TRIBUNTRAVEL.COM - Belum lama ini, Afghanistan menjadi sorotan dunia.
Hal ini terjadi usai kelompok Taliban menguasai Ibu Kota Kabul.
Salah satu kejadian yang menjadi sorotan terjadi di bandara setempat saat pasukan internasional mengevakuasi pengungsi dan warga asing.
Dalam video yang beredar di media sosial, lautan manusia terlihat memenuhi landasan pacu bandara.
Mereka berharap bisa naik ke pesawat evakuasi agar mendapat perlindungan dan tempat yang aman.
Baca juga: Seorang Wanita Afghanistan Melahirkan di Pesawat Militer AS saat Penerbangan Evakuasi
Beberapa warga bahkan terlihat nekat berlari disamping pesawat yang tengah melaju di landasan pacu.
Akibat kekacauan itu, penerbangan domestik di Afghanistan terpaksa dihentikan sementara waktu.

Namun kini, maskapai Nasional Afghanistan telah mengumumkan bahwa penerbangan domestik akan dimulai kembali, menurut laporan Simple Flying, yang dikutip Minggu (5/9/2021).
Pengumuman tersebut dibuat pada Kamis (2/8/2021) lalu oleh maskapai Ariana Afghan Airlines, yang mengoperasikan penerbangan dari kota-kota seperti Kabul, Kandahar, Herat, dan Mazar-i-Sharif.
Melalui laman webnya, maskapai nasional Ariana Afghan Airlines memposting pesan sebagai berikut:
Baca juga: Airbnb Akan Beri Penginapan Gratis untuk 20.000 Pengungsi Afghanistan
“Kami kembali ke udara. Kami ingin mengucapkan terima kasih kepada semua orang untuk mengambil bagian dalam kesempatan ini.
Kami tidak bisa mengungkapkan betapa berartinya itu bagi kami. Banyak terima kasih kepada semua pramugari kami untuk menghadiri penerbangan kami.
Anda adalah pelanggan penting bagi Maskapai kami, kami sangat menghargai kehadiran Anda."

Penerbangan beroperasi kembali setelah mengalami ketidakstabilan selama berminggu-minggu.
Penarikan pasukan internasional yang dipercepat, khususnya militer AS, memberi jalan bagi pasukan Taliban untuk merebut sebagian besar negara itu.
Adegan yang paling memilukan terjadi pada pertengahan Agustus 2021 setelah Taliban memasuki Kabul, ketika ribuan warga asing dan warga Afghanistan berbondong-bondong ke Bandara Kabul, berharap untuk melarikan diri.
Dengan upaya evakuasi intensif yang dilakukan, penerbangan di bandara Kabul dibatasi hanya untuk operasi militer saja.
Baca juga: Fakta Unik Makhunik, Desa Kurcaci Berusia 1.500 Tahun di Perbatasan Iran-Afghanistan
Hal ini terlihat dari jenis pesawat seperti Boeing C-17A Globemaster III dan Airbus A400M terbang keluar masuk, dengan penumpang yang dipenuhi warga sipil.
Setelah tentara asing telah meninggalkan Afghanistan, kini pemerintah Taliban telah bergerak lebih jauh untuk mengamankan kekuasaannya yang baru diperoleh.
Memang, setelah berminggu-minggu pertempuran, fokus sekarang bergeser untuk memulihkan bagian-bagian tertentu dari masyarakat, termasuk penerbangan domestik.
Layanan Domestik Ariana Afghan Airlines
Menurut NDTV, layanan penerbangan domestik di Afghanistan kembali beroperasi pada Jumat (3/8/2021).
Baca juga: Wisata Ekstrem ke Negara Berbahaya: Suriah, Afghanistan dan Korea Utara Paling Diminati
Melalui unggahan halaman Facebook-nya, Ariana Afghan Airlines mengeluarkan pernyataan sebagai berikut:
"Kabar baik untuk penumpang terhormat kota Mazar-i-Sharif! Ariana Afghan Airlines dengan bangga melanjutkan penerbangannya ke Mazar Sharif. Kabul - Mazar-i-Sharif - Kabul mulai Jumat."
Penerbangan antara Kabul dan Mazar-i-Sharif bukan satu-satunya layanan yang kembali beropasi.
Menurut situs web maskapai, sejumlah rute juga sudah beroperasi.
Untuk ibu kota Kabul, pengoperasian kembali penerbangan termasuk rute ke Khost, Herat, dan Kandahar.
Pelacakan penerbangan saat ini terbatas di Afghanistan.
Dengan demikian, data penerbangan menjadi langka, sehingga sulit untuk memverifikasi bahwa layanan ini benar-benar beroperasi.
Armada Ariana Afghan Airlines
Dimulainya kembali layanan domestik akan memastikan empat pesawat Ariana Afghan Airlines tetap megnudara.
Armada tersebut terdiri dari tiga Boeing 737 dan satu Airbus A310-300.
Usia rata-rata armada adalah 28 tahun, dengan A310 yang berusia 32,5 tahun.
Baca juga: Kisah Mantan Menteri Afghanistan Kini jadi Pengantar Pizza di Jerman, Fotonya Antar Makanan Viral
Baca juga: 15 Potret Langka Kehidupan Penduduk Afghanistan Era 1960-an
(TribunTravel.com/Mym)
Baca selengkapnya soal penerbangan di sini.