Breaking News:

KAI Operasikan Kereta Bersejarah untuk Meriahkan HUT ke-77 RI

Lokomotif Bon-Bon dan Kereta Djoko Kendil dioperasikan dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun ke-77 Kemerdekaan Republik Indonesia.

Dok. PT KAI
Jajaran direksi KAI berfoto di samping Kereta Djoko Kendil, Rabu (17/8/2022). 

TRIBUNTRAVEL.COM - PT Kereta Api Indonesia (KAI) mengoperasikan 2 sarana kereta api bersejarah yaitu Lokomotif Bon-Bon dan Kereta Djoko Kendil.

Lokomotif Bon-Bon dan Kereta Djoko Kendil dioperasikan dari Stasiun Jakarta Kota menuju Stasiun Tanjung Priok pada Rabu (17/8/2022) lalu.

Direktur Utama KAI Didiek Hartantyo bersama jajaran direksi KAI memberangkatkan Lokomotif Bon-Bon dan Kereta Djoko Kendil, Rabu (17/8/2022).
Direktur Utama KAI Didiek Hartantyo bersama jajaran direksi KAI memberangkatkan Lokomotif Bon-Bon dan Kereta Djoko Kendil, Rabu (17/8/2022). (Dok. PT KAI)

Bertajuk 'Kereta Bersejarah Menyapa', pengoperasian Lokomotif Bon-Bon dan Kereta Djoko Kendil dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun ke-77 Kemerdekaan Republik Indonesia.

Melansir kai.id, Minggu (21/8/2022), kegiatan diikuti oleh Direktur Utama KAI Didiek Hartantyo beserta jajaran KAI dan komunitas Indonesian Railway Preservation Society (IRPS).

Baca juga: Asyik! Kereta Panoramic Pertama di Indonesia Segera Hadir

Para peserta serta petugas pada kereta bersejarah tersebut menggunakan pakaian di masa kemerdekaan untuk mengenang perjuangan para pahlawan.

Dalam rangkaian kegiatan ini, jajaran Direksi KAI menyapa pelanggan, membagikan bendera kepada pelanggan, melakukan perjalanan dengan kereta bersejarah dan lomba mewarnai bagi anak-anak dengan tema kemerdekaan.

“Pada hari ini, KAI turut serta memperingati HUT ke-77 Kemerdekaan Republik Indonesia bersama seluruh pelanggan melalui perjalanan kereta bersejarah dan berbagai kegiatan lainnya,” kata Direktur Utama KAI Didiek Hartantyo.

Lokomotif Bon-Bon atau Lokomotif Listrik ESS3201 merupakan lokomotif listrik pertama yang beroperasi di Indonesia.

Lokomotif ini mulai dijalankan pada 6 April 1925 dalam peresmian elektrifikasi jalur kereta api yang pertama kalinya pada rute Tanjung Priok - Meester Cornelis (Jatinegara).

Jalur kereta listrik di Batavia (Jakarta) tersebut menandai dibukanya sistem angkutan umum massal yang ramah lingkungan, yang juga merupakan salah satu sistem transportasi paling maju di Asia pada zamannya.

2 dari 3 halaman

Lokomotif dijuluki Bon-Bon karena dahulu suara klaksonnya berbunyi "boon boon".

Baca juga: Fakta Unik Ki Jaga Raksa, Kereta yang Bawa Bendera dan Teks Proklamasi dari Monas ke Istana Negara

Sementara Kereta Djoko Kendil pertama kali dioperasikan pada 1938 untuk melayani kereta mewah Nacht Express relasi Surabaya-Yogyakarta-Purwokerto-Jakarta.

Kereta Djoko Kendil terdiri dari 2 kereta yang juga diberi nomor baru yaitu IW 3821 dan IW 38221.

Nama Djoko Kendil diambil dari hikayat seorang putri Kerajaan Brawijaya yang jatuh cinta pada Djoko Kendil, seorang pemuda dari kalangan masyarakat biasa.

Kereta ini diproduksi dari pabrik Beynes di Belanda dan direstorasi oleh KAI di Balai Yasa Manggarai untuk mengembalikan sejarah kejayaannya.

Setelah direstorasi, kapasitas total Kereta Djoko Kendil yaitu 41 tempat duduk dengan fasilitas balkon, ruang utama, mini bar, ruang santai dan ruang makan atau ruang rapat.

Jajaran direksi KAI berfoto di depan Lokomotif Bon-Bon, pada Rabu (17/8/2022).
Jajaran direksi KAI berfoto di depan Lokomotif Bon-Bon, pada Rabu (17/8/2022). (Dok. PT KAI)

Baca juga: Rangkaian Kereta Cepat Jakarta-Bandung Telah Dikirim Ke Indonesia, Siap Tes Dinamis November 2022

Adapun Stasiun Jakarta Kota dan Stasiun Tanjung Priok merupakan 2 stasiun yang penuh sejarah.

KAI konsisten melestarikan bentuk asli bangunnya dan akan terus meningkatkan layanannya.

“Kegiatan Kereta Bersejarah Menyapa ini merupakan wujud komitmen KAI dalam merawat serta melestarikan sarana dan prasarana perkeretaapian yang menjadi bagian sejarah Indonesia,” ujar Direktur Utama KAI Didiek Hartantyo.

Kereta api di masa-masa perjuangan merupakan satu-satunya transportasi yang dapat diandalkan.

3 dari 3 halaman

Tak hanya untuk kepentingan angkutan laskar rakyat perjuangan, tetapi juga untuk angkutan logistik militer serta perpindahan pejabat pemerintahan di masa perjuangan.

Perjalanan Lokomotif Bon-Bon dan Kereta Djoko Kendil diharapkan dapat membangkitkan lagi semangat cinta Tanah Air serta mengenang kiprah kereta api yang telah menemani bangsa Indonesia dari masa penjajahan hingga merdeka seperti saat ini.

Didiek juga mengucapkan apresiasinya kepada para pencinta kereta api yang telah banyak memberikan sumbang saran untuk kemajuan dan pelestarian benda bersejarah kereta api.

"Kami sebagai generasi penerus insan kereta api akan terus menjaga dan membangun perkeretaapian sehingga lebih baik lagi dalam memberikan pelayanan kepada seluruh masyarakat. KAI berkomitmen untuk menjadi solusi ekosistem transportasi terbaik untuk indonesia." tutupnya.

Baca juga: Yuk Kenalan dengan KA Kertajaya, Kereta Api Penumpang dengan Rangkaian Terpanjang di Indonesia

Baca juga: Jadwal Kereta Api Priority Bulan Agustus 2022, Tiketnya Mulai Rp 250 Ribu

(TribunTravel.com/mym)

Baca selengkapnya soal artikel kereta api di sini.

Selanjutnya
Sumber: Tribun Travel
Tags:
PT Kereta Api Indonesia (KAI)kereta apiHUT ke-77 RI Stasiun Blimbing Stasiun Kandangan Stasiun Benowo tiket.com
BeritaTerkait
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved