Breaking News:

Ketika Westlife Tiba di Bandara Soetta Disambut Penggemar: Hello Indonesia!

Westlife tiba di Indonesia pada Rabu (8/2/2023) malam dan disambut penggemar untuk gelar konser di dua lokasi.

Editor: Nurul Intaniar
Instagram/@westlife
Boyband Westlife sudah tiba di Indonesia untuk gelar konser di Tangeranga dan Jakarta. Para personil Westlife tiba di Bandara Internasional Soekarno-Hatta, Rabu (8/2/2023) sekira pukul 22.35 WIB. 

TRIBUNTRAVEL.COM - Kabar gembira untuk para penggemar Westlife, karena sebentar lagi akan menggelar konser di Indonesia.

Seperti diketahui, konser di Indonesia bukan menjadi yang pertama kali bagi Westlife.

Grup musik Irlandia, Westlife, akan menggelar konser dua kali di Indonesia untuk yang perdana di tahun 2023.
Grup musik Irlandia, Westlife, akan menggelar konser dua kali di Indonesia untuk yang perdana di tahun 2023. (Instagram/westlife)

Kali ini, Westlife akan menggelar konser pada 11 Februari 2023 di Stadion Madya Gelora Bung Karno, Jakarta.

Jelang hari-H konser di Jakarta, para personil Westlife sudah hadir di Indonesia.

Baca juga: Westlife Bakal Manggung di Playlist Love Festival Bandung, Intip juga Line Up Bintang Tamu Lainnya

Mereka tiba di Bandara Internasional Soekarno-Hatta Tangerang, Banten pada Rabu (8/2/2023) malam.

Boyband legendaris asal Irlandia tersebut tiba di Terminal 3 Bandara Internasional Soekarno-Hatta sekira pukul 22.35 WIB.

Sehari setelahnya, Westlife sudah melakukan konser di ICE BSD Tangerang pada Kamis (9/2).

Kedatangan Westlife di Indonesia rupanya disambut meriah oleh para penggemar.

Westlife datang dengan personel lengkapnya, yakni Shane Filan, Brian McFadden, Kian Egan, Nicky Byrne, dan Mark Feehily.

Mereka disambut puluhan penggemar yang sudah menunggu sejak Rabu malam.

2 dari 4 halaman

Sebagian besar penggemar adalah kaum hawa atau perempuan.

Sambil membawa ransel, masing-masing personel boyband legendaris itu terlihat meladeni para fans yang meminta foto bersama.

Baca juga: Promotor Buka Kembali Penjualan Tiket Konser Westlife di Jakarta Pada 2023, Simak Caranya

Shane sempat terlihat menyapa awak media yang juga turut menunggu kedatangannya di Bandara Soetta.

"Hello Indonesia !" ujar Shane Filan kepada Wartakotalive.com sambil berjalan.

Namun demikian, Westlife tidak berlama-lama ataupun memberi keterangan saat berada di Bandara Soekarno-Hatta.

Pasalnya, pihak promotor yang mengundang boyband dengan single My Love itu, langsung membawa mereka masuk ke dalam dua unit mobil yang telah disediakan.


Boyband legendaris asal Irlandia Westlife akhirnya tiba di Indonesia, Rabu (8/2/2023) malam. Westlife tiba di Terminal 3 Bandara Internasional Soekarno-Hatta, Tangerang, sekira pukul 22.35 WIB.
Boyband legendaris asal Irlandia Westlife akhirnya tiba di Indonesia, Rabu (8/2/2023) malam. Westlife tiba di Terminal 3 Bandara Internasional Soekarno-Hatta, Tangerang, sekira pukul 22.35 WIB. (Wartakotalive.com/ Gilbert Sem Sandro)

Selanjutnya, seluruh personel Westlife langsung berangkat meninggalkan Bandara Internasional Soekarno-Hatta, untuk menuju hotel peristirahatan di Jakarta pukul 22.40 WIB.

Kedatangan Westlife ke Indonesia untuk menggelar konser perdana mereka di tahun 2023.

Westlife akan menggelar konser di Indonesia sebanyak dua kali.

