TRIBUNTRAVEL.COM - Traveler yang akan melakukan perjalanan naik pesawat terbang dan melakukan transit mungkin pernah bertanya-tanya, bolehkan meninggalkan bandara saat transit?
Waktu transit yang lama bisa menjadi kesempatan untuk jalan-jalan melihat sekilas suasana di kota transit.
Namun, ada beberapa hal yang perlu diketahui traveler sebelum meninggalkan bandara saat transit.
Tidak setiap transit kamu bisa keluar bandara.
Lalu, kapan kita bisa keluar bandara saat transit?
Dikutip dari laman Reader's Digest, setiap bandara punya aturan transit yang berbeda-beda.
Jika tidak bisa mengatur waktu, penumpang bisa ketinggalan pesawat dan penerbanga tidak bisa dibatalkan atau menukar tiket pesawat.
Meninggalkan bandara saat transit untuk jalan-jalan ke luar harus diatur dengan baik.

Baca juga: Seru Banget! Ada Pertunjukan Reog Ponorogo di Bandara Internasional Juanda
Baca juga: Hotel Kapsul di Bandara Narita Jepang Mirip Pesawat Luar Angkasa, Tarif Mulai Rp 100 Ribuan
Jika traveler melakukan perjalanan dalam negeri, maka tidak perlu khawatir tentang bea cukai atau visa.
Sehingga meninggalkan bandara saat transit bisa dilakukan dengan mudah.
Meski demikian, penumpang tetap harus melakukan check-in pada penerbangan tersebut dan melewati pemeriksaan keamanan.
Selain itu, kamu juga harus mengambil bagasi di tengah penerbangan dan mencari loker penitipan bagasi.
Untuk hal bagasi, setiap maskapai memiliki aturan transit yang berbeda.
Sementara jika melakukan perjalanan internasional, masalah visa dan bea cukai harus dihadapi jika traveler ingin meninggalkan bandara saat transit.
Beberapa bandara mengharuskan penumpang melewati bea cukai saat meninggalkan bandara dan akan masuk kembali.
Baca juga: Viral Video Suasana Kabin Pesawat Citilink saat Mendarat Darurat di Bandara Juanda
Tak hanya itu, bandara juga melakukan pengecekan visa dan membayar airport tax.
Itulah sebabnya, sebelum meninggalkan bandara saat transit, sebaiknya penumpang mencari tahu aturan di bandara yang akan disinggahi.
Hal ini bisa dilakukan sejak traveler memesan tiket pesawat.
Aturan paling umum setiap bandara bagi penumpang yang ke luar dan masuk lagi adalah check-in dan pemeriksaan keamanan.
Sementara risikonya adalah ketinggalan penerbangan dan tiket tidak bisa ditukar atau dibatalkan.
Sebelum mendarat, biasanya maskapai akan memberi tahu penumpang apakah mereka boleh meninggalkan bandara selama transit.

Baca juga: 6 Bandara Paling Berhantu di Dunia, Bandara Suvarnabhumi Bangkok Dibangun di Atas Kuburan Tua
Lalu, berapa lama waktu transit yang paling aman untuk meninggalkan bandara?
Jika memang ingin pergi jalan-jalan ke luar bandara saat transit, sebaiknya perhatikan durasi transit.
William J. McGee, Senior Fellow for Aviation di American Economic Liberties Project, menjelaskan biasanya bandara tidak berada di area ramai dan menarik.
Itulah sebabnya McGee tidak menyarankan traveler bepergian saat transit jika waktu singgah kurang dari enam jam.
Maka traveler harus mencari tempat tujuan yang diinginkan.
Mereka harus memperhitungkan waktu ke tujuan dan kemudian kembali ke bandara.
Baca juga: Per September 2022, 16 Maskapai Pindah Penerbangan di Terminal 4 Bandara Changi Singapura
Setidaknya butuh waktu 30 menit untuk melakukan perjalanan ke luar bandara menuju pusat kota.
Sebaiknya traveler lebih dulu buat agenda tempat yang ingin dikunjungi, misalnya kuliner atau tempat belanja di kota transit.
Namun, setiap perjalanan tidak selalu mulus.
Perjalanan dari bandara ke pusat kota juga memiliki risiko, terutama jika kamu bepergian saat hari libur atau jam kerja.
Bus bisa terlambat dan taksi bisa terjebak kemacetan.
Jika ingin pergi ke luar bandara, setidaknya traveler melakukan transit dengan rentang waktu 10 hingga 11 jam. (TribunTravel.com/Tys)
Baca juga: Bandara Komodo Resmi Diperluas, Jokowi Berharap Labuan Bajo Semakin Dikenal Dunia
Baca juga: Aspal Landasan Pacu Bandara Luton Inggris Terangkat Akibat Panas Ekstrem, Diperbaiki dalam 2 Jam