TRIBUNTRAVEL.COM - Kamu pasti sudah tidak asing dengan kimchi.
Kimchi adalah kuliner khas Korea yang terbuat dari sayuran ang difermentasi, terutama kubis dan lobak putih, dengan campuran bahan-bahan seperti cabai merah, bawang putih, gula, garam, dan bahan-bahan lain sesuai selera.
Baca juga: Harga Kimchi di Korea Selatan Melambung Tinggi Gara-gara Inflasi

Baca juga: 10 Fakta Unik Kimchi, Punya 200 Varian dan Sebabkan Perselisihan Antar Dua Negara
Kimchi memiliki rasa pedas dan asam yang khas, serta banyak varietas yang berbeda tergantung pada daerah dan musimnya.
Selain pelengkap makanan Korea, kimchi juga sering dimanfaatkan sebagai makanan diet.
Baca juga: 5 Seblak Enak di Jogja, Cobain Pedas dan Segarnya Seblak Kimchi Buatan Ngemil Seblak
Baca juga: Cara Menyimpan Kimchi yang Benar, Bisa Awet Sampai 6 Bulan
Kimchi adalah makanan yang kaya akan probiotik dan vitamin.
Fermentasi menghasilkan bakteri baik yang dapat menguntungkan pencernaan.
Kimchi juga mengandung vitamin C, K, dan serat, serta senyawa-senyawa antioksidan.
Buat kamu yang ingin menjadikan kimchi sebagai makanan diet, bisa membuatnya sendiri di rumah.
Dirangkum TribunTravel dari berbagai sumber, berikut kumpulan resep kimchi, kuliner khas Korea yang bisa kamu buat sendiri di rumah.
Baca juga: 4 Supermarket Korea di Jakarta yang Jual Kimchi Kemasan, Termasuk Lotte Mart yang Tenar di Indonesia
1. Resep Baechu kimchi (kimchi kubis)

Bahan:
- 1,5 kg kubis besar
- 1/2 cangkir garam halus
- Air bersih
- 1 wortel besar, potong dadu kecil atau iris tipis
- 1 batang daun bawang, potong panjang
- 1 buah lobak kecil (opsional), iris tipis atau potong dadu
- 3-4 siung bawang putih, cincang halus
- 1 sendok makan jahe cincang halus
- 2-3 sendok makan bubuk cabai merah (atau sesuaikan sejalan dengan preferensi pedas Anda)
- 1 sendok makan gula
- 2-3 sendok makan saus ikan (opsional, untuk rasa tambahan)
- 1/4 cangkir air
Cara membuat Baechu kimchi
- Potong kubis menjadi dua bagian, lalu iris setiap bagian menjadi potongan besar-besar.
- Campur potongan kubis dengan garam halus dalam mangkuk besar.
- Tambahkan air bersih untuk merendam kubis dan aduk rata.
- Biarkan kubis merendam dalam air garam selama sekitar 2-4 jam, sesekali aduk untuk memastikan garam merata.
- Setelah merendam, bilas kubis dengan air bersih beberapa kali untuk menghilangkan kelebihan garam. Peras kubis dengan lembut untuk mengeluarkan kelebihan air.
- Kamu ingin kubis tetap sedikit renyah.
- Dalam mangkuk besar, campurkan bawang putih, jahe, bubuk cabai merah, gula, saus ikan (jika digunakan), dan air. Aduk rata menjadi pasta bumbu.
- Tambahkan potongan wortel, daun bawang, dan lobak (jika digunakan) ke dalam pasta bumbu. Aduk rata hingga sayuran tertutup bumbu dengan baik.
- Masukkan potongan kubis yang sudah direndam dan diperas ke dalam campuran bumbu dan sayuran.
- Pastikan kubis tercampur rata dengan bumbu dan sayuran.
- Pindahkan campuran kimchi ke wadah penyimpanan yang bersih dan kedap udara.
- Tekan kimchi dengan lembut untuk menghilangkan ruang udara dan pastikan sayuran terendam dalam cairan bumbu.
- Biarkan sedikit ruang di atas untuk menghindari tumpahan saat kimchi berfermentasi.
