Breaking News:

Demi Antar Sebutir Permen, Kurir Ini Harus Lewati Hutan dan Pegunungan Banjarnegara

Video tersebut merekam seorang kurir ekspedisi yang mengantarkan paket senilai Rp 153 melewati hutan dan pegunungan di Banjarnegara.

Ngoc Tang /Pixabay
Ilustrasi pria yang mengantarkan barang melintasi kawasan pegunungan 

TRIBUNTRAVEL.COM - Sebuah video mendadak menjadi viral di media sosial.

Video tersebut merekam seorang kurir ekspedisi yang mengantarkan paket senilai Rp 153.

Rute di mana paket itu di antar cukup berat, yakni kawasan pegunungan.

Kanan kiri jalan terlihat banyak pepohonan dengan suasana hutan.

Baca juga: Viral Video Tunjukkan Bagaimana Hewan Diterbangkan dalam Kargo Pesawat, Petugas Bandara Dikecam

Ilustrasi pria yang mengantarkan barang melintasi kawasan pegunungan
Ilustrasi pria yang mengantarkan barang melintasi kawasan pegunungan (Ngoc Tang /Pixabay)

Baca juga: Viral Australia Hadirkan Tempat Wisata Mirip Suasana Indonesia, Seperti Apa?

Saat itu saat pengendara berhenti.

Ia memperlihatkan paket barang yang isinya hanya satu buah permen. 

"Jauh-jauh ke gunung cuma COD Rp 153.

Tau gak isinya, nih permen," bunyi suara dalam video itu 

Untuk menuju tempat COD sesuai alamat harus melalui medan pegunungan yang jauh dari perkotaan. 

Pada bungkus paket berisi satu permen itu, tertera alamat pelanggan, yakni di Desa Clapar, Kecamatan Madukara, Banjarnegara. 

2 dari 4 halaman

Belum jelas identitas pemesan permen senilai Rp 153 itu.

Pengunggah pertama video di media sosial juga belum terkonfirmasi karena sudah diunggah beberapa kali oleh akun berbeda. 

Tribun Jateng masih berusaha mengonfirmasi kebenaran informasi yang viral di media sosial itu. 

"Melewati hutan yang rindang yang asri, cuma antar satu paket COD 153 perak, " katanya.

Sontak postingan itu pun dibanjiri komentar nettizen.

Mas opzz "seng sabar mas kurir ...amanat we"

Iful Anwar "namanya juga kurir meskipun paket Abal Abal gak ada isinyapun juga wajib diantar sesuai alamat. Kaya saya..
Salam sesama kurir"

Uda Mohammad "Kan enak ringan bawaanya ya pak..sambil jalan"

Tapi ada pula warganet yang gak keget karena pernah punya pengalaman sama seperti itu.

Seperti diungkapkan Lina Samanaruji "Adiku pesen pencil alis 100 perak mas"

Baca juga: Viral Video Pedagang Salat di Pinggir Jalan, Pemotor yang Melintas Rela Turun Menuntun Motornya

Ilustrasi permen
Ilustrasi permen (Hebi B. /Pixabay)

Baca juga: Cara Petugas Bagasi Atur 100 Koper di Ruang Bawah Pesawat Viral di Medsos, Gunakan Jalur Sirkulasi

3 dari 4 halaman

Kepala Desa Clapar Somad membenarkan, pemesan sebutir permen itu adalah warganya.

Ia sudah mengetahui cerita itu karena viral di media sosial

"Iya itu informasi warga sini yang memesan, " katanya, Sabtu (13/11/2021).

Ia mengatakan, pesanan sebutir permen seharga Rp 153 itu benar-benar telah disampaikan kurir ke alamat pemesan di Desa Clapar.

Ia menyebut yang memesan permen sebutir itu adalah perempuan muda.

Namun ia tak mengetahui bagaimana warganya itu bisa memesan hanya sebutir permen karena belum bertemu langsung dengan warganya itu.

Ia pun tak mengetahui motif wanita itu memesan sebutir permen yang nilainya tak seberapa.

Yang jelas, pesanan itu, meski tak seberapa nilainya sudah diterima oleh pelanggan. 

Ia tak tahu apakah pemesan membayar permen itu sesuai harga yang tertera di toko atau memberikan kelebihan ke kurir yang jauh-jauh mengantarnya. 

Lepas dari motif pemesan permen itu, ia memuji sikap kurir yang mau bertanggung jawab mengantarkan pesanan tanpa memandang jenis dan nilai barangnya. 

Baca juga: Viral Video Wanita Marah dan Siramkan Sup Panas ke Manajer Restoran

4 dari 4 halaman

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Kurir Antar Permen Seharga Rp 153 harus Menembus Hutan dan Pegunungan Banjarnegara, Kisahnya Viral

Selanjutnya
Sumber: Tribunnews.com
Tags:
BanjarnegaraMadukaraDesa Claparviral di media sosialkurir antar sebutir permen Curug Sirawe Historia Cafe Kopi Sabin Telaga Merdada
BeritaTerkait
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved