lihat foto
TRIBUNTRAVEL.COM - Seekor hiu betina langka berukuran panjang 13 kaki atau sekira 3.9 meter ditemukan terdampar dekat Pelabuhan Newlyn di Cornwall, Inggris pada Minggu (13/3/2022).
Hiu greenland tersebut berusia sekira 100 tahun, tapi dianggap masih remaja.
Hiu yang memiliki nama ilmiah Somniosus microcephalus ini ditemukan mati terdampar karena penyakit mirip miningitis.
Informasi tersebut terkuak ketika para ilmuwan melakukan pemeriksaan post-mortem pada tubuh hiu.
Sebagai informasi, post-mortem merupakan tindakan autopsi atau investigasi medis untuk mengumpulkan data yang dilakukan melalui DNA dan sebagainya.
Baca juga: Pangeran William & Kate Middleton Jelajahi Lautan Belize, Tak Takut Berenang Bareng Hiu
Sebelum dilakukan pembedahan, tubuh hiu itu berhasil dikembalikan ke laut/habitatnya.
Namun hiu greenland tersebut kembali ditemukan terdampar dalam keadaan mati.
Ahli patologi di Zoological Society London (ZSL's) Cetacean Stranding Investigate Program yang melakukan post-mortem menentukan bahwa hewan itu mati karena semacam infeksi otak seperti meningitis.
Insiden ini merupakan pertama kalinya dalam sejarah, di mana hiu greenland yang dikenal sebagai "hiu tak terkalahkan" ditemukan mati karena penyakit otak.
Menurut laporan Daily Star, hiu greenland umumnya memiliki usia hidup sekira 250-500 tahun.
Sedangkan hiu greenland yang ini diduga lahir pada masa pemerintahan Henry VIII dan dianggap sebagai makhluk yang sangat langka serta misterius.
Saking langka dan misteriusnya, hiu greenland itu jarang terlihat oleh manusia.
Karena masih berusia 100 tahun, hiu ini pun dikategorikan masih remaja.
Penyakit yang menimpa hiu ini juga menjelaskan kenapa hiu tersebut berada jauh dari habitat aslinya.
Padahal, hiu greenland biasanya ditemukan di perairan Arktik di kedalam hingga 8.684 kaki atau 2.647 meter di bawah permukaan laut.
James Barnett, ahli patologi dari Tim Patologi Laut Cornwall, mengatakan: “Selama pemeriksaan post-mortem, otak hiu memang terlihat sedikit berubah warna dan tersumbat, cairan di sekitar otak keruh, meningkatkan kemungkinan infeksi."
“Hal ini kemudian dikonfirmasi pada pemeriksaan mikroskopis otak (histopatologi)," sambungnya.
Baca juga: Pertama Kali dalam 59 Tahun Terakhir, Seorang Pria di Sydney Tewas Diserang Hiu Putih
Baca juga: Detik-detik Seorang Remaja Berhasil Lolos dari Serangan Hiu 3,5 Meter saat Berselancar di Pantai
"Sebuah spesies Pasteurella, bakteri, diisolasi dari cairan dan ini mungkin menjadi penyebab meningitis," jelasnya.
“Tubuh hiu itu dalam kondisi yang buruk dan ada tanda-tanda pendarahan di dalam jaringan lunak di sekitar sirip dada yang, ditambah dengan lumpur yang ditemukan di perutnya, menunjukkan bahwa dia mungkin hidup terdampar."
"Sejauh yang kami ketahui, ini adalah salah satu pemeriksaan post-mortem pertama di Inggris terhadap hiu Greenland dan laporan pertama meningitis pada spesies ini."
Rob Deaville, pimpinan proyek Program Investigasi Terdampar Cetacean (CSIP) ZSL, mengatakan: “Keterdamparan yang tidak menguntungkan dan luar biasa ini memungkinkan kami mendapatkan wawasan tentang kehidupan dan kematian spesies yang hanya sedikit kami ketahui."
"Menemukan bahwa hiu ini menderita meningitis kemungkinan adalah yang pertama di dunia, tetapi signifikansinya dalam hal penyebab stres yang lebih luas tidak diketahui."
"Pada akhirnya, seperti kebanyakan kehidupan laut, spesies laut dalam seperti hiu Greenland juga dapat dipengaruhi oleh tekanan manusia di laut, tetapi tidak ada cukup bukti pada tahap ini untuk membuat hubungan apa pun."
"Terima kasih yang sebesar-besarnya kepada para sukarelawan dari Cornwall Wildlife Trust Marine Strandings Network dan semua orang yang melihat dan membawa mayat itu ke pantai."
"Ini adalah upaya kolaboratif yang luar biasa oleh semua yang terlibat dan merupakan kesempatan unik untuk mempelajari lebih lanjut tentang kehidupan hiu air dalam yang samar dan terancam punah ini."
(TribunTravel.com/ Nurul Intaniar)
Baca juga: Momen Mengerikan Penyelam Bertemu Makhluk Besar Pemakan Hiu, Mulutnya Bisa Terbuka 3x Ukuran Badan
Baca juga: Trik Viral Ini Bantu Deteksi Hiu di Laut, Caranya Gampang Banget