- Tutup wadah penyimpanan dengan rapat dan biarkan kimchi difermentasi selama 1-5 hari pada suhu kamar.
- Lama fermentasi akan memengaruhi tingkat keasaman dan rasa kimchi.
- Selama proses fermentasi, pastikan untuk melepaskan gas yang dihasilkan dengan membuka wadah sesekali.Sete
- lah mencapai rasa yang diinginkan, simpan kimchi di lemari es.
- Fermentasi lambat dalam suhu dingin akan membantu mempertahankan kualitas kimchi.
2. Resep Kkakdugi

Kkakdugi adalah variasi kimchi yang terbuat dari lobak putih.
Bahan:
- 500 gram lobak putih (daikon), kupas dan potong dadu kecil (sekitar 2 cm x 2 cm)
- 1 1/2 sendok makan garam halus
- 2-3 sendok makan bubuk cabai merah (atau sesuaikan sesuai selera)
- 2-3 sendok makan bawang putih cincang
- 1 sendok makan jahe cincang
- 1 sendok makan gula
- 1 sendok makan saus ikan (opsional, untuk rasa tambahan)
- 1/4 cangkir air
- 2-3 batang daun bawang, potong panjang
Cara membuat Kkakdugi
- Potong lobak putih menjadi dadu kecil dan letakkan dalam mangkuk besar.
- Taburkan garam halus ke atas lobak putih dan aduk rata hingga semua potongan terbalut garam.
- Biarkan merendam selama sekitar 30 menit hingga lobak putih mulai melepas air.
- Setelah merendam, bilas lobak putih dalam air bersih beberapa kali untuk menghilangkan kelebihan garam.
- Peras lobak putih dengan lembut untuk menghilangkan kelebihan air.
- Dalam mangkuk besar, campurkan bubuk cabai merah, bawang putih cincang, jahe cincang, gula, saus ikan (jika digunakan), dan air. Aduk rata menjadi pasta bumbu.
- Tambahkan potongan lobak putih yang sudah direndam dan diperas ke dalam campuran bumbu. Pastikan lobak putih tercampur rata dengan bumbu.
- Masukkan potongan daun bawang ke dalam campuran lobak putih dan bumbu. Aduk rata.
- Pindahkan campuran Kkakdugi ke wadah penyimpanan yang bersih dan kedap udara.
- Tekan Kkakdugi dengan lembut untuk menghilangkan ruang udara dan pastikan semua potongan terendam dalam cairan bumbu.
- Biarkan sedikit ruang di atas untuk menghindari tumpahan saat Kkakdugi berfermentasi.
- Tutup wadah penyimpanan dengan rapat dan biarkan Kkakdugi berfermentasi selama 1-2 hari pada suhu kamar.
- Lama fermentasi akan memengaruhi tingkat keasaman dan rasa Kkakdugi.
- Selama proses fermentasi, pastikan untuk melepaskan gas yang dihasilkan dengan membuka wadah sesekali.
- Setelah mencapai rasa yang diinginkan, simpan Kkakdugi di lemari es.
- Fermentasi lambat dalam suhu dingin akan membantu mempertahankan kualitas Kkakdugi.
3. Resep Oi Sobagi

Oi Sobagi adalah variasi kimchi yang terbuat dari mentimun.
Bahan
- 4-6 buah mentimun persian (mentimun kecil), biasanya sekitar 500 gram
- 2 sendok makan garam halus
- 2-3 sendok makan bubuk cabai merah (atau sesuaikan sesuai selera)
- 2-3 sendok makan bawang putih cincang
- 1 sendok makan jahe cincang
- 1 sendok makan gula
- 1/4 cangkir air
- 1 batang daun bawang, potong panjang
Cara membuat Oi Sobagi
- Cuci mentimun dengan baik, dan potong dua menjadi dua bagian.
- Potong bagian tengah yang lebih berair dengan sendok kecil.
- Taburkan garam halus di dalam lorong mentimun dan biarkan mentimun merendam dalam mangkuk besar selama sekitar 30 menit hingga mereka mulai melepas air.
- Setelah merendam, bilas mentimun dalam air bersih beberapa kali untuk menghilangkan kelebihan garam.
