Breaking News:

Tampilkan Lanskap Jakarta, Lokasi Syuting 'The Last of Us' Ternyata Bukan di Indonesia

Dalam scene yang tayang di episode 2 tersebut, suasana Jakarta diperlihatkan dengan jalan raya penuh kendaraan serta deretan toko di sisi kanan kiri.

Penulis: Sinta Agustina
Editor: Sinta Agustina
Instagram/thelastofus
Meski menampilkan lanskap Jakarta, ternyata lokasi syuting The Last of Us bukanlah di Indonesia. 

TRIBUNTRAVEL.COM - Serial The Last of Us ramai diperbincangkan karena menampilkan aktris dan aktor senior Indonesia Christine Hakim dan Yayu Unru.

Dalam serial tersebut, Christine Hakim berperan sebagai seorang ilmuwan bernama Ratna Pertiwi.

Dalam serial The Last of Us, Christine Hakim berperan sebagai seorang ilmuwan bernama Ratna Pertiwi.
Dalam serial The Last of Us, Christine Hakim berperan sebagai seorang ilmuwan bernama Ratna Pertiwi. (Dok. IMDb)

Sementara Yayu Unru berperan sebagai Agus Hidayat, TNI Angkatan Darat (AD) berpangkat bintang tiga.

Tak berselang lama, The Last of Us kembali menjadi perbincangan karena menampilkan lanskap Jakarta dalam salah satu scene.

Baca juga: James Cameron Akui Suku Bajo Indonesia Jadi Inspirasi Film Avatar: The Way of Water

Dalam scene yang tayang di episode 2 tersebut, suasana Jakarta diperlihatkan dengan jalan raya penuh kendaraan serta deretan toko di sisi kanan dan kiri.

Tertulis informasi dalam scene Jakarta, Indonesia 24 September 2003, yang berarti bahwa scene tersebut menggambarkan kilas balik 20 tahun lalu.

LIHAT JUGA:

Lokasi syuting bukan di Jakarta

Meski menampilkan lanskap Jakarta, ternyata lokasi syuting The Last of Us bukanlah di Indonesia.

Lalu, di manakah lokasi syuting The Last of Us yang menampilkan Jakarta tersebut?

Baca juga: KAI Bikin Film Dokumenter, Pengambilan Gambar Dilakukan dari Jawa sampai Sumatera

2 dari 4 halaman

Kepada Kompas.com, Jumat (27/1/2023), Christine Hakim menegaskan bahwa lokasi syuting The Last of Us bukan di Jakarta.

"Enggak (di Jakarta), di Kanada. Syutingnya di Kanada. Syutingnya di Calgary," ungkap Christine Hakim seperti dikutip TribunTravel, Selasa (31/1/2023).

Scene dalam serial The Las of Us yang menampilkan lanskap Jakarta.
Scene dalam serial The Las of Us yang menampilkan lanskap Jakarta. (Dok. HBO)

Disebutkan Christine Hakim, para pembuat serial The Last of Us sebenarnya sudah berupaya untuk syuting di Indonesia.

Namun, mereka tidak mendapatkan izin syuting di Jakarta karena saat itu tengah terjadi lonjakan kasus Covid-19 di Indonesia.

"Karena pandemi, waktu itu kan ketat. Jangankan film dari luar (negeri), film kita (Indonesia) saja sulit, terbatas," ucap Christine Hakim.

Menurut Christine Hakim, izin untuk melakukan syuting di Indonesia harus melalui banyak prosedur.

"Izinnya kan harus ada dari Kementerian Ketenagakerjaan, Kementerian Kesehatan, dari Pemerintah Daerah, itu kan nggak gampang. Itu sebabnya, waktu itu tidak mendapatkan izin mereka untuk syuting di Indonesia," jelasnya.

Akhirnya Christine Hakim dan Yayu Unru terbang ke Kanada untuk syuting.

"Jadi, akhirnya, bagian Ibu itu syuting di studio di Calgary," kata Christine Hakim.

Baca juga: Wanita Dilabrak Penumpang Lain di Pesawat Gara-gara Nonton Film: Jangan Spoiler

Di balik terpilihnya Indonesia

3 dari 4 halaman

The Last of Us merupakan serial garapan sutradara Craig Mazin dan Neil Druckmann yang menceritakan tentang wabah virus mematikan bernama Cordyceps.

Dalam salah satu scene The Last of Us, Indonesia tampil sebagai latar awal munculnya wabah Cordyceps.

Christine Hakim yang penasaran, sempat bertanya kepada sutradara Neil Druckmann atas pemilihan Indonesia.

"Saya tanya, karena banyak juga pertanyaan kan, kenapa kok Indonesia? Itu saya tanyakan sama sutradaranya. 'Why?'," ujar Christine Hakim saat berbincang dengan Kompas.com.

Meski menampilkan lanskap Jakarta, ternyata lokasi syuting The Last of Us bukanlah di Indonesia.
Meski menampilkan lanskap Jakarta, ternyata lokasi syuting The Last of Us bukanlah di Indonesia. (Instagram/thelastofus)

"Biasanya Hollywood itu selalu kerja sama dengan China, atau Hongkong, atau Taiwan, atau Thailand, atau Vietnam. Kenapa Indonesia?" sambungnya.

Rupanya, kata Christine Hakim, Neil Druckmann hanya ingin berbeda dari yang lain.

"Dia cuma jawab sederhana, 'I just to have different'. Jadi dia hanya ingin sesuatu yang lain saja," ungkap Christine Hakim.

Di samping itu, Christine Hakim memiliki pandangan sendiri soal alasan Indonesia menjadi latar awal wabah Cordyceps dalam serial The Last of Us.

Christine Hakim mengatakan, Indonesia merupakan salah satu negara berkembang yang berhasil bertahan saat masa pandemi Covid-19.

"Dalam krisis ekonomi global saja masih bisa survive, dan bagaimana bertahan saat pandemi, bahkan, negara yang bukan kecil penduduknya, negara kepulauan, inikan suatu prestasi yang luar bisa," jelas Christine Hakim.

4 dari 4 halaman

Tentunya, kata Christine Hakim, hal tersebut dikarenakan hasil dari gotong-royong dari masyarakat dengan pemerintah.

"Itu analisa Ibu pribadi. Kan Neil (Druckmann) juga belum pernah ke Indonesia. Dia memilih Indonesia karena Indonesia mendapatkan spotlight dari dunia, attention dari dunia," tutup Christine Hakim.

Baca juga: 6 Fakta Unik Bukit Rhema Gereja Ayam, Sempat Populer pada 2016 Berkat Film AADC 2

Baca juga: 10 Fakta Unik Cappadocia, Destinasi di Turki yang Viral Gara-gara Serial Layangan Putus

Selanjutnya
Sumber: Kompas.com
Tags:
JakartaKanadaCalgary Sate Taichan
BeritaTerkait
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved