TRIBUNTRAVEL.COM - Viral sopir diteriaki maling gegara tegur emak-emak yang serobot jalan.
Seorang sopir taksi online nyaris diamuk massa karena menegur emak-emak.

Kejadian sopir taksi menegur emak-emak itu terjadi di Batam, Kepulauan Riau (Kepri) pada Sabtu (6/5/2023) sekira pukul 21.00 WIB.
Emak-emak yang menyerobot jalan meneriaki maling kepada sopir taksi online tersebut.
Baca juga: Buang Sampah Sembarangan di Jalan, Penumpang Mobil Mewah Kena Semprot Emak-emak
Lantas, aksi emak-emak itu membuat sopir taksi online nyaris diamuk massa.
Dikutip TribunTravel dari TribunJatim, Rabu (10/5/2023), kronologi kejadian bermula saat sopir sedang mengantar penumpang di daerah Bengkong.
Tonton juga:
Seorang saksi mata Fahry mengungkapkan pada Kompas.com melalui sambungan telepon pada Minggu (7/5/2023), awalnya sopir taksi online hendak mengantar penumpang.
Namun, pada saat sopir taksi online mengantarkan penumpang jalan yang dilalui terbilang cukup sempit.
Saat itu pula, sopir berpapasan dengan pengendara seorang emak-emak yang sedang membawa anaknya.
Ibu yang membawa anak itu tiba-tiba menyerobot jalan yang sempit.

Baca juga: Hindari Kamera ETLE, Emak-emak Tutupi Plat Nomor Pakai Celana Dalam, Videonya Jadi Viral
Lalu, sopir taksi online menegur wanita yang menyerobot jalan tersebut.
"Si driver-nya ini berpapasan sama mobil lain. Nah, driver Grab-nya ini sudah ngasih kode untuk ngalah," kata Fahry , dikutip TribunTravel dari Kompas.com, Rabu (10/5/2023).
Namun, ibu tersebut masih saja terus menyerobot.
"Driver-nya ini bilang ke ibu yang punya mobil tersebut, 'Lain kali jangan kaya gini, Bu, kita punya hak di jalan'," menurut cerita Fahry.
Saat kejadian, anak dan ibu keluar dari kendaraan dan memukul mobil sopir taksi sambil meneriaki maling.
Kondisi seketika tak terkendali dan membuat kericuhan.
Baca juga: Viral di TikTok, Emak-emak 60 Tahun Mendaki Gunung Bismo Wonosobo Bersama Anak
Sopir taksi online tak mau keluar, karena takut diamuk massa.
Mobil sopir taksi kemudian dipukul massa, sehingga membuat sopir terus melaju.
Sopir taksi melaju hingga ke Polsek Bengkong untuk memperoleh perlindungan.
"Orang-orang yang mendengar ucapan tersebut pada langsung ngejar. Driver-nya ini nggak berani keluar karena takut kena pukul," kata Fahry.
Fahry saat itu juga ikut mengejar mobil yang dikemudikan sopir taksi online sambil merekamnya.

"Nah, saya juga ikut kejar kan sambil ngerekam juga. Singkat cerita, driver Grab yang disangka maling ini masuk ke kantor polsek daerah Bengkong." kata Fahry.
Sementara itu, Juru bicara Driver Online Batam, Wijaya, meminta agar polisi segera bertindak.
Pihak kepolisian diminta untuk mengamankan ibu dan anaknya yang pertama kali meneriaki maling.
Wijaya juga mengungkapkan, rekannya beruntung bisa selamat dari peristiwa tersebut.
Bisa jadi akibat massa yang marah mungkin bisa terjadi pembakaran.
Baca juga: Viral di Medsos Emak-emak Menolak Turun dari Motor saat Ditilang, Begini Kejadiannya
"Ini beruntung teman kami bisa menyelamatkan diri. Kalau tidak berhasil menyelamatkan diri, mungkin bisa saja dibakar. Karena yang beraksi massa dan massa ini beraksi karena ada teriakan maling dari anak dan ibu tersebut," kata Wijaya.
Humas Polresta Barelang, AKP Tigor mengatakan, kasus telah ditangani Sat Reskrim Polresta Barelang.
Saksi mata dan juga korban kemudian masih diperiksa lebih lanjut.
Polisi Tilang Massal Gerombolan Emak-emak Konvoi Motoran Tanpa Helm
Perhatian publik belakangan ini menyoroti video viral erombolan emak-emak yang melakukan konvoi naik sepeda motor.
Namun, konvoi motoran yang dilakukan emak-emak tersebut tidak memakai helm.
Dalam video yang beredar di media sosial, gerombolan emak-emak tampak memakai hijab kuning dengan kompak.
Diketahui para emak-emak itu mengendarai melakukan konvoi di Desa Nambakor, Kecamatan Saronggi, Kabupaten Sumenep, Jawa Timur.
Netizen yang menyaksikan video tersebut ramai-ramai mengomentarinya.
Baca juga: Emak-emak Keluhkan Pedagang Mainan di Alun-alun Tulungangung: Baru Masuk Langsung Disodori
Namun tak berselang lama, gerombolan emak-emak yang konvoi tersebut langsung ditilang polisi.
Satlantas Polres Sumenep langsung bergerak cepat menyikapi viralnya aksi emak-emak itu.
Dilansir TribunTravel dari laman Polres Ngawi, Polres Sumenep gercep amankan emak-emak viral di medsos konvoi tanpa helm.
"Sudah kami tindak lanjuti dan diberi tindakan tilang serta surat pernyataan tidak akan mengulangi perbuatannya," kata Kapolres Sumenep melalui Kasat Lantas Polres Sumenep AKP Alimuddin Nasution pada Rabu (3/5/2023) lalu.
AKP Alimuddin Nasution menegaskan, apa yang diperbuat oleh emak-emak yang viral di medsos itu tidak pantas dilakukan.
Sementara itu, AKP Alimuddin Nasution juga mengimbau kepada masyarakat untuk tidak mencontoh perbuatan emak-emak itu.
"Sebab, selain melanggar lalu lintas, perilaku demikian juga membahayakan dan mengganggu pengendara lain di jalan raya," ujar AKP Alimuddin Nasution.
(TribunTravel.com/KurniaHuda)
Baca artikel lainnya seputar berita viral di sini
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.