- Peras mentimun dengan lembut untuk menghilangkan kelebihan air.
- Dalam mangkuk besar, campurkan bubuk cabai merah, bawang putih cincang, jahe cincang, gula, dan air. Aduk rata menjadi pasta bumbu.
- Masukkan mentimun ke dalam campuran bumbu dan pastikan bumbu masuk ke dalam lorong mentimun.
- Potong batang daun bawang dan masukkan ke dalam lorong mentimun yang telah diisi bumbu.
- Pindahkan mentimun yang telah diisi dengan bumbu ke wadah penyimpanan yang bersih dan kedap udara.
- Tekan mentimun dengan lembut untuk menghilangkan ruang udara dan pastikan semua potongan terendam dalam cairan bumbu.
- Biarkan sedikit ruang di atas untuk menghindari tumpahan saat Oi Sobagi berfermentasi.
- Tutup wadah penyimpanan dengan rapat dan biarkan Oi Sobagi berfermentasi selama 1-2 hari pada suhu kamar.
- Lama fermentasi akan memengaruhi tingkat keasaman dan rasa Oi Sobagi.
- Selama proses fermentasi, pastikan untuk melepaskan gas yang dihasilkan dengan membuka wadah sesekali.
- Setelah mencapai rasa yang diinginkan, simpan Oi Sobagi di lemari es.
- Fermentasi lambat dalam suhu dingin akan membantu mempertahankan kualitas Oi Sobagi.
4. Resep Dongchimi

Dongchimi adalah kimchi air yang terbuat dari mentimun, lobak putih, dan daikon.
Bahan
- 2 mentimun persian besar
- 1/2 lobak putih (daikon) besar
- 1/2 daikon besar
- 1/4 cangkir garam halus
- 1 liter air
- 1 sendok makan garam kasar
- 2-3 siung bawang putih, cincang halus
- 1 sendok makan jahe cincang
- 1 sendok makan gula
- 1 sendok makan saus ikan (opsional, untuk rasa tambahan)
- 2-3 sendok makan bubuk cabai merah (atau sesuaikan sesuai selera)
Cara membuat Dongchimi
- Potong mentimun, lobak putih, dan daikon menjadi potongan yang sesuai selera, baik bentuk iris tipis atau dadu kecil.
- Jika suka, juga bisa menghilangkan kulit dari mentimun.
- Letakkan potongan mentimun, lobak putih, dan daikon dalam mangkuk besar, lalu taburkan 1/4 cangkir garam halus di atasnya.
- Tambahkan 1 liter air ke dalam mangkuk, pastikan semua potongan sayuran terendam dalam air garam, dan biarkan mereka merendam selama sekitar 4-6 jam.
- Ini akan membantu sayuran menjadi renyah dan menghilangkan kelebihan garam.
- Setelah merendam, bilas potongan sayuran dalam air bersih beberapa kali untuk menghilangkan kelebihan garam.
- Peras sayuran dengan lembut untuk menghilangkan kelebihan air.
- Dalam mangkuk besar, campurkan garam kasar, bawang putih cincang, jahe cincang, gula, saus ikan (jika digunakan), dan bubuk cabai merah.
- Aduk rata menjadi pasta bumbu.
- Masukkan potongan sayuran yang sudah direndam dan diperas ke dalam campuran bumbu.
- Pastikan sayuran tercampur rata dengan bumbu.
- Pindahkan campuran Dongchimi ke wadah penyimpanan yang bersih dan kedap udara.
- Tekan sayuran dengan lembut untuk menghilangkan ruang udara dan pastikan semua potongan terendam dalam cairan bumbu.
- Biarkan sedikit ruang di atas untuk menghindari tumpahan saat Dongchimi berfermentasi.
- Tutup wadah penyimpanan dengan rapat dan biarkan Dongchimi berfermentasi selama 1-2 hari pada suhu kamar.
- Selama proses fermentasi, pastikan untuk melepaskan gas yang dihasilkan dengan membuka wadah sesekali.
- Setelah mencapai rasa yang diinginkan, simpan Dongchimi di lemari es.
