TRIBUNTRAVEL.COM - Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Salahuddin Uno menjadi pengunjung pertama di Desa Wisata Nglanggeran, Kecamatan Patuk, Kabupaten Gunung Kidul, D.I Yogyakarta setelah tutup selama pandemi hampir satu tahun setengah.
Desa Wisata Nglanggeran memiliki wisata edukasi berbasis wisata alam, budaya dan edukasi dari kearifan Gunung Api Purba.
Desa Wisata Nglanggeran pernah dinobatkan sebagai Desa Wisata Terbaik ASEAN tahun 2017 dengan konsep CBT (Community Based Tourism).
Menteri Sandiaga bersama rombongan juga disambut oleh tarian reog khas Nglanggeran, baru-baru ini. Sandiaga juga menikmati tarian reog yang dibawakan oleh warga Desa Nglanggeran yang rata-rata berprofesi sebagai petani.
Baca juga: Harga Tiket Masuk Obelix Hills dan 4 Tempat Wisata Instagramable di Sekitar Candi Prambanan
Hanya di waktu senggang saja para petani tersebut ikut serta berkesenian dengan tampil di Desa Wisata Nglanggeran.
Menteri Sandiaga yang mengenakan blankon menikmati tarian reog tersebut.
Bahkan di akhir tarian dia turun untuk bersalaman dan mengucapkan terima kasih atas sambutannya.
Sebagai apresiasi Sandiaga juga memberikan saweran kepada 15 orang penari tersebut.
“Saya ucapkan terima kasih, dan saya juga mau bilang mohon bersabar karena sebentar lagi semua wisata akan dibuka. Sehingga ekonomi desa akan kembali normal,” kata Menteri Sandiaga.
Baca juga: Prambanan Jazz Festival 2021 Gandeng Musisi Terbaik Kalimantan, Tampil Virtual September Mendatang
Usai penyambutan itu, Sandiaga yang memiliki hobi olah raga diajak untuk trekking Gunung Api Purba.
Ia menaiki 100 anak tangga dan melihat sejarah yang tersimpan di dalamnya.
Dia lalu turun dan menuju ke area Embung Nglanggeran menggunakan PaJeRo (Panas Njebo Njero) yang merupakan moda transportasi wisata khas Nglanggeran.
PaJeRo mirip kendaraan yang ada di film 'Thilik' yang sempat viral tahun lalu.
Sandiaga mengatakan, Desa Wisata Nglanggeran ini menjadi perwakilan Indonesia dalam ajang Internasional Best Tourism Village yang digelar Organisasi Pariwisata Dunia PBB (UNWTO).
Bahkan sebelum menjadi nominasi ajang UNWTO, Desa Wisata Nglanggeran telah meraih banyak penghargaan baik nasional maupun internasional.
Baca juga: 5 Tempat Makan Masakan Rumahan Enak di Jogja Buat Obati Rindu Kampung Halaman
Baca juga: 5 Wisata Candi di Jogja Buat Liburan Akhir Pekan, Ada Candi Abang yang Unik
Salah satunya ialah terpilih menjadi desa wisata berkelanjutan terbaik dalam ajang yang Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif bersama 12 desa wisata yang lain di Indonesia.
“Saya meminta Prof Azriel selaku dewan Juri ADWI untuk membina dan mendukung Desa ini di UNWTO go internasional,” tukasnya.
Artikel ini telah tayang di WartaKotalive.com dengan judul Menteri Sandiaga Jadi Pengunjung Pertama Desa Wisata Nglanggeran Setelah Pandemi.