Pertama berlokasi di ICE BSD Tangerang pada Kamis (9/2/2023),

3 dari 4 halaman

Kemudian yang kedua pada Sabtu (11/2/2023) mendatang di Stadion Madya Gelora Bung Karno Jakarta.

Westlife akan menyapa ribuan penggemarnya di Indonesia dalam konser bertajuk 'Westlife The Wild Dreams Tour 2023'.

Westlife mengajak penggemarnya untuk bernostalgia dengan lagu hits mereka dalam album Wild Dreams yang populer di tahun 2000 an.

Baca juga: Konser Westlife Prambanan Berlangsung Gelap-gelapan, Promotor Minta Maaf & Janjikan Refund

Curhat Penonton Konser Westlife Prambanan: Merasa Kesal & Berharap Proses Refund Lancar

Sebelumnya, Westlife sempat menggelar konser di Indonesia, tepatnya di Candi Prambanan.

Konser Westlife di Candi Prambanan Yogyakarta pada Minggu (2/10/2022), berlangsung gelap-gelapan tanpa adanya lighting system dan LED screen.

Promotor konser Westlife 'The Wild Dreams Tour All The Hits' di Yogyakarta, Rajawali Indonesia menerangkan bahwa lighting dan LED screen terpaksa dimatikan karena adanya hujan yang melanda wilayah Candi Prambanan.

"Sehingga mengakibatkan area konser, khususnya panggung mengalami kondisi basah," ungkap founder Rajawali Indonesia, Anas Syahrul Alimi, dalam siaran pers yang diterima TribunTravel, Senin (3/10/2022).

Akibatnya, promotor dan manajemen Westlife memutuskan untuk tidak menyalakan lighting dan LED screen.

"Hal tersebut terpaksa dilakukan demi keselamatan seluruh member Westlife, seluruh tim promotor, serta penonton yang hadir," ungkap Anas Alimi.

4 dari 4 halaman

Tak sampai di situ, keterlambatan acara juga harus membuat penonton menunggu lama di bawah guyuran hujan.

Westlife seharusnya tampil pukul 20.00 WIB.

Namun, band asal Irlandia itu akhirnya mulai tampil pukul 20.30 WIB dengan diiringi musik minus one (tanpa live music).

Merasa kesal dan tidak puas

Penampilan Westlife yang tanpa dilengkapi lighting system dan LED screen membuat banyak penonton kecewa.

May misalnya, mengaku bahwa dirinya merasa tidak puas dengan konser yang berjalan tidak semestinya.

"Amat sangat tidak puas, tidak sesuai dengan akad. Nggak kelihatan apa-apa, cilik (kecil), nggak terang pula," ungkap dia saat dihubungi TribunTravel melalui Whatsapp, Selasa (4/10/2022).

May mengatakan, seharusnya promotor dapat mempersiapkan konser sebaik mungkin, terlebih dalam kondisi hujan.

"Tolong promotor lebih prepare aja, hujan nggak cuma hari itu, udah semingguan Jogja hujan terus," tutur dia.

May pun menyesalkan tindakan promotor yang tidak mengklarifikasi kepada penonton saat acara berlangsung.

"Kita (penonton) udah hujan-hujanan sejak siang, nunggu lama di depan stage, dicuekin. Kenapa pas acaranya molor nggak klarifikasi atau (setidaknya) MC menenangkan audience?" protesnya.

Senada dengan May, seorang fans Westlife asal Jogja yang tidak ingin disebutkan namanya mengatakan bahwa dirinya duduk di bangku VVIP, namun fasilitas penerangan kurang memadai.

Padahal, dirinya sedang hamil dan khawatir terjadi hal yang tidak diinginkan.

"Pas naik ke tempat duduk VVIP nggak ada penerangan, aku yang lagi hamil meraba-raba jalan pakai senter HP buat naik ke tempat duduk," kisahnya.

Terkait lighting system dan LED screen yang tidak dinyalakan, wanita tersebut mengaku tidak dapat melihat dengan jelas idolanya di atas panggung.

"Untuk pandangan mata, wajah (personil) Westlife tentu nggak kelihatan ya, kita lihat dari jauh ya cuma kayak lihat wayang gitu, karena nggak ada big screen," jelas dia.