- Fermentasi lambat dalam suhu dingin akan membantu mempertahankan kualitas Dongchimi.
5. Resep Gat Kimchi

Gat Kimchi adalah variasi kimchi daun mustard.
Bahan
- 1 ikat daun mustard (sekitar 200-250 gram)
- 1 1/2 sendok makan garam halus
- 2-3 sendok makan bubuk cabai merah (atau sesuaikan sesuai selera)
- 2-3 sendok makan bawang putih cincang
- 1 sendok makan jahe cincang
- 1 sendok makan gula
- 1/4 cangkir air
- 1 sendok makan saus ikan (opsional, untuk rasa tambahan)
Cara membuat Gat Kimchi
- Cuci daun mustard dengan baik dan buang batang yang lebih keras.
- Potong daun mustard menjadi potongan yang sesuai selera, biasanya potongan sekitar 2-3 inci panjang.
- Letakkan potongan daun mustard dalam mangkuk besar dan taburkan 1 1/2 sendok makan garam halus di atasnya.
- Tambahkan sedikit air jika perlu, sehingga daun mustard terendam dalam garam.
- Biarkan daun mustard merendam selama sekitar 2-4 jam hingga mereka menjadi lembut.
- Setelah merendam, bilas potongan daun mustard dalam air bersih beberapa kali untuk menghilangkan kelebihan garam.
- Peras daun mustard dengan lembut untuk menghilangkan kelebihan air.
- Dalam mangkuk besar, campurkan bubuk cabai merah, bawang putih cincang, jahe cincang, gula, saus ikan (jika digunakan), dan air. Aduk rata menjadi pasta bumbu.
- Masukkan potongan daun mustard yang sudah direndam dan diperas ke dalam campuran bumbu. Pastikan daun mustard tercampur rata dengan bumbu.
- Pindahkan campuran Gat Kimchi ke wadah penyimpanan yang bersih dan kedap udara.
- Tekan daun mustard dengan lembut untuk menghilangkan ruang udara dan pastikan semua potongan terendam dalam cairan bumbu.
- Biarkan sedikit ruang di atas untuk menghindari tumpahan saat Gat Kimchi berfermentasi.
- Tutup wadah penyimpanan dengan rapat dan biarkan Gat Kimchi berfermentasi selama 1-2 hari pada suhu kamar.
- Lama fermentasi akan memengaruhi tingkat keasaman dan rasa Gat Kimchi.
- Selama proses fermentasi, pastikan untuk melepaskan gas yang dihasilkan dengan membuka wadah sesekali.
- Setelah mencapai rasa yang diinginkan, simpan Gat Kimchi di lemari es.
- Fermentasi lambat dalam suhu dingin akan membantu mempertahankan kualitas Gat Kimchi.
6. Resep Nabak Kimchi

Nabak Kimchi adalah kimchi potongan kubis.
Bahan
- 1/2 kg kubis (sekitar 500 gram)
- 1/4 cangkir garam halus
- 1-2 sendok makan bubuk cabai merah (atau sesuaikan sesuai selera)
- 2-3 sendok makan bawang putih cincang
- 1 sendok makan jahe cincang
- 1 sendok makan gula
- 1/4 cangkir air
- 2-3 sendok makan saus ikan (opsional, untuk rasa tambahan)
Cara membuat Nabak Kimchi
- Potong kubis menjadi potongan-potongan besar atau dadu, sesuai selera.
- Letakkan potongan kubis dalam mangkuk besar, lalu taburkan 1/4 cangkir garam halus di atasnya.
- Tambahkan sedikit air jika perlu, sehingga kubis terendam dalam garam. Biarkan kubis merendam selama sekitar 2-4 jam hingga menjadi lembut.
- Setelah merendam, bilas potongan kubis dalam air bersih beberapa kali untuk menghilangkan kelebihan garam.
- Peras kubis dengan lembut untuk menghilangkan kelebihan air.
- Dalam mangkuk besar, campurkan bubuk cabai merah, bawang putih cincang, jahe cincang, gula, saus ikan (jika digunakan), dan air. Aduk rata menjadi pasta bumbu.
