Gereja Ayam Bukit Rhema Desember 2023, Wisata Dekat Candi Borobudur Magelang
Tersedia tiket terusan Candi Borobudur dan Candi Prambanan serta tiket terusan Candi Borobudur dan Candi Ratu Boko.
Tiket terusan tersebut dapat ditebus seharga Rp 75.000 (dewasa) dan Rp 35.000 (anak-anak).

Cara pesan tiket masuk Candi Borobudur
Untuk memesan tiket masuk Candi Borobudur secara online, traveler dapat mengikuti langkah-langkah sebagai berikut:
1. Kunjungi situs ticketcandi.borobudurpark.com pada browser.
2. Pada blok "Wisatawan Domestik", klik "Pesan Tiket Masuk" untuk tiket reguler atau "Pesan Tiket Naik Candi" untuk tiket naik Candi Borobudur.
3. Traveler akan diarahkan menuju laman pemilihan tanggal.
Di laman tersebut, traveler perlu memilih tanggal kunjungan.
Sebagai informasi, pembelian tiket hanya dapat dilakukan per 7 hari ke depan.
4. Selanjutnya pilih waktu kunjungan.
5. Untuk pembelian tiket naik Candi Borobudur, traveler diwajibkan memilih tema yang diinginkan.
Adapun pilihan tema yang tersedia yaitu Mahakarya (kejeniusan arsitek Candi Borobudur) dan Mahayana (konsep filosofis tentang pendidikan moral).
5. Isi data diri, mulai dari nama, email, nomor telepon, dan sebagainya.
Lalu klik "Lanjutkan".
6. Pilih domisili, lalu klik "Lanjutkan".
7. Pilih metode pembayaran. Lalu lakukan pembayaran sesuai dengan metode yang dipilih.
8. Jika pembayaran berhasil, tiket akan dikirim melalui email dan Whatsapp.
Baca juga: 5 Tempat Wisata Hits Dekat Candi Borobudur Magelang Buat Libur Natal dan Tahun Baru
Candi Borobudur dibangun pada masa Dinasti Syailendra antara 780-840 Masehi.
Dinasti Syailendra merupakan dinasti yang berkuasa pada masa itu.
Candi Borobudur saat itu dibangun sebagai tempat pemujaan Budha dan tempat ziarah.

Melansir borobudurpark.com, Candi Borobudur berisi petunjuk agar manusia menjauhkan diri dari napsu dunia dan menuju pencerahan dan kebijaksanaan menurut Buddha.
Candi Borobudur terbagi menjadi tiga zona, yaitu Kamadhatu, Rupadhatu, dan Arupadhatu.
Kamadhatu terdiri dari 160 relief yang menjelaskan Karmawibhangga Sutra, yaitu hukum sebab akibat.
Relief tersebu mengenai sifat dan napsu manusia, seperti merampok, membunuh, penyiksaan, fitnah, dan sebagainya.
Baca juga: Wajib Kunjungi 7 Tempat Kuliner Malam yang Terkenal Enak di Magelang
Rapadhatu terdiri dari galeri ukiran relief batu dan patung buddha.
Secara keseluruhan ada 328 patung Buddha yang juga memiliki hiasan relief pada ukirannya.
Untuk reliefnya, terdapat sekira 1.300 relief.
Sementara Arupadhatu merupakan titik tertinggi di Candi Borobudur.
Arupadhatu terdiri dari tiga serambi berbentuk lingkaran mengarah ke kubah di bagian pusat atau stupa yang menggambarkan kebangkitan dari dunia.

Arupadhatu tidak memiliki ornamen maupun hiasan, yang berarti menggambarkan kemurnian tertinggi.
Bagian ini terdiri dari stupa berbentuk lingkaran yang berlubang, lonceng terbalik, berisi patung Buddha yang mengarah ke bagian luar candi.
Baca juga: Lezatnya Sop Buntut Haji Wongso, Kuliner Malam di Magelang dengan Kuah Kaya Rempah
Terdapat total 72 stupa dengan stupa utama dan terbesar berada di tengah dengan tinggi menvapai 42 meter dan diameter 9,9 meter.
Sebagai informasi, Candi Borobudur berlokasi di Jalan Badrawati, Borobudur, Kecamatan Borobudur, Kabupaten Magelang, Jawa Tengah.
Candi Borobudur buka pukul 09.00-17.00 WIB dan tutup setiap hari Senin.
(TribunTravel.com/SA)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.