"Itu aja aku dapat posisi baris kedua. Belum lagi yang posisi VVIP belakang tambah nggak kelihatan," imbuhnya.

Namun, ia bersyukur bahwa setidaknya ia dapat duduk tanpa harus berdiri dan mengantre lama.

"Alhamdulillahnya sih bisa duduk nggak kayak yang (kategori) festival udah antre dari siang, kehujanan, konser baru mulai jam setengah 9, pantes mereka emosi banget. Aku untungnya datang jam 5 dan bisa duduk walau pakai jas hujan," ujarnya.

Berharap proses refund lancar

Akibat lighting system dan LED screen tidak dinyalakan, promotor meminta maaf dan menjanjikan akan me-refund seluruh tiket konser Westlife.

"Sebagai bentuk tanggung jawab terhadap force majeure ini, promotor akan memberikan full refund 100 persen kepada seluruh pembeli tiket yang sudah hadir di Candi Prambanan Yogyakarta," ungkap Anas Alimi.

Ia melanjutkan, informasi terkait mekanisme refund nantinya akan disampaikan melalui media sosial Rajawali Indonesia.

Menanggapi informasi tersebut, penonton konser Westlife asal Solo, Rani, berharap refund benar-benar akan dilakukan promotor.

"Uang refund paling nggak bisa nuker duit akomodasi yang sudah keluar sia-sia. Orang udah jauh-jauh dari luar kota tapi dapat yang kayak gitu," ujar Rani, ditemui TribunTravel usai acara, Minggu.

Ia melanjutkan, dirinya juga berharap proses refund dapat berjalan dengan lancar.

"Semoga beneran di-refund. Minimal kembali 50 persen pun saya udah bersyukur," imbuhnya.

Tetap terhibur meski lighting seadanya

Sementara itu, fans Westlife asal Banjarmasin, Kalimantan Timur, Serania mengatakan bahwa dirinya cukup terhibur meski Westlife tampil dengan pencahayaan seadanya.

"Walaupun banyak kekurangannya, nggak ada rasa kesel maupun kecewa. Mungkin ada kecewa sedikit karena banyak kekurangan, tapi mungkin cuma satu persen," jelasnya.

Meski datang jauh-jauh dari Banjarmasin, Serania tetap bersyukur karena dapat melihat penampilan Westlife.

"Fokus saya kemarin cuma Westlife, saya nggak mau ngerusak mood saya. Jadi saya positif thinking terus selama di sana," imbuh Serania.

Untuk diketahui, Westlife membuka konsernya dengan meminta maaf kepada penonton dan dilanjutkan dengan menyanyikan lagu 'Uptown Girl'.

Kemudian dilanjutkan dengan sejumlah lagu yang sempat hit pada masanya.

Mulai dari 'When You're Looking That', 'Fool Again', 'If I Let You Go', 'My Love', 'What About Now', 'Mandy', dan sebagainya.

Westlife juga sempat menyanyikan lagu 'Hello My Love' dari album bertajuk 'Spectrum' yang rilis pada 2019 lalu.

Namun Westlife tidak menampilkan lagu 'Starlight' dari album terbaru mereka, 'The Wild Dreams', yang dalam konser lain kerap dinyanyikan sebagai lagu pembuka.

Konser Westlife di Candi Prambanan kemudian ditutup dengan lagu 'You Raise Me Up' sekira pukul 22.30 WIB.

Sebagian artikel ini telah tayang di WartaKotalive.com dengan judul Westlife Tiba di Bandara Soetta Malam Ini, Puluhan Penggemar Sambut Dengan Antusias

Baca juga: Jadi Lokasi Konser Westlife, Ini Panduan Transportasi Menuju Candi Prambanan dari Yogyakarta

Baca juga: Panduan Transportasi ke Candi Prambanan Lokasi Konser Westlife dari Bandara YIA & Stasiun Tugu

Selanjutnya
Sumber: Warta Kota
Tags:
BantenTangerangWestlifeBandara Internasional Soekarno-Hattakonser musik Gipang (Jipang) Leumeung Claudia Scheunemann Surgana Rasa
BeritaTerkait
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved