Breaking News:

Terbang Sangat Rendah, Momen Dramatis Pesawat Mendarat di Bandara Skiathos Terekam Kamera

Sebuah pesawat Wizz Air terekam kamera saat terbang cukup rendah di atas kerumunan penonton di Pulau Skiathos, Yunani pada 5 Agustus 2022.

Flickr/James
Ilusrtasi maskapai Wizz Air. Sebuah pesawat Wizz Air terekam kamera saat terbang cukup rendah di atas kerumunan penonton di pulau Skiathos, Yunani pada 5 Agustus 2022. 

TRIBUNTRAVEL.COM - Sebuah pesawat Wizz Air terekam kamera saat terbang cukup rendah di atas kerumunan penonton di Pulau Skiathos, Yunani.

Dalam video yang direkam oleh pilot Demetrios Gregoriou, pesawat sedang terbang di atas laut sebelum akhirnya mendarat di Bandara Skiathos Alexandros Papadiamantis.

Ilustrasi maskapai Wizz Air. Sebuah pesawat Wizz Air terekam kamera saat terbang cukup rendah di atas kerumunan penonton di pulau Skiathos, Yunani pada 5 Agustus 2022.
Ilustrasi maskapai Wizz Air. Sebuah pesawat Wizz Air terekam kamera saat terbang cukup rendah di atas kerumunan penonton di pulau Skiathos, Yunani pada 5 Agustus 2022. (Flickr/ ERIC SALARD)

Sayap pesawat bahkan terlihat hampir menyerempet kepala sekelompok turis di perimeter bandara, beberapa detik sebelum mendarat.

Pesawat tersebut berasal dari Naples dan terbang menuju ke Skiathos, yang terletak di kepulauan Sporades, pada 5 Agustus 2022.

Baca juga: Viral Penumpang Wanita Curhat Dapat Pesan Tak Senonoh dari Seorang Pria di Pesawat

Meski pemandangannya terlihat dramatis, ternyata itu bukanlah hal yang aneh.

Melansir The National, Rabu (17/8/2022), Bandara Skiathos memiliki landasan pacu yang lebih pendek dari ukuran standarnya.

Tonton videonya di sini.

Landasan pacu di Bandara Skiathos hanya berukuran 1.628 meter, sekira setengah ukuran landasan pacu tradisional.

Dengan jarak tersebut, berarti pilot diharuskan mendekati bandara pada ketinggian yang jauh lebih rendah dari biasanya.

Tujuannya adalah untuk memaksimalkan ruang yang mereka miliki.

2 dari 4 halaman

Oleh karena itu, Bandara Skiathos secara teratur menarik pengamat pesawat yang berharap dapat melihat pemandangan tersebut.

Terlebih, lokasi landasan pacu berdekatan dengan pantai yang indah dan jalanan umum.

Pihak berwenang sebenarnya telah terus-menerus memasang papan peringatan agar orang-orang memberikan ruang yang luas di daerah itu.

Namun, banyak wisatawan yang tetap nekat mencoba untuk mengambil gambar sedekat mungkin atau mengambil video dari pesawat yang lewat hanya beberapa meter jauhnya.

Baca juga: Tantangan Penerbangan: Cara Pilot Terbangkan Pesawat saat Langit Berkabut Tebal

Landasan pacu yang lebih pendek juga terkadang dapat mengakibatkan sulitnya pendaratan ketika pesawat yang lebih besar mendarat.

Jadi, pengunjung pulau harus tahu untuk bersiap menghadapi pengalaman penerbangan yang sedikit bergelombang.

Pendeknya landasan juga membuat pesawat yang lepas landas sering kali harus berhenti untuk mengisi bahan bakar di bandara yang lebih besar di dekatnya sebelum melanjutkan perjalanan mereka.

Sebab, lepas landas dengan landasan pacu yang begitu pendek dapat menjadi tantangan dengan berat tangki bahan bakar yang penuh.

Ditambah lagi dengan penumpang yang penuh akan turis dan barang bawaan mereka.

Bandara Skiathos sering disamakan dengan Bandara Internasional Putri Juliana di pulau Saint Maarten, Karibia.

3 dari 4 halaman

Landasan pacu di sana memiliki panjang 2.300 meter dan juga diapit oleh laut, sehingga kerap kali didatangi untuk mendapatkan rekaman video pesawat yang menakjubkan.

