TRIBUNTRAVEL.COM - Teknologi yang semakin canggih terkadang membuat kita lengah.
Pembayaran menggunakan kode QR misalnya.

Jika tidak teliti, terkadang bisa saja kita salah memasukkan nominal uang yang harus dibayarkan.
Seperti yang terjadi pada seorang wanita asal Vietnam, Nguyen Thi Thu Trang, yang harus membayar Rp 171 juta dari yang seharusnya hanya Rp 171.000.
Baca juga: McDonalds Buka Restoran Baru di Pedesaan, Lokasinya di Tengah-tengah Lahan Pertanian
Melansir VNEXPRESS, insiden bermula saat Trang dan seorang temannya datang ke restoran Lan Ngan di Hang Than Street, Lam Son, Kota Thanh Hoa, untuk makan pada Jumat (24/11/2023).
Saat itu, tagihan makan keduanya berjumlah VND 270.000 atau setara Rp 171.000.
LIHAT JUGA:
Trang diketahui melakukan pembayaran menggunakan kode QR.
Namun saat itu ia tidak sadar telah memasukkan jumlah angka nol lebih, sehingga nominal yang dibayarkan sebesar VND 270 juta atau sekira Rp 171 juta.
Baca juga: Mabuk, Wanita Buka Celana dan Buang Air Kecil di Dalam Restoran yang Ramai, Videonya Viral
Pemilik restoran terkejut
Pemilik restoran Lan Ngan, Hoang Hiep, terkejut saat memeriksa akun rekeningnya pada Jumat malam.
Ia mendapati uang sebesar Rp 171 juta disetorkan dari satu akun.

Hiep pun menyadari bahwa uang tersebut merupakan hasil setoran salah satu pelanggan restorannya.
Meski demikian, Hiep tidak mengetahui pelanggan mana yang melakukan setoran dengan nominal sebanyak itu.
Keluarga Hiep kemudian mengunggah cerita di media sosial dan berharap menemukan pelanggan restoran untuk mengembalikan uangnya.
Setelah itu, banyak orang yang mengaku sebagai pelanggan.
Namun mereka semua terbukti sebagai penipu.
Hiep kemudian mengunjungi bank untuk mengetahui nama pelanggan tersebut.
Namun karena protokol keamanan, bank tidak dapat membantunya mencari orang yang bersangkutan.
Baca juga: Viral Pelanggan Restoran Lempar Piring ke Pelayan gegara Tak Disenyumi
Uang akhirnya dikembalikan
Seorang teman Trang mengirimkan sebuah unggahan media sosial dari restoran yang menyatakan bahwa mereka ingin mengembalikan sejumlah uang kepada siapa saja yang melakukan transfer berlebihan.
Saat itu sudah beberapa hari setelah kejadian atau tepatnya pada Kamis (30/11/2023).

Trang melihat waktu dan tempatnya yang sesuai dengan jadwal kunjungan yang ia lakukan sebelumnya.
Ia pun memeriksa rekening banknya dan menyadari bahwa dirinya memang telah melakukan kesalahan transfer kepada restoran tersebut.
Trang lalu mengambil tangkapan layar saldo yang ada di ponselnya dan menghubungi restoran itu.
Hiep dan Trang kemudian bertemu di kantor polisi.
Baca juga: Pelayan Robot di Restoran China Mendadak Viral, Lebih Nyata dari yang Terlihat
Baca juga: Pesan Makanan di Restoran Cepat Saji, Seorang Wanita Tak Sengaja Beri Tip Rp 108 Juta
Sebelum uang dikembalikan pada Trang, polisi melakukan pemeriksaan atas surat-surat Trang dan bukti lainnya untuk memastikan bahwa dia memang telah mentransfer dana ke restoran.
Prosedur kemudian diambil agar uang itu dikembalikan ke Trang.
Hiep mengatakan bahwa ia merasa lega setelah mengembalikan uangnya, karena banyak orang berpikir bahwa dia telah membuat cerita tipuan untuk mempromosikan restorannya.
(TribunTravel.com/SA)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.