Breaking News:

Dark Tourism Makin Diminati, Coba Kunjungi 5 Wisata dengan Sejarah Kelam di Indonesia

Banyak turis lokal maupun mancanegara yang mulai menaruh minat pada objek-objek wisata yang mengandung sejarah dan tragedi.

SERAMBI INDONESIA/M ANSHAR
Museum Tsunami Aceh 

TRIBUNTRAVEL.COM - Liburan tak selalu harus mengunjungi tempat-tempat yang indah dan menyenangkan.

Tak perlu bingung, sebab kegiatan mengunjungi tempat-tempat yang menyeramkan dan terkesan horor bukanlah sesuatu yang aneh.

Banyak turis lokal maupun mancanegara yang mulai menaruh minat pada objek-objek wisata yang mengandung sejarah dan tragedi.

Fenomena ini disebut juga dengan istilah dark tourism.

Sebuah penelitian menyebutkan, wisatawan yang tertarik Mengunjungi situs-situs yang berhubungan dengan kematian, tragedi, dan penderitaan karena didorong oleh beberapa faktor.

Misalnya saja rasa ingin tahu yang besar, keinginan untuk mempelajari sejarah, hingga keinginan untuk merasakan sensasi supranatural.

Nah, kalau kamu berminat untuk mengikuti tren dark tourism ini, tak perlu jauh-jauh melancong ke luar negeri.


Dikutip dari website Kemenparekraf RI, berikut beberapa destinasi wisata dark tourism di Indonesia yang menarik untuk dikujungi.

Museum Tsunami Aceh

Museum Tsunami Aceh
Museum Tsunami Aceh (instagram/awesomeaceh)

Kenangan peristiwa gempa bumi dan tsunami yang melanda Aceh dan negara-negara lainnya di sekitar Samudera Hindia pada tahun 2004 silam masih berbekas di benak masyarakat Indonesia.

2 dari 4 halaman

Peristiwa alam yang maha dahsyat ini telah meluluhlantakkan Aceh dan memakan korban jiwa hingga ratusan ribu orang.

Untuk mengenang peristiwa ini, dibangunlah Museum Tsunami Aceh yang terletak di kota Banda Aceh pada tahun 2009.

Museum ini menyimpan benda-benda yang menjadi saksi bisu gelombang tsunami Aceh setinggi 30m, yang menyapu seisi Aceh.

Tempat ini juga menjadi pusat edukasi yang menyediakan informasi tentang bencana gempa dan tsunami.

Baca juga: 5 Bakso Enak di Jogja untuk Makan Siang, Berani Coba Bakso 5 Kg dari Bakso Klenger Ratu Sari?

Baca juga: Nasi Bebek Hitam Paling Enak di Jakarta Selatan, Sehari 35 Ekor Bebek Ludes Terjual

Makam Juang Mandor

Tempat yang satu ini menyimpan sejarah yang sangat kelam dan menyeramkan.

Pasalnya, Makam Juang Mandor merupakan saksi bisu pembunuhan besar-besaran pada masyarakat di Kalimantan oleh tentara Jepang yang saat itu tengah menduduki wilayah Kalimantan.

Pembantaian yang dilakukan oleh tentara Jepang ini konon menewaskan lebih dari 20.000 orang dengan cara-cara yang sangat tidak manusiawi.

Tak heran jika kesan anker dan mistis sangat lekat dengan destinasi dark tourism yang satu ini.

Letaknya berada di Kecamatan Mandor, Kabupaten Landak, Kalimantan Barat.


3 dari 4 halaman

Monumen Pancasila Sakti

Museum Pancasila Sakti atau Museum G30 S
Museum Pancasila Sakti atau Museum G30 S (Instagram/ pip6_v)

Peristiwa G30S/PKI pada tahun 1965 telah menorehkan sejarah kelam di Indonesia.

Pemberontakan yang dilakukan oleh PKI ini telah merenggut nyawa 7 perwira TNI dan Ade Irma Suryani Nasution, putri dari Jenderal A. H. Nasution.

Ketujuh perwira TNI yang dikenang sebagai pahlawan revolusi ini kemudian dibuang di sebuah sumur tua di Lubang Buaya, Pondok Gede, Jakarta Timur.

Monumen Pancasila Sakti pun dibangun untuk mengenang jasa para pahlawan revolusi, serta mengingat kronologi peristiwa G30S/PKI lewat diorama-diorama di Museum Pengkhianatan PKI.

Museum Sisa Hartaku

Yogyakarta juga punya destinasi dark tourism yang tak kalah menarik, yakni Museum Sisa Hartaku.

Di sini, kamu bisa merasakan suasana pilu dari peristiwa bencana alam erupsi Gunung Merapi yang terjadi pada tahun 2010 silam.

Bencana ini telah menyisakan barang-barang milik warga, tulang belulang hewan, dan puing-puing kendaraan yang tertinggal saat Wedhus Gembel yang tewaskan Mbah Maridjan, sang juru kunci menyapu kawasan tersebut.

Museum ini terletak di jalan Petung Merapi, Petung, Kepuharjo, Cangkringan, Kabupaten Sleman, Yogyakarta.

4 dari 4 halaman

Tugu Peringatan Bom Bali

Tugu Peringatan Bom Bali
Tugu Peringatan Bom Bali (tribunnews)

Tugu yang dikenal pula dengan sebutan Monumen Ground Zero ini didirikan untuk mengenang tragisnya Bom Bali 1 yang terjadi pada tahun 2002.

Ledakan bom di daerah Legian, Kuta ini telah menewaskan setidaknya 200 orang yang terdiri dari WNI dan WNA.

Tak hanya menewaskan banyak orang, peristiwa ini pun telah menyebabkan ratusan korban mengalami luka-luka dan meninggalkan trauma tersendiri.

Pada tugu ini terdapat nama-nama korban yang gugur pada peristiwa ledakan bom tersebut.

Hingga kini, Tugu Peringatan Bom Bali ini masih kerap dikunjungi oleh anggota keluarga dari korban-korban Bom Bali 1 yang hendak berziarah.

Lima destinasi ini ternyata tak kalah menarik untuk dikunjungi bukan?

Selain merupakan saksi sejarah, lima destinasi ini pun dapat digunakan sebagai sarana edukasi sejarah.

Baca juga: Potret Cimory Dairyland Prigen, Tempat Wisata Seru di Pasuruan yang Jadi Favorit Wisatawan

Baca juga: Rekomendasi 4 Gelato Enak di Bali, Manis Lembut Bikin Adem  saat Cuaca Panas

Baca juga: Jalin Hubungan Terlalu Dekat dengan Simpanse, Wanita Ini Dilarang Kunjungi Primata di Kebun Binatang

Baca juga: Liburan ke Cimory Dairyland Prigen, Ini 5 Hotel yang Nyaman untuk Menginap dengan Fasilitas Lengkap

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Tren Dark Tourism: Ini 5 Objek Wisata dengan Sejarah Kelam di Indonesia

Selanjutnya
Sumber: Tribunnews.com
Tags:
Kalimantan BaratLandakMandorMakam Juang Mandor Pantai Kijing Pulau Sawi
BeritaTerkait
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved