Breaking News:

Penumpang Wanita Bawa Semprotan Merica saat Naik Pesawat dan Bikin Penerbangan Dialihkan

Seorang wanita membawa semprotan merica saat naik pesawat yang kemudian membuat penerbangan dialihkan pada Minggu (20/8/2023).

Penulis: Sinta Agustina
Editor: Sinta Agustina
Unsplash/Clayton Robbins
Ilustrasi semprotan merica. Seorang wanita membawa semprotan merica saat naik pesawat yang kemudian membuat penerbangan dialihkan pada Minggu (20/8/2023). 

TRIBUNTRAVEL.COM - Seorang penumpang wanita membawa semprotan merica yang kemudian membuat penerbangan harus dialihkan ke bandara lain.

Insiden tersebut terjadi dalam penerbangan American Airlines penerbangan AA1680 dari Miami ke New York pada Minggu (20/8/2023).

Ilustrasi pesawat American Airlines.
Ilustrasi pesawat American Airlines. (Unsplash/joshuahanson43)

Akibatnya, pesawat yang seharusnya mendapat di New York harus dialihkan ke Jacksonville.

Melansir Insider, seorang penumpang American Airlines mengatakan penerbangan mereka ke New York dialihkan ke Jacksonville setelah seseorang menggunakan semprotan merica di dalam pesawat.

Baca juga: Terbang dari Prancis, Neymar Dijemput Pesawat Mewah Boeing 747 Milik Sepupu PM Arab Saudi

Melalui situs Reddit, penumpang tersebut menceritakan bahwa mereka berada di dalam pesawat American Airlines dengan penerbangan AA1680 dari Miami ke New York pada hari Minggu ketika seorang wanita menyemprotkan merica ke penumpang lain.

"Orang mengira kami akan mati," tulis pengunggah tersebut.

LIHAT JUGA:

"Sangat menakutkan tidak bisa bernapas, kulit/mata terbakar, membuat semua orang panik, dan terjebak di ruang kecil," sambungnya.

Orang lain yang mengatakan pasangannya ada di dalam pesawat tersebut menulis di thread Reddit yang sama bahwa wanita yang membawa semprotan merica tersebut mengklaim semprotan tersebut dikeluarkan secara tidak sengaja.

Meski Insider belum mendapat konfirmasi dari pengunggah, namun layanan pelacakan penerbangan Flightradar24 menyebutkan bahwa penerbangan AA1680 memang dialihkan ke Jacksonville dalam perjalanan ke New York.

Baca juga: Penerbangan Dialihkan, Penumpang Tertahan di Pesawat Berjam-jam Tanpa Makanan dan Akses ke Toilet

2 dari 3 halaman

Perwakilan American Airlines mengatakan kepada stasiun televisi New York WABC-TV bahwa pengalihan penerbangan disebabkan oleh insiden mengganggu yang melibatkan penumpang.

WABC-TV lebih lanjut melaporkan bahwa penerbangan tersebut melanjutkan perjalanannya ke LaGuardia setelah dibersihkan di Jacksonville.

Ilustrasi penumpang di pesawat.
Ilustrasi penumpang di pesawat. (Unsplash/Gerrie van der Walt)

Administrasi Keamanan Transportasi atau Transportation Security Administration (TSA) menetapkan di situsnya bahwa satu wadah berisi semprotan gada atau merica berukuran 4 fl. oz. (118 ml) diperbolehkan dibawa dalam bagasi terdaftar asalkan dilengkapi dengan mekanisme keselamatan untuk mencegah pembuangan yang tidak disengaja.

Namun hal ini berbeda-beda tergantung maskapai penerbangan, dan beberapa maskapai penerbangan juga melarang semprotan merica di bagasi terdaftar, menurut TSA.

Dan American Airlines tampaknya menjadi salah satu maskapai penerbangan tersebut.

Menurut pedoman maskapai penerbangan American Airlines, semprotan pertahanan seperti semprotan merica dan gada tidak diperbolehkan dibawa ke dalam pesawat.

Baca juga: Pilot Ditemukan Meninggal di Toilet Pesawat, Sempat Merasa Tak Enak Badan

Pesawat putar balik usai penumpang bikin keributan

Sebelumnya, insiden tak menyenangkan terjadi dalam pesawat Malaysia Airlines yang terbang menuju Kuala Lumpur, Malaysia dari ke Bandara Sydney, Australia pada Senin (14/8/2023).

Penerbangan Malaysia Airlines menuju Kuala Lumpur terpaksa kembali ke Bandara Sydney karena ada penumpang yang mengganggu.

Penerbangan MH122 lepas landas dari Bandara Sydney tepat setelah pukul 13.00 waktu setempat, dengan 199 penumpang dan 12 awak.

3 dari 3 halaman

Pesawat kemudian mendarat kembali di Bandara Sydney pukul 15.45 waktu setempat.

Video yang diambil oleh seorang penumpang menunjukkan seorang pria yang mengenakan tas punggung, mengancam penumpang dan staf.

Pesawat Malaysia Airlines yang sedang mengudara.
Pesawat Malaysia Airlines yang sedang mengudara. (Instagram/malaysiaairlines)

"Demi keselamatan, komandan penerbangan membuat keputusan untuk kembali ke Sydney," kata juru bicara Malaysia Airlines menanggapi pertanyaan CNA.

"Penumpang yang mengganggu itu sekarang telah ditahan oleh polisi setempat," imbuhnya.

Polisi Federal Australia (AFP) mengatakan seorang pria berusia 45 tahun telah ditangkap tanpa insiden.

"Tidak ada ancaman yang akan datang bagi penumpang," tambahnya.

Baca juga: Pesawat Putar Balik usai Penumpang Bikin Keributan, Berimbas Dibatalkannya 30 Penerbangan Lain

Baca juga: Jet Pribadi Lepas Landas Tanpa Izin, Bikin Pesawat Lain Gagal Mendarat

"AFP tidak akan membocorkan masalah operasional, namun, rencana tanggap darurat diberlakukan dan evakuasi dimulai setelah dianggap aman bagi penumpang dan awak," jelasnya.

Akibat insiden tersebut, Bandara Sydney mengaku bahwa 32 penerbangan domestik dibatalkan dengan 16 pesawat yang hendak masuk dan 16 pesawat lainnya akan keluar Sydney.

Insiden tersebut juga membuat penundaan hingga 90 menit untuk penerbangan domestik lainnya.

(TribunTravel.com/SA)

Selanjutnya
Tags:
pesawatAmerican AirlinesNew York Yeti Airlines Batik Air Dassault Rafale
BeritaTerkait
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved