TRIBUNTRAVEL.COM - Traveler yang jalan-jalan ke Kudus, rasanya kurang lengkap kalau belum ke Museum Kretek.
Museum Kretek berlokasi di Jalan Getas Pejaten No.155, Getas Pejaten, Kecamatan Jati, Kabupaten Kudus, Jawa Tengah.

Dikutip dari situs Disporapar Provinsi Jateng, Senin (6/11/2023), Museum Kretek didirikan tahun 1986 silam.
Pendirian Museum Kretek diprakarsai Soepradjo Rustam, Gubernur Jawa Tengah kala itu.
Baca juga: 5 Tempat Makan Soto Kerbau Enak di Kudus, Kuah Kaldunya Gurih Segar dengan Irisan Daging yang Mantap
Saat berkunjung ke Kudus, ia melihat potensi besar perusahaan kretek yang mampu menggerakkan perekonomian masyarakat setempat.
Museum Kretek berdiri di atas lahan seluas 2,5 ha.
Wisata ke Museum Kretek, traveler bisa mengenal lebih dekat soal sejarah perkembangan kretek di tanah Jawa.
Ada lebih dari seribu koleksi di Museum Kretek terkait sejarah panjang rokok kretek.
Termasuk kiprah Nitisemito yang mendirikan Pabrik Rokok Bal Tiga.
Di Museum Kretek, tersimpan dokumen-dokumen perusahaan.
Alat-alat tradisional hingga yang menggunakan teknologi modern untuk membuat rokok, semua ada di Museum Kretek.
Selain itu, ada pula diorama pembuatan rokok di pabrik, jenis-jenis tembakau cengkeh, dan masih banyak lagi di Museum Kretek.
Untuk fasilitas di Museum Kretek juga cukup lengkap.
Tersedia wahana kolam renang, trampolin, ember tumpah, mandi bola, bahkan terapi ikan.
Wahana kolam renang ini cukup populer dan banyak pula dikunjungi wisatawan setempat.
Kemudian di sekitar komplek Museum Kretek traveler bisa melihat adanya miniatur bangunan cagar budaya.
Misalnya saja Oemah Kembar Nitisemito, Masjid Wali loram Kulon, hingga Rumah Adat Kudus Joglo Pencu.
Harga Tiket Masuk Museum Kretek
Nah, buat kamu yang ingin berkunjung ke Museum Kretek Kudus, harga tiket masuknya terjangkau lho.
Berikut ini daftarnya, dikutip dari TribunJateng.com.
HTM Museum Kretek Senin-Sabtu Rp 4.000
HTM Museum Kretek Minggu Rp 5.000
Wahana kolam renang Rp 15.000
Wahana ember tumpah Rp 7.000
Museum Kretek buka setiap hari mulai sekira pukul 08.00 WIB sampai 15.00 WIB.

Baca juga: Selain Soto, 6 Kuliner Khas Kudus Ini Harus Dicoba, Ada Pecel Pakis hingga Nasi Jangkrik
Museum Kretek Kembali Ramai setelah Pandemi
Seperti diberitakan TribunJateng.com, Museum Kretek mengalami lonjakan pengunjung sejak 2022 kemarin, setelah pandemi Covid-19 mulai mereda di Kabupaten Kudus.
Tempat wisata yang sarat akan nilai sejarah itu dikunjungi puluhan wisatawan per hari.
"Sejak Covid-19 di Kudus mulai mereda satu tahun terakhir, pengunjung mulai berdatangan," kata Kepala UPTD Museum dan Taman Budaya, Yusron.
Kalau liburan akhir pekan bisa mencapai lebih dari 100 wisatawan yang berkunjung.
"Kalau hari Jumat itu pengunjungnya dari luar kota. Biasanya mereka yang menjenguk anaknya yang di pondok pesantren di Kudus. Kemudian saat Sabtu dan Minggu itu dari luar daerah dan dalam Kudus sendiri," kata Yusron.
Baca juga: Wisata Religi di Kudus, Kunjungi Masjid Menara Kudus dengan Gebang Ikonik Berbentuk Candi
Wisatawan yang datang dari luar Kudus umumnya ingin mengetahui seluk-beluk perihal sejarah kretek Kudus.
Tak sedikit pula yang penasaran dan mengunjungi Museum Kretek untuk mengobati rasa penasaran.
Sedangkan warga Kudus yang datang ke Museum Kretek, umumnya ingin menikmati wahana kolam renang di sini.
Untuk harga tiket masuk kompleks Museum Kretek bisa dikatakan relatif murah, begitu pula dengan wahana kolam renangnya.
Baca juga: 5 Hotel Murah di Kudus untuk Liburan Akhir Pekan, Tawarkan Beragam Fasilitas Menarik
Kemudian, untuk mengenalkan museum ke masyarakat luas, Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kudus sudah pernah menjalankan program museum keliling.
"Kami sosialisasikan kepada berbagai lapisan masyarakat agar lebih mengenal museum. Desa-desa itu merupakan desa wisata, di dalamnya ada Pokdarwis (kelompok sadar wisata), kami meminta bantuan dari mereka agar turut serta mensosialisasikan," kata dia.
Baca juga: 7 Oleh-oleh Khas Kudus, Cocok Dibawa Pulang usai Berwisata Religi saat Ramadhan
(TribunTravel.com/KY)
Simak artikel lainnya seputar Museum Kretek di sini.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.