TRIBUNTRAVEL.COM - Mencari rekomendasi tempat wisata di Jogja gampang banget, karena banyak destinasi yang bisa dikunjungi.
Traveler bisa sesekali wisata edukasi dengan mengunjungi tempat wisata bersejarah, Candi Prambanan misalnya.

Tempat wisata ini terletak di Kranggan Bokoharjo, Kecamatan Prambanan, Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta.
Traveler pasti sudah tahu bukan jika Candi Prambanan adalah candi Hindu terbesar di Indonesia?
Baca juga: Harga Tiket Masuk Air Terjun Jumog, Tempat Wisata Populer di Karanganyar yang Murah Meriah
Ya, candi ini dibangun sejak abad ke-9 oleh raja dari Wangsa Sanjaya, yakni Raja Balitung Maha Sambu.
Berada di pinggir jalan raya, traveler pasti dengan mudah bisa menjumpai lokasi Candi Prambanan.
Candi Prambanan memiliki bentuk persegi panjang, di mana bagian candi ini terbagi menjadi halaman luar dan tiga pelataran.
Untuk halaman luar, biasanya sering digunakan para pengunjung buat foto-foto dengan latar candi.
Sementara tiga plataran tersebu ialah Jaba (pelataran luar), Tengahan (pelataran tengah) dan Njeron (pelataran dalam).
Pendiri Candi Prambanan
Candi Prambanan dulu dibangun pada masa pemerintahan Raja Rakai Pikatan yang memerintah Mataram Kuno antara 840-856 Masehi.
Rakai Pikatan mengawasi langsung pembuatan konstruksi dan desain percandian Loro Jonggrang, candi utama di Prambanan.
Selain itu di kompleks Candi Prambanan juga ada candi-candi kecil yang dibangun pada masa raja berikutnya hingga periode kekuasaan Rakai Watukara Dyah Balitung (898-915 M).
Cara pembangunan Candi Prambanan pun cukup unik.
Baca juga: Harga Tiket Masuk The Great Asia Africa Lembang September 2022, Simak 5 Aktivitas Menariknya
Melansir dari Kompas.com, berdasarkan Prasasti Shivagrha, selama pembangunan Candi Prambanan, para warga melakukan pergeseran aliran sungai.

Sungai yang kini dikenal sebagai Sungai Opak, mengalir dari utara ke selatan di sisi barat kompleks Candi Prambanan.
Padahal pada awalnya, aliran sungai ini melengkung ke timur dan terlalu dekat dengan bangunan candi.
Untuk mengamankan kompleks candi dari luapan material Gunung Merapi, maka dilakukan penggeseran aliran sungai.
Sementara bekas aliran sungai itu ditimbun dan diratakan untuk menciptakan ruang yang luas bagi bangunan Candi Prambanan.
Sekarang, bangunan Candi Prambanan begitu megah dan menjadi tempat wisata favorit para pelancong.
Traveler juga bisa loh liburan ke Candi Prambanan kalau lagi jalan-jalan di Jogja.
Selain bisa jalan-jalan dan berfoto, traveler juga bisa keliling Candi Prambanan naik tayo atau golf car.
Di sana menyediakan sewa kendaraan untuk keliling candi agar tak lelah berjalan.
Yuk intip biaya sewanya dan operasional terbaru Candi Prambanan berikut ini.
Baca juga: Harga Tiket Masuk KidZania Surabaya Periode September 2022, Simak Promo Menariknya
Jam Buka Candi Prambanan
Wisata Candi Prambanan buka mulai pukul 07.00-17.30 WIB.
Jam operasional ini berlaku untuk kunjungan di pelataran dan halaman Candi Prambanan.
Sedangkan untuk loket pemesanan tiket sudah dibuka mulai pukul 06.30-17.00 WIB.

Harga Tiket Masuk Candi Prambanan
Candi Prambanan menawarkan tiket masuk reguler dan terusan dengan rincian sebagai berikut:
Tiket Reguler
- HTM anak (3-10 tahun) Rp 25.000
- HTM dewasa (lebih dari 10 tahun) Rp 50.000
Tiket Terusan Borobudur - Prambanan
- HTM anak (3-10 tahun) Rp 35.000, tiket berlaku untuk 2 hari
- HTM dewasa (lebih dari 10 tahun) Rp 75.000
Tiket Terusan Prambanan - Ratu Boko
- HTM anak (3-10 tahun) Rp 40.000
- HTM dewasa (lebih dari 10 tahun) Rp 85.000, free shuttle
Sedangkan untuk biaya sewa kendaraan di Candi Prambanan, rinciannya sebagai berikut:
- Mobil tayo = Rp 20.000
- Golf car = Rp 20.000
(TribunTravel.com/Nurul Intaniar)
Kumpulan artikel rekomendasi wisata
Baca juga: Liburan ke Taman Nasional Karimunjawa, Cek Harga Tiket Masuk Terbaru September 2022
Baca juga: Harga Tiket Masuk Kawah Putih Bandung Terbaru, Efektif Berlaku Mulai 5 September