TRIBUNTRAVEL.COM - Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno mengungkapkan kesedihannya atas musibah yang menimpa Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil.
Melalui akun Instagram resminya, @sandiuno, Sandiaga terlihat mengunggah foto Emmeril Kahn Mumtadz yang tampak tersenyum mengenakan peci dan baju koko.
"Sedih rasanya, karena tidak ada duka yang lebih dalam bagi seorang ayah, selain kehilangan anaknya," tulis Sandiaga Uno dalam keterangan foto.
Sandiaga kemudian mengajak masyarakat, khususnya para pelaku parekraf Tanah Air, melakukan Salat Gaib untuk mendiang yang akrab disapa Eril tersebut.
Baca juga: Pencarian Putra Ridwan Kamil di Sungai Aare Berlanjut, Keluarga Ikhlaskan Takdir yang Menimpa Eril
Ia mengungkapkan bahwa ajakan ini sesuai dengan apa yang dianjurkan oleh Majelis Ulama Indonesia (MUI) Jawa Barat.
Tak lupa, Sandiaga turut mengajak masyarakat Indonesia untuk mendoakan almarhum.
"Mari kita doakan yang terbaik untuk almarhum. Untuk Kang Emil, Ibu Athalia beserta keluarga semoga diberikan kesabaran dan ketabahan," ungkapnya.
Eril diduga terseret arus saat berenang di Sungai Aare, Bern, Swiss pada Kamis (26/5/2022) siang waktu setempat.
Hingga kini, pencarian masih tetap dilakukan dan belum membuahkan hasil.
Baca juga: Potret Schoenausteg, Titik Awal Putra Ridwan Kamil Masuk ke Air untuk Berenang di Sungai Aare
Melansir Tribunnews.com, Ridwan Kamil dan sang istri, Atalia Praratya pun disebut telah ikhlas terhadap apa yang menimpa sang anak.
Keduanya meyakini bahwa Eril telah meninggal dunia karena tenggelam dan telah pulang ke Indonesia setelah sebelumnya terjun langsung dalam upaya pencarian di Swiss.
Kabar ini disampaikan MUI Jawa Barat dalam surat yang dikeluarkan pada Kamis (2/6/2022).
MUI Jawa Barat diketahui menggelar pertemuan dengan keluarga Ridwan Kamil pada Kamis (2/6/2022) pukul 19.00 - 19.30 WIB di Kantor MUI Jawa Barat.
Baca juga: Tampak Pilu, Ridwan Kamil Menangis saat Ditemui Warga Lokal di Tepi Sungai Aare Swiss
Dari hasil pertemuan, diperoleh sejumlah informasi terkait perkembangan pencarian Eril yang hilang di Sungai Aare, Swiss.
MUI Jawa Barat menyebut bahwa Ridwan Kamil dan Atalia Praratya telah mengikhlaskan Eril sepenuhnya.
Di sisi lain, Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) di Swiss menyempaikan bahwa pihak otoritas setempat telah mengubah sistem pencarian Eril.
Baca juga: Eril Masih Belum Ditemukan, Polisi Swiss Jelaskan Kendala Pencarian di Sungai Aare
Sistem pencarian yang awalnya berstatus mencari orang hilang (missing person), kini telah diubah menjadi mencari orang tenggelam (drowned person).
Hal tersebut mengisyaratkan bahwa kemungkinan orang yang dicari telah meninggal dunia.
Menimbang keterangan dan penjelasan pihak keluarga, MUI Jawa Barat menyebut jenazah harus segera disalatkan.
MUI Jabar mengajak masyarakat untuk melakukan salat jenazah dengan cara Salat Gaib lantaran jenazah belum ditemukan.
Salat Gaib digelar pada Jumat (3/6/2022) di setiap masjid atau mushala.
Salat Gaib bisa dilakukan sebelum ataupun setelah shalat Jumat.
Baca juga: Viral Foto Ridwan Kamil Dapat Pelukan Simpati dari Warga Bern di Tengah Pencarian Eril
Baca juga: Eril Punya Sertifikat Diving & Pandai Berenang, Sempat Cari Titik Aman sebelum Masuk Sungai
(TribunTravel.com/Mym)
Baca selengkapnya soal artikel viral di sini.