10 Nama Makanan yang Sering Salah Ucap, dari Pho hingga Gnocchi

Ada total 49.550 pencarian setiap bulan terkait dengan pengucapan hidangan tersebut.

Pengucapan yang benar adalah 'shaa-koo-tuh-ree.'

Berada di tempat ketiga adalah Gnocchi, pangsit kentang Italia, dengan lebih dari 45.000 pencarian bulanan tentang cara mengatakannya.

Pengucapan yang benar adalah 'Naw-kee', dengan 'g' yang diam.

Yang keempat dalam daftar adalah pho, sup mi tradisional Vietnam, dengan pelafalan yang benar adalah 'fuh.'

Nama makanan di tempat keempat diucapkan tidak seperti ejaannya: Phở .

Sup mie dan daging Vietnam telah mendapatkan popularitas di seluruh dunia.

Namun, banyak orang masih mengira itu dilafalkan 'po', padahal sebenarnya dilafalkan 'fuh.'

Sebanyak 22.770 orang mencari pelafalan kata tersebut setiap bulan.

Quinoa, biji-bijian Andean yang telah menjadi makanan pokok di banyak hidangan, adalah nama makanan kelima yang paling sering salah diucapkan, dengan 18.090 penelusuran setiap bulan.

Pengucapan yang benar adalah 'keen-wah.'

Makanan lain dalam daftar termasuk bouillabaisse, bruschetta, quiche, sriracha, dan tzatziki.

Di bawah ini adalah seluruh daftar 10 nama makanan yang paling banyak salah pengucapan, dengan jumlah pencarian bulanan untuk setiap makanan.

1. Acai - 65.350

2. Charcuterie - 49.550

3. Gnocchi - 29.040

4. Pho - 22.770

5. Quinoa - 18.090

6. Caprese - 11.840

7. Poke - 10.720

8. Bruschetta - 9.280

9. Crepe - 7.860

10. Focaccia - 7.810

Jadi, lain kali saat kamu menatap menu dan merasa tidak yakin tentang cara mengucapkan hidangan tertentu, ingatlah pengucapan yang benar ini dan pesanlah dengan percaya diri.

Fakta Unik Jembatan Bach Long, Jembatan Kaca Baru di Vietnam yang Pecahkan Rekor Dunia

Dibangun di distrik Moc Chau di provinsi barat laut Son La, sekitar 120 mil dari Hanoi, jembatan ini dikenal sebagai Bach Long, yang berarti "Naga Putih," menurut The Daily Mail .

Keajaiban arsitektur ini berukuran 2.073 kaki dan digantung 492 kaki di atas lembah.

Meskipun menghubungkan dua gunung yang indah, jalan setapaknya terbuat dari kaca — dan bukan untuk yang takut ketinggian.

Saat ini Jembatan Bach Long memegang Guinness World Records sebagai jembatan terpanjang di dunia.

Mantan pemegang rekor adalah jembatan gantung sepanjang 1.726 kaki yang melewati lebih dari 600 kaki di atas Sungai Lianjiang di Provinsi Guandong di China.

Dilansir dari allthatsinteresting, Moc Chau adalah satu distrik paling indah di Vietnam.

Wilayah dataran tinggi pedesaan ini memiliki populasi lebih dari 100.000 orang yang tinggal di ketinggian rata-rata 3.280 kaki.

Dan Moc Chau Island Mountain Park and Resort telah lama menjadi tujuan wisata yang populer.

Tetapi ketika pemerintah Vietnam berhenti mengeluarkan visa turis dan menutup perbatasannya pada Maret 2020 karena pandemi COVID-19, departemen pariwisata memperkirakan bahwa ini akan merugikan negara sebesar $4 miliar dalam tiga bulan yang singkat.

Bersemangat untuk mencegah hal itu, 26 Moc Chau Tourism Company Vietnam bekerja sama dengan perusahaan Saint-Gobin yang berbasis di Paris untuk membangun keajaiban modern, menurut The South China Morning Post .

Hasil akhirnya sekarang meliuk-liuk di sepanjang permukaan tebing Moc Chau sebelum menjorok ke lembah yang terjal.

Bagian bawah jembatan terdiri dari tiga lapisan panel kaca tempered yang berukuran tebal 1,5 inci, lebar 7,9 kaki, dan panjang 9,8 kaki.

Kabel suspensi setebal 0,16 inci dan diimpor dari Korea Selatan.

Untuk memastikan integritas jembatan, 26 Perusahaan Pariwisata Moc Chau mengendarai mobil dan truk melewatinya.

Jembatan ini juga dijaga oleh penjaga yang diinstruksikan untuk menggagalkan potensi kejahatan.

Pengunjung, sementara itu, disuguhi sistem pencahayaan dan suara terintegrasi dari 60 pengalaman yang telah diprogram oleh pejabat yang dijuluki "teknologi 9D."

Meskipun ini dikatakan untuk meningkatkan kunjungan, jembatan itu sendiri cukup mengesankan.

“Berdiri di jembatan, pengunjung dapat mengagumi keindahan pegunungan dan hutan Northwest, merasakan alam yang penuh sinar matahari dan angin yang berhembus,” kata operator jembatan.

Ketika jembatan Bach Long dibuka pada akhir April, pengunjung tercengang.

“Saya pikir semuanya hebat,” kata seorang pengunjung petualang kepada Al Jazeera sehari sebelum pembukaan resmi pada 30 April, yang bertepatan dengan Hari Reunifikasi nasional Vietnam yang menandai berakhirnya Perang Vietnam.

“Menginjak jembatan dan melihat ke bawah pada awalnya menakutkan, tetapi jika kami melanjutkan dengan percaya diri, itu sangat menakjubkan.”

“Kami berharap peluncuran jembatan ini akan membantu perusahaan kami menarik wisatawan lokal dan asing ke distrik Moc Chau,” Mai Tri Tue, wakil direktur 26 Perusahaan Pariwisata Moc Chau, mengatakan kepada The South China Morning Post .

Sebagai informasi, jembatan Bach Long dapat menahan beban lima ton bahkan jika satu panel kacanya pecah.

Meski demikian, pihak berwenang hanya mengizinkan 500 orang pada satu waktu untuk menyeberangi jembatan - dan juga hanya mengizinkan lalu lintas berjalan ke satu arah pada waktu tertentu.

Ambar/TribunTravel