- Masukkan potongan kubis yang sudah direndam dan diperas ke dalam campuran bumbu. Pastikan kubis tercampur rata dengan bumbu.
- Pindahkan campuran Nabak Kimchi ke wadah penyimpanan yang bersih dan kedap udara.
- Tekan kubis dengan lembut untuk menghilangkan ruang udara dan pastikan semua potongan terendam dalam cairan bumbu.
- Biarkan sedikit ruang di atas untuk menghindari tumpahan saat Nabak Kimchi berfermentasi.
- Tutup wadah penyimpanan dengan rapat dan biarkan Nabak Kimchi berfermentasi selama 1-2 hari pada suhu kamar.
- Lama fermentasi akan memengaruhi tingkat keasaman dan rasa Nabak Kimchi. Selama proses fermentasi, pastikan untuk melepaskan gas yang dihasilkan dengan membuka wadah sesekali.
- Setelah mencapai rasa yang diinginkan, simpan Nabak Kimchi di lemari es. Fermentasi lambat dalam suhu dingin akan membantu mempertahankan kualitas Nabak Kimchi.
7. Resep Yangnyeom Geotjeori
Yangnyeom Geotjeori adalah kimchi bumbu khusus dengan rasa yang lebih pedas.
Bahan
- 1/2 kg kubis (sekitar 500 gram)
- 1/4 cangkir garam halus
- 2-3 sendok makan bubuk cabai merah (atau sesuaikan sesuai selera)
- 2-3 sendok makan bawang putih cincang
- 1 sendok makan jahe cincang
- 1 sendok makan gula
- 1/4 cangkir air
- 2-3 sendok makan saus ikan (opsional, untuk rasa tambahan)
- 2 sendok makan saus tomat (opsional)
- 1-2 sendok makan saus gochujang (opsional, untuk rasa pedas)
- 1 sendok makan minyak wijen (opsional, untuk rasa tambahan)
- 2-3 sendok makan potongan bawang hijau (opsional)
Cara membuat Yangnyeom Geotjeori
- Potong kubis menjadi potongan-potongan besar atau dadu, sesuai selera.
- Letakkan potongan kubis dalam mangkuk besar, lalu taburkan 1/4 cangkir garam halus di atasnya.
- Tambahkan sedikit air jika perlu, sehingga kubis terendam dalam garam.
- Biarkan kubis merendam selama sekitar 2-4 jam hingga menjadi lembut.
- Setelah merendam, bilas potongan kubis dalam air bersih beberapa kali untuk menghilangkan kelebihan garam.
- Peras kubis dengan lembut untuk menghilangkan kelebihan air.
- Dalam mangkuk besar, campurkan bubuk cabai merah, bawang putih cincang, jahe cincang, gula, saus ikan (jika digunakan), saus tomat (jika digunakan), saus gochujang (jika digunakan), minyak wijen (jika digunakan), air, dan potongan bawang hijau (jika digunakan). Aduk rata menjadi pasta bumbu.
- Masukkan potongan kubis yang sudah direndam dan diperas ke dalam campuran bumbu.
- Pastikan kubis tercampur rata dengan bumbu.
- Pindahkan campuran Yangnyeom Geotjeori ke wadah penyimpanan yang bersih dan kedap udara.
- Tekan kubis dengan lembut untuk menghilangkan ruang udara dan pastikan semua potongan terendam dalam cairan bumbu.
- Biarkan sedikit ruang di atas untuk menghindari tumpahan saat Yangnyeom Geotjeori berfermentasi.
- Tutup wadah penyimpanan dengan rapat dan biarkan Yangnyeom Geotjeori berfermentasi selama 1-2 hari pada suhu kamar.
- Lama fermentasi akan memengaruhi tingkat keasaman dan rasa Yangnyeom Geotjeori. Selama proses fermentasi, pastikan untuk melepaskan gas yang dihasilkan dengan membuka wadah sesekali.
- Setelah mencapai rasa yang diinginkan, simpan Yangnyeom Geotjeori di lemari es.
- Fermentasi lambat dalam suhu dingin akan membantu mempertahankan kualitas Yangnyeom Geotjeori.
Ambar/TribunTravel
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.