lihat foto
TRIBUNTRAVEL.COM - Pakistan International Airlines (PIA) telah meminta pilotnya untuk tidak berpuasa saat bertugas.
Hal itu bertujuan untuk memastikan keselamatan penerbanganan dan penumpang.
Aamir Bashir, selaku General Manager of Flight Services, telah mengeluarkan intruksi yang ditujukan kepada para pilot Pakistan International Airlines melalui surat edaran terkait hal tersebut.
Melansir laman Gulf News, Jumat (8/4/2022), instruksi berkaitan dengan kecelakaan pesawat terakhir Pakistan International Airlines pada tahun 2020 lalu saat Penerbangan 8303 dari Lahore ke Karachi jatuh di bulan Ramadhan.
Baca juga: Daftar 8 Maskapai Dunia yang Hapus Aturan Masker dalam Penerbangan
Insiden merenggut nyawa 98 orang, sementara dua penumpang selamat.
Laporan penyelidikan awal menunjukkan kesalahan manusia berperan dalam kecelakaan itu, karena pilot tidak mengikuti prosedur terbang yang ditetapkan sebelum mendarat.
“Berfokus pada masalah manusia tertentu seperti diet dan hubungannya dengan kinerja penerbangan dapat membantu mengurangi tingkat kesalahan dan kecelakaan pilot. Nutrisi yang tepat sangat penting untuk memenuhi tuntutan fisiologis terbang,” kata surat edaran Pakistan International Airlines.
Kebiasaan makan yang buruk atau tidak teratur dapat menjadi penyebab penurunan kinerja pilot.
Baca juga: Sering Terbang Ke Rusia, Maskapai Ini Mendapat Banyak Ancaman Bom
Baca juga: China Semangat Bikin Pesawat Hipersonik, Penerbangan Rute Shanghai-New York Hanya 2 Jam
Penelitian telah menunjukkan bahwa kadar glukosa darah yang rendah, terutama selama periode puasa, berkontribusi terhadap penurunan fungsi kognitif.
Hal ini sangat relevan untuk personel awak pesawat mengingat tuntutan fisiologis yang dibebankan kepada mereka.
“Oleh karena itu, dengan mengingat faktor-faktor kelelahan, penurunan kinerja, dan kehidupan orang-orang yang tidak bersalah yang disebutkan di atas, disarankan kepada pilot untuk menahan diri dari puasa selama bulan Ramadhan atau ketika mereka sedang bertugas terbang,” bunyi surat edaran.
Baca juga: Pesawat Termewah Singapore Airlines Debut di AS, Kabin Kelas Satu Mirip Kamar Hotel
"Jika seseorang merasa tidak bisa meinggalkan puasa, maka dia harus mengajukan cuti selama periode tersebut,” ucapnya.
Surat edaran itu meminta pilot untuk secara ketat mematuhi instruksi.
Jika tidak, lisensi mereka untuk terbang dapat ditangguhkan atau dibatalkan.
Seorang mantan pejabat senior PIA, Kapten Anwar Adil, saat berbicara dengan Gulf News, menghargai instruksi terbaru yang dikeluarkan kepada pilot.
Ia mengatakan bahwa mereka sejalan dengan praktik penerbangan sipil standar internasional untuk memastikan keselamatan penumpang.
Baca juga: Pecahkan Rekor, Maskapai Ini Akan Layani Penerbangan Terpanjang di Dunia
Baca juga: Penumpang Ini Retas Situs Maskapai Setelah Barang Bawaannya Hilang di Bagasi Pesawat
(TribunTravel.com/Mym)
Baca selengkapnya soal artikel penerbangan di sini.
