TRIBUNTRAVEL.COM - Mendapatkan pengalaman terbang yang aman dan nyaman menjadi dambaan sebagian besar penumpang pesawat.
Tak sedikit dari penumpang pesawat yang tidak paham bagaimana mendapatkan pengalaman terbang yang nyaman.
Rupanya, ada beberapa tips terbang nyaman ala pramugari yang bisa dimulai dari diri sendiri lho.
Baca juga: Inggris Hapus 11 Negara dari Daftar Merah, Berikut Aturan Terbaru Bagi Turis Asing
Koordinator Hubungan Masyarakat Strategis untuk Asosiasi Pramugari, Taylor Garland membagikan tips terbang nyaman.
Dilansir dari Rd.com, Rabu (15/12/2021), berikut tips terbang nyaman ala pramugari yang bisa traveler tiru:
1. Kenakan Masker Medis 3 Lapis

Kebanyakan orang masih abai dalam menerapkan protokol kesehatan di tengah pandemi Covid-19.
Penggunaan masker memang menjadi hal wajib ketika bepergian.
Namun tak sedikit penumpang yang bandel, dan justru mengenakan masker buff alih-alih memakai masker tiga lapis sesuai anjuran.
2. Hindari Memakai Perhiasan atau Aksesoris Besar
Mengenakan perhiasan atau aksesori berbahan logam justru memperlambat traveler dalam melewati pos keamanan bandara.
Perhiasan yang sulit di lepas atau berbentuk senjata lebih baik dihindari.
Sebagai gantinya, traveler bisa memakai gelang yang mudah dilepas ketika melewati pos pemeriksaan.
3. Hindari Mengenakan Pakaian Ketat

Agar penerbangan terasa lebih nyaman, hindari mengenakan pakaian yang ketat.
Pakaian yang ketat akan membuat tubuh menjadi tidak nyaman dan susah bergerak.
Selain itu sirkulasi darah juga tidak berjalan lancar apabila pakaian yang dikenakan terlalu ketat.
4. Hindari Bra yang Tidak Nyaman
Pramugari Garland menyebutkan memilih bra sebelum penerbangan merupakan hal penting lainnya.
Bra yang kawat lebih baik dihindari karena membuat tubuh terasa tidak nyaman saat terbang.
5. Hindari Mengenakan Pakaian Mini

Meski traveler terbang dengan tujuan ke pantai, ada baiknya untuk tidak mengenakan pakaian mini saat berada di pesawat.
Pakaian mini justru membuat tubuh terasa tidak nyaman dan menganggu penumpang lain.
Tak sampai di situ, apabila terjadi keadaan darurat, mengenakan pakaian mini justru membahayakan diri sendiri.
Baca juga: Waktu dan Cara Menyaksikan Hujan Meteor Geminid di Indonesia
Baca juga: Kisah Pramugari Ikutan Miss Universe 2021, Sabet Gelar Kostum Nasional Terbaik
6. Hindari Mengenakan Parfum yang Terlalu Strong

Menjaga tubuh tetap wangi menjadi bagian penting bagi sebagian orang.
Tapi perlu diingat, ketika traveler melakukan perjalanan udara hindari menggunakan parfum dengan aroma yang terlalu kuat.
Sebagai gantinya, traveler bisa menggunakan deodoran untuk menjaga tubuh tetap wangi.
7. Hindari Mengenakan Sepatu Heels dan Sandal Jepit

Mungkin sulit untuk memilih sepasang sepatu yang tepat untuk terbang.
"Sepatu hak tinggi dapat memperlambat Anda dan bahkan menusuk perosotan jika terjadi evakuasi," kata Garland.
Sementara jika mengenakan sandal jepit, maka bisa lepas landas jika terjadi keadaan darurat.
Solusi yang tepat adalah mengenakan sepatu sneaker saat terbang.
8. Hindari Menggenakan Pakaian Berbahan Polister dan Nilon
Dewan Keselamatan Transportasi Nasional melaporkan bahwa 68 persen kematian akibat kecelakaan pesawat terjadi pada kebakaran pasca-kecelakaan, bukan pada dampak awal.
Agar aman, hindari serat sintetis yang sangat mudah terbakar seperti poliester dan nilon.
Selain itu kedua bahan pakaian tersebut, membuat sirkulasi udara tidak lancar.
Tonton juga:
Baca juga: Fakta Unik Hotei, Sinterklasnya Jepang Pelindung Anak-anak yang Suka Tertawa
Baca juga: Jelang Libur Natal, Australia Longgarkan Aturan Perjalanan di Perbatasan
(TribunTravel.com/ Ratna Widyawati)
Baca selengkapnya seputar fakta penerbangan, di sini.