Breaking News:

Seorang Nenek Pecahkan Rekor Dunia, Berhasil Terjun Payung di Usia 103 Tahun

Seorang nenek 103 tahun asal Swedia berhasil pecahkan rekor sebagai orang tertua di dunia yang melakukan terjun payung secara tandem.

Dok. Guinness World Records
Seorang nenek berusia 103 tahun berhasil memecahkan rekor setelah bermain terjun payung. Ia mendapatkan rekor sebagai penerjun payung tertua di dunia. 

TRIBUNTRAVEL.COM - Berbicara soal permainan terjun payung, bukan hanya anak-anak saja yang menyukainya.

Meski sudah berusia lanjut, rupanya tak menghalagi aksi Rut Linnéa Ingegärd Larsson untuk bermain terjun payung.

Siapa sangka, wanita asal Swedia itu terlihat begitu menikmati keseruan bermain terjun payung di usianya yang lebih dari 100 tahun.

Larsson diketahui sempat melakukan aksi terjun payung pada 29 Mei 2022, di mana saat itu usianya tepat memasuki 103 tahun 259 hari.

Saat itu, Larsson penuh dengan keberanian melompat bersama-sama dengan ahli parasut Joackim Johansson.

Atas aksinya itu Larsson dan Johansson berhasil memecahkan rekor dunia baru untuk lompat parasut tandem tertua, menurut Guinness World Records.

Seorang nenek berusia 103 tahun berhasil pecahkan sebagai penerjun payung tertua di dunia.
Seorang nenek berusia 103 tahun berhasil pecahkan sebagai penerjun payung tertua di dunia. (Dok. Guinness World Records)

Baca juga: Pecahkan Rekor, Seorang Wanita Berenang Sepanjang 42 Km Hanya dengan Monofin

Baca juga: Fakta Unik Jembatan Bach Long, Jembatan Kaca Baru di Vietnam yang Pecahkan Rekor Dunia

Melansir laman Fox News, Senin (20/6/2022) saat aksi Larsson dimulai, anak-anak, cucu, dan cicitnya tampak setia menunggu di bawah.

Meski cukup menengangkan tapi Larssson dibantu dengan mendengarkan lagu 'Try Your Wings' oleh komposer Swedia Lasse Dahlquist saat terbang di udara.

Menurut Guinness World Records, ketertarikan Larsson dalam terjun payung dimulai tepat sebelum dia berusia 90 tahun.

Dia bahkan sempat pergi paralayang untuk pertama kalinya pada hari ulang tahunnya yang ke-90.

2 dari 3 halaman

Setelah mengetahui sensasinya, Larsson segera ditindak lanjuti dengan petualangan ke angkasa lainnya.

Larsson terjun payung untuk pertama kalinya pada tahun 2020, tepat pada pada usianya yang ke-102, kata Guinness World Records.

Seorang nenek berusia 103 tahun berhasil pecahkan sebagai penerjun payung tertua di dunia.
Seorang nenek berusia 103 tahun berhasil pecahkan sebagai penerjun payung tertua di dunia. (Dok. Guinness World Records)

Baca juga: Veteran Disabilitas Cetak Rekor Mendaki Gunung Everest dan Terjun Payung Pertama di Dunia

Baca juga: 4 Fenomena Internet Paling Aneh di Dunia, Ada Telur yang Pecahkan Rekor Like Terbanyak di Instagram

Saat itulah dia memutuskan ingin memecahkan rekor wanita tertua yang melakukan lompat parasut (parachuting) .

Selain parachuting dan skydiving, Larsson juga suka menghabiskan waktu bersama keluarganya.

Termasuk dengan kelima anaknya, 19 cucu, dan 30 cicit, dengan cara memecahkan teka-teki silang dan bernyanyi di paduan suara setempat.

Ketika Larsson lompat parasut pada bulan Mei, dia memecahkan rekor sebelumnya untuk lompatan parasut tandem.

Sebagaimana diketahui terdapat seorang wanita beranama Kathryn Kitty Hodges yang terjun payung di usia 103 tahun dan 129 hari, pada 2019.

Sementara itu untuk pria tertua yang melakukan lompatan parasut tandem adalah Alfred "Al" Blaschke, yang melompat pada 2020 di usia 103 tahun dan 181 hari, menurut Guinness World Records.

TONTON JUGA:

Baca juga: Hebatnya Zara, Pilot Wanita 19 Tahun yang Sukses Pecahkan Rekor Terbang Keliling Dunia Sendirian

Baca juga: Restoran Ini Pecahkan Rekor Layanan Makanan Tercepat di Dunia, Cuma Butuh 13 Detik untuk Menyajikan

(TribunTravel/Zed)

3 dari 3 halaman

Baca selengkapnya soal rekor dunia di sini.

Selanjutnya
Sumber: Tribun Travel
Tags:
Swediaterjun payungrekor duniaparasut Eleda Stadion Gamla Ullevi Friends Arena NP3 Arena Jamtkraft Arena Victor Lindelof
BeritaTerkait
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved