TRIBUNTRAVEL.COM - Sepasang suami-istri dan bayinya tewas secara misterius ketika melakukan pendakian gunung.
Sebelum meninggal dunia, keluarga kecil ini sempat mencoba mengirim pesan teks dan menghubungi beberapa orang.
Isi pesan teks tersebut tak lain memohon bantuan, ungkap pihak berwenang dilansir dari News.com.au, Senin (21/2/2022).
Baca juga: Penumpang Pesawat Ceritakan Pengalaman di Udara saat Badai hingga Dua Kali Mencoba Pendaratan
Sepasang suami istri yang diidentifikasi bernama Jonathan Gerrish (45), Ellen Chung (31) dan putri mereka bersuai satu tahun Miju serta anjing Oski.
Keluarga kecil ini ditemukan tewas di jalur pendakian Hutan Nasional Sierra yang terpencil pada bulan Agustus 2021, menurut laporan New York Post.

Catatan telepon yang dirilis oleh Kantor Sheriff Mariposa pada Kamis, menunjukan bahwa Gerrish telah mencoba mengirim teks ke orang yang tidak disebutkan namanya sesaat sebelum tengah hari pada 15 Agustus 2021.
Ia menuliskan, "Dapatkah anda membantu kami. Di jalur Lundy liar menuju kembali ke jalur Teluk Hites. Tidak ada air."
Baca juga: Video Kawanan Burung Tabrak Trotoar hingga Tewas Viral di Medsos, Bikin Heboh Warganet
Baca juga: Viral Kawanan Monyet Mengamuk, Serang Bocah 5 Tahun hingga Tewas
Tetapi nahas pesan tersebut tidak pernah terkirim, karena tidak ada layanan telepon seluler di daerah tersebut.
Lima panggilan telepon ke beberapa orang juga sempat dilakukan, tidak termasuk 911.

Para penyelidik yang dibuat bingung dengan kematian keluarga kecil ini telah menghabiskan beberapa bulan terakhir untuk memeriksa data dari telepon Gerrish untuk melayak pergerakan terakhir keluarga ini.
Pihak berwenang menemukan keluarga ini dua hari kemduian pada 17 Agustus 2021 setelah mereka dilaporkan hilang oleh kerabatnya.
Penyelidik pun memutuskan keluarga tersebut meninggal karena cuaca panas ekstrem dengan suhu di atas 42 derajat celcius.
Keluarga ini ditemukan telah mendaki sekira 10 km dengan putri mereka di tas ransel.
Keluarga ini juga membawa wadah air 2.5 L yang kosong dan hanya berjarak sekira 2,5 km dari mobil mereka.
7 Barang yang Dibawa saat Mendaki Gunung
Untuk menghindari hal tersebut terjadi, ada beberapa yang harus traveler persiapkan sebelum melakukan pendakian.
1. Tas Carrier ukuran sedang (40 – 50L) + cover bag
Tas adalah barang pertama yang disiapkan dan harus dibawa oleh pendaki.
Tas menjadi wadah untuk menyimpan barang-barang kecil dan beberapa keperluan lain.
Rekomendasi ukuran sedang karena lebih simple dan mudah untuk digendong.
Jangan lupa bawa over bag-nya untuk jaga-jaga kalau hujan.
2. Sleeping Bag
Sleeping bag lebih simple dan manfaatnya sangat bagus saat kita kedinginan di atas gunung.
Tentu tak mungkin duduk berlama di samping api untuk mencari kehangatan.
Pilihlah sleeping bag yang mudah dibawa dengan ukuran kecil namun nyaman dipakai.
3. Pakaian Cadangan
Saat mendaki tak perlu membawa barang sampai satu koper kecuali mendakinya pulang kampung.
Pakaian cadangan yang dibawa seperti :
- Celana Panjang dan pendek
- 2 Kaos panjang/pendek
- 2 Pakaian dalam
4. Makanan, Minum dan Alat Masak
Makanan yang bisa dibawa adalah makanan instan seperti mi rebus dan makanan kaleng.
Jangan lupa untuk membawa alat masak seperti panci kecil dan kompor kecil.
5. Alat Mandi
Alat mandi yang dibutuhkan seperti sabun, handuk kecil, sikat dan pasta gigi.
6. Obat-obatan
Obat sangat dibutuhkan terutama bagi traveler yang memiliki riwayat penyakit tertentu.
Atau bisa membawa obat umum, seperti minyak kayu putih, balsem, dan masih banyak lagi.
7. Keperluan pribadi
Beberapa keperluan pribadi tambahan yang bisa traveler bawa.
- Kaos tangan
- Slayer/Kain Kecil/Bandana/Topi
- Kacamata
- Botol minum
- Tisu Basah dan Tisu Kering
- Korek api
- Kamera/Smartphone dll.
Tonton juga:
Baca juga: Jennifer Bachdim Bersih-bersih Pantai di Bali Bareng Keluarga, Family Goals Banget
Baca juga: Sandiaga Uno Tinjau Kesiapan Glamping Kelana Jelang MotoGP 2022, Tarifnya Mulai Rp 250 Ribuan
(TribunTravel.com/ Ratna)
Baca selengkapnya seputar viral di medsos, di sini.