TRIBUNTRAVEL.COM - Penerbangan kerap kali diwarnai sejumlah insiden yang tidak terduga.
Sebagai moda transportasi publik, bukan tidak mungkin pada pesawat ditemukan sikap penumpang yang menganggu kenyamanan saat penerbangan.
Akibatnya, pihak maskapai harus melakukan tindakan tertentu agar penerbangan dapat dilangsungkan kembali dengan aman dan nyaman.

Kejadian semacam itu rupanya sempat terjadi baru-baru ini.
Ya, sebuah pesawat maskapai Ryanair terpaksa melakukan pendaratan darurat setelah mengetahui seorang penumpang yang diduga mabuk bikin onar saat penerbangan.
Baca juga: Pilot Bagikan Tips untuk Penumpang yang Ingin Cepat Turun dari Pesawat
Penumpang tersebut diserahkan kepada pihak berwajib lantaran telah melakukan kekerasan dan membuat kegaduhan dalam pesawat.
Melansir laman Dailystar, Senin (25/4/2022), insiden tersebut terjadi pada penerbangan Ryanair FR3232 Kamis (21/4/2022) pukul 10.00 pagi waktu setempat.

Diketahui penumpang yang tidak disebutkan namanya itu hendak terbang dengan Ryanair dari Bandara Manchester di Inggris ke Malaga, Spanyol.
Tiba-tiba, saat penerbangan berlangsung, pria itu membuat kegaduhan dan menendang penumpang lain.
Baca juga: Pesawat Mendarat Darurat setelah Kapten Mengalami Cedera saat Penerbangan
Sejumlah saksi mengungkapkan bahwa penumpang yang diduga mabuk itu sempat menendang tanpa alasan yang jelas.
“Pria itu mabuk. Dia menendang penumpang lain tanpa alasan yang jelas,” ujar seorang penumpang yang menyaksikan langsung kejadian tersebut.
“Seorang polisi dari Merseyside yang sedang tak bertugas ada dalam penerbangan, membawanya ke bagian belakang pesawat, dan kami kemudian dialihkan. Polisi tersebut sangat membantu kru kabin yang meminta pertolongan,” imbuhnya.
Baca juga: Hampir Semua Pesawat di Dunia Memiliki Jendela Berbentuk Bundar, Ini Alasannya
Saat kegaduhan berlangsung memang ada anggota Kepolisian Merseyside yang sedang tidak bertugas, lalu turut membantu mengamankan situasi.
Polisi tersebut segera mengamankan penumpang yang bikin gaduh, setelah pramugari meminta bantuan, seperti diberitakan Stoke Sentinel.
TONTON JUGA:
Penerbangan yang dialihkan ke Madrid ini tetap berlangsung mulus, walaupun penumpang tampaknya kurang senang karena harus delay 80 menit sebelum akhirnya tiba ke tujuan utama.
Dalam sebuah pernyataan yang menjelaskan peristiwa tersebut, Ryanair mengatakan: "Penerbangan dari Manchester ke Malaga ini dialihkan ke Madrid setelah seorang penumpang membuat gaduh selama penerbangan."
"Kru menelepon dulu untuk meminta bantuan Guardia Civil setibanya di Madrid."
"Pesawat mendarat dengan normal dan penumpang ini diturunkan dari pesawat."
"Penerbangan dilanjutkan ke Malaga setelah delay selama 80 menit."
"Ryanair meminta maaf kepada penumpang yang terkena dampak atas penundaan ini, yang berada di luar kendali kami."
Baca juga: Pramugari Bongkar Alasan Pangeran Harry dan Meghan Markle Tak Bayar Tagihan Pesawat
Baca juga: Tikus Berkeliaran di Pesawat Sebabkan Penerbangan Ditunda hingga 2 Jam
(TribunTravel/Zed)
Baca selengkapnya soal insiden penerbangan di sini.