TRIBUNTRAVEL.COM - Viral curhatan penumpang kereta eksekutif.
Curhatan penumpang kereta eksekutif itu terkait dengan kursi mentok dengkul dan mepet tembok.
Baca juga: Viral Pria Diam-diam Tinggal di Bawah Tangga Mall Selama 6 Bulan Tanpa Ketahuan

Baca juga: Viral TikToker Nyamar Jadi Dokter, Tanpa Pengalaman Medis Beri Nasehat hingga Jual Obat
Dalam video yang viral itu, penumpang menunjukkan kursi kereta api kelas eksekutif yang disebut mentok dengkul karena mepet dengan dinding gerbong.
Pada rekaman video yang viral itu terekam ruang kaki di kursi paling depan yang terbatas lantaran berhadapan langsung dengan dinding gerbong.
Baca juga: Viral Pelanggan Restoran Lempar Piring ke Pelayan Gegara Tak Disenyumi
Baca juga: Viral Paus Orca Serang Kapal Selama 45 Menit, Berujung Kerusakan hingga Tenggelam
Keluhan ini diunggah oleh salah satu warganet melalui sebuah video di akun Instagram @basupangestu, Minggu (17/9/2023).
Pengunggah meminta penumpang agar lebih berhati-hati memilih kursi kereta eksekutif.
Dalam video tersebut, pengunggah memperlihatkan bahwa kakinya tidak bisa selonjoran secara penuh saat duduk di baris paling depan.
"HATI-HATI PILIH KURSI EKSEKUTIF. Fyi: mentok dengkul," tulis pengunggah.
Unggahan video itu pun langsung ramai menuai beragam komentar warganet.
Tak sedikit warganet mengeluhkan hal yang sama saat duduk di kursi kereta eksekutif paling depan.
@pak***. Pernah gini pas naik bangunkarta, gak nyaman, gak bisa tidur, untung cuma dari semarang ke jakarta.
@and***. Aku nih kaya gitu pas kmrn pulang dari Jogja ke Bekasi... Mau kesel tapi gimana yaa.
Baca juga: Video Viral Konser BMTH Jakarta Mendadak Dihentikan, Ada Masalah Teknis & Penonton Minta Refund
PT KAI buka suara
PT Kereta Api Indonesia (KAI) buka suara soal kursi kereta eksekutif yang disebut mentok dengkul oleh penumpang.
VP Public Relation KAI Joni Martinus menyampaikan, narasi mentok dengkul seperti yang diutarakan pengunggah adalah hal yang kurang tepat.
KAI menyebut, leg room atau ruang kaki pada kursi kereta eksekutif paling depan masih cukup luas.
"Sehingga penumpang masih nyaman duduk di kursi tersebut," kata Joni, Sabtu (11/11/2023), dikutip dari Kompas.com.
Joni menjelaskan, KAI menyediakan kursi bagi penumpang dengan mempertimbangkan faktor kenyamanan dan keleluasaan ruang kaki.
Lebih lanjut, Joni menyarankan apabila tidak nyaman duduk di posisi tersebut agar penumpang memesan tiket jauh-jauh hari sebelum tanggal keberangkatan.
Ia menyebut, tiket kereta bisa dipesan H-45 sebelum hari keberangkatan.
"Kemungkinan besar kursi tersedia masih banyak, sehingga penumpang banyak pilihan dalam memilih kursinya sendiri di aplikasi Access by KAI, web kai.id, dan channel resmi lainnya," saran Joni.
Ia menambahkan, KAI juga menyediakan denah kursi yang jelas supaya penumpang bisa memilih dan merencanakan tempat duduk dengan mudah.
Bisa menghubungi kondektur
Di sisi lain, penumpang yang mendapatkan kursi kereta eksekutif paling depan bisa mengkomunikasikan hal ini kepada kondektur jika merasa tidak nyaman.
Ia mengatakan, perubahan tempat duduk bisa dilakukan jika masih ada kursi yang kosong.
Penumpang dapat menghubungi kondektur di nomor ponsel yang tertera di bagian dinding dalam gerbong.
KAI sudah menempel foto, nama, beserta nomor ponsel kondektur yang bisa dihubungi penumpang apabila terjadi masalah selama perjalanan.
"Pelanggan dapat menyampaikan kepada kondektur yang bertugas untuk memberikan solusi bagi pelanggan yang meminta pertukaran duduk, selama masih memungkinkan," imbuh Joni.
(TribunJabar.id/Salma Dinda Regina).
Artikel ini telah tayang di TribunStyle.com dengan judul KLARIFIKASI KAI Soal Keluhan Penumpang Kereta Eksekutif Kursi Mentok Dengkul: Pesan Jauh-jauh Hari
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.