Ilustrasi pesawat mendarat di Bandara Skiathos, Yunani.
Ilustrasi pesawat mendarat di Bandara Skiathos, Yunani. (Flickr/ Kullez)

Viral Wanita Meninggal Mendadak di Pesawat saat Penerbangan Jarak Jauh, Sempat Tidur 8 Jam

Seorang penumpang wanita meninggal dalam sebuah pesawat ketika penerbangan jarak jauh.

Wanita bernama Helen Rhodes tersebut dilaporkan tidur terengah-engah sebelum akhirnya meninggal dalam pesawat yang lepas landas dari Hong Kong.

Rhodes ditemukan tidak sadarkan diri di kursinya pada Jumat (5/8/2022) pekan lalu beberapa jam setelah pesawat berangkat.

Melansir laman Insider, Rhodes diketahui melakukan perjalanan ke Inggris bersama suami dan anak-anaknya.

Tak disangka, Rhodes justru menghembuskan nafas terakhir tepat di depan keluarga tercintanya tersebut.

Hal itu diungkapkan oleh teman Rhodes, Jayne Jeje dalam sebuah postingan penggalangan dana untuk keluarga Rhodes.

"Terlepas dari segala upaya, Rhodes tidak dapat dihidupkan kembali. Ini semua terjadi di depan anak-anaknya," ungkap Jeje.

Baca juga: Alami Kegagalan Mesin, Pesawat Mendarat Darurat di Jalan Raya dan Menabrak Truk

Jeje mengatakan Rhodes tertidur selama 8 jam sebelum dia meninggal.

4 dari 4 halaman

"Meskipun ini sangat traumatis bagi keluarga, mereka semua punya waktu untuk mengatakan apa yang perlu mereka katakan padanya," tulis Jeje.

Pada hari Minggu, (7/8/2022), tubuh Rhodes berada di Frankfurt, tempat pesawat yang ditumpanginnya mendarat.

Sementara keluarga yang ditinggalkan kembali ke Inggris, ungkap Jeje.

Hingga kini, penyebab kematian Rhodes masih belum menemui titik terang.

Ilustrasi penumpang pesawat.
Ilustrasi penumpang pesawat. (Unsplash/Rudy Dong)

"Kami masih tidak percaya dan terkejut," tulis Jeje, yang penggalangan dananya sejauh ini telah menghasilkan lebih dari Rp 376 juta.

Salah satu dari banyaknya pendonor adalah awak pesawat tempat Rhodes meninggal dunia, lapor The Times of London.

Baca juga: Kecelakaan Pesawat Teraneh di Dunia yang Pernah Ada, Seperti Apa?

Keterangan penggalangan dana mengatakan uang itu akan digunakan untuk biaya pemakaman, mendukung keluarga, dan menciptakan "warisan untuk menghormati Rhodes."

Rhodes dan keluarganya pindah ke Inggris setelah 15 tahun tinggal di Tung Chung, Hong Kong, tulis Jeje.

Di sana, katanya, Rhodes adalah "denyut nadi komunitasnya" dan anggota awal kelompok ibu yang dikenal sebagai Tung Chung Mums.

Banyak penduduk setempat di grup Facebook yang tergabung dalam kelompok Tung Chung memberi penghormaan untuk Rhodes dengan hangat dan menyampaikan belasungkawa.

"Rhodes adalah salah satu dari yang terbaik, permata," tulis Jeje, memuji kreativitas dan pikiran tajam Rhodes.

Dia menambahkan bahwa Rhodes "dicintai oleh begitu banyak orang."

Rhodes dilatih sebagai bidan dan telah memulai bisnis membuat busur dan aksesoris, katanya.

The Times of London melaporkan bahwa Rhodes meninggal pada usia 46 tahun.

Outlet berita juga mengungkapkan bahwa keluarganya berasal dari Maidenhead, Berkshire, di kawasan tenggara Inggris.

Kantor Luar Negeri, Persemakmuran, dan Pembangunan Inggris, yang menangani pemulangan jenazah orang Inggris, mengonfirmasi kematian di udara kepada Insider.

Tanpa menyebut nama Rhodes, seorang juru bicara mengatakan, "Kami mendukung keluarga seorang wanita Inggris yang meninggal dalam penerbangan ke Frankfurt dan berhubungan dengan pihak berwenang setempat."

Baca juga: Viral Pilot Beberkan Tempat Tidur Pramugari di Pesawat, Lokasinya Tak Terduga

(TribunTravel.com/mym)

Baca selengkapnya soal artikel penerbangan di sini.

Selanjutnya
Sumber: Tribun Travel
Tags:
YunaniPulau SkiathosBandara Skiathospesawat Halloumi Avgolemono Yeti Airlines Batik Air
BeritaTerkait
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved