TRIBUNTRAVEL.COM - Nasib sial dialami oleh sekelompok turis asal Jerman ketika liburan ke Italia.
Sekelompok turis muda asal Jerman dilaporkan ke polisi karena menjatuhkan patung kuno berharga.

Sekelompok turis itu awalnya hanya ingin berfoto di dekat patung kuno Italia yang berusia 150 tahun.
Mereka ingin mengabadikan foto bersama patung kuno Italia untuk diposting di media sosial.
Baca juga: Itinerary Singapura 24 Jam, Berburu Foto Dekat Patung Merlion hingga Jelajah Museum ArtScience
Tapi siapa sangka, mereka justru dilaporkan ke polisi karena menjatuhkan patung kuno yang berada di sebuah villa di Italia utara.
Kabar tersebut dikonfirmasi langsung oleh manajer vila, yang mengatakan bahwa sekelompok turis benar dilaporkan ke kepolisian atas tuduhan perusakan patung kuno Italia.

Dua dari kelompok turis asal Jerman ini rupanya naik ke air mancur untuk memeluk karya "Domina" oleh seniman Enrico Butti.
"Dan satu di antaranya terlihat mendorong patung dengan tongkat, tepat sebelum patung setinggi 1,70 meter itu jatuh ke tanah," kata manajer Villa Alceo di Kota Viggiu, Bruno Golferini.
Golferini mengatakan dia telah mengajukan pengaduan ke polisi setempat terhadap semua 17 turis Jerman yang berada dalam kelompok yang menyewa vila tersebut.
Sekelompok turis Jerman itu telah meninggalkan Italia sejak insiden pada Senin (31/7/2023).
Tapi untungnya, kejadian itu berhasil terekam kamera pengawas atau CCTV yang ada di vila.
Menurut laporan CNN, patung kuno Italia tersebut berusia 150 tahun.
Baca juga: 5 Penemuan Aneh di dalam Patung, dari Majalah Berusia Ratusan Tahun hingga Mayat

"Patung itu bernilai fantastis, mencapai 200 ribu euro atau setara sekira Rp 3,3 miliar," tambah Golferini.
Karena patung itu termasuk karya seni kuno dan mahal, Golferini mengatakan bahwa sangat sulit untuk memperbaikinya.
Hal tersebut lantaran patungnya mengalami kerusakan parah, kerusakan di ubin, dan di air mancur.
"Di satu sisi, Domina adalah wanita yang melindungi vila," katanya.
"Sayangnya, ada orang-orang bodoh yang melakukan hal-hal semacam ini," tambahnya.
Baca juga: 6 Penemuan Aneh di Danau, Patung Jason Voorhees yang Dirantai hingga Buaya dengan Pisau di Kepala

Kelakuan Buruk Turis di Museum Vatikan, Hancurkan Dua Patung Romawi Kuno Berusia 2.000 Tahun
Kelakuan turis yang merusak patung bukan kali pertama terjadi.
Sebelumnya, ada juga turis asing yang merusak patung Romawi kuno di Vatikan.
Pada 5 Oktober 2022, seorang turis yang mengunjungi Vatikan sangat marah saat tidak diizinkan untuk menemui Paus.
Dia kemudian membuat ulah dengan menghancurkan dua patung Romawi berusia 2.000 tahun.
Dilansir dari allthatsinteresting, insiden itu terjadi di Museo Chiaramonti, bagian dari Museum Vatikan yang menyimpan hampir 1.000 patung Romawi.
Turis itu dilaporkan berusia sekitar 65 tahun, berjalan melalui koridor yang menampung sekira 100 patung kuno.
Pada titik tertentu, dia menuntut untuk bertemu dengan Paus—permintaan yang jelas-jelas ditolak.
Baca juga: BBTN Beberkan Kronologi Hilangnya Patung Ganesha di Gunung Bromo, Pastikan Jatuh ke Kawah
Direktur Kantor Pers untuk Museum Vatikan Matteo Alessandrini mengatakan kepada CNN bahwa “Patung itu ditempelkan ke rak dengan paku, tetapi jika Anda menariknya ke bawah dengan paksa, patung itu akan terlepas. Dia menarik satu ke bawah dan penjaga segera datang untuk menghentikannya.”
Untungnya tidak ada kerusakan berat dalam kejadian ini.
Pihak Vatikan mengatakan kerusakan pada patung itu “tidak signifikan”, tetapi satu di antaranya telah kehilangan bagian hidungnya.
Setelah kejadian itu, turis itu diserahkan kepada pihak berwenang Italia - dan itu bukan pertama kalinya dia membuat masalah.
Di masa lalu, ia ditangkap karena perbuatan tidak senonoh di ruang publik di Amerika Serikat.
Per Artnet , seorang perwakilan Vatikan mengatakan, "Kejutan di Vatikan atas apa yang terjadi sangat besar."
Elizabeth Lev, seorang sejarawan seni yang memimpin tur Museum Vatikan sampai mengungkapkan kekesalannya di akun Twitter pribadinya.
Perilaku buruk turis di tempat wisata ini bukan kali pertama terjadi.
Baca juga: Heboh Patung Ganesha di Gunung Bromo Hilang Misterius, Polisi Lakukan Olah TKP
Pada Juli lalu, seorang turis Kanada tertangkap mengukir namanya di Colosseum Romawi.
Di titik lain, turis Amerika mulai melemparkan skuter ke Spanish Steps yang membuatnya pecah berkeping-keping.
Secara total, Spanish Steps mengalami kerusakan senilai $27.000.
Dan sebelum itu, awal tahun ini, seorang turis menabrakkan drone ke bangunan abad pertengahan di Roma dan Pisa.
(TribunTravel.com/nrlintaniar)
Kumpulan artikel viral
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.