TRIBUNTRAVEL.COM - Jepang memiliki reputasi tinggi dalam bidang transportasi, termasuk produsen mobil dengan kualitas terbaik dan kereta peluru tercepat di dunia.
Namun, tak banyak orang tahu kalau masyarakat Jepang umumnya jarang naik mobil pribadi atau motor untuk bepergian.
Jika ingin keliling dalam kota saja, mereka biasa naik sepeda yang disebut chari.
Dalam kamus Bahasa Jepang, sepeda disebut 'jitensha'.
Sementara chari adalah sepeda jenis khusus yang dibuat untuk kenyamanan dan kepraktisan penggunanya.
Sementara jitensha mengacu pada sepeda gaya sporty.
Sepeda chari di Jepang juga disebut 'mama chari' karena biasanya digunakan oleh ibu-ibu.
Baca juga: Proses Mengerikan di Balik Ritual Mumifikasi di Jepang, Minum Teh Beracun dan Mengunci Diri di Makam
Baca juga: Catat! Daftar Wilayah Luar Jawa-Bali yang Menerapkan PPKM Level 3 dan 4
Dikutip TribunTravel dari laman Soranews, Selasa (3/8/2021) mama chari dilengkapi peralatan dan aksesori khusus bagi ibu agar dapat berbelanja atau bepergian bersama anak-anak merek.
Rupanya, pemandangan sepeda chari di Jepang menarik perhatian jurnalis olahraga Kanada, Scott Stinson yang saat ini berada di Tokyo untuk meliput Olimpiade Tokyo 2020.
Pada cuitannya di akun Twitter @scott_stinson, ia mengaku takjub melihat transportasi Jepang yang sangat efisien.
Ia menyertakan foto yang memperlihatkan seorang ibu naik sepeda bersama dua anaknya.

Satu anaknya duduk di belakang, dan satunya lagi di depan.
Tempat duduk anak-anak ini juga terlihat aman karena masing-masing diberi pelindung transparan.
Meski sepeda ini dilengkapi pedal untuk mengayuh, tapi si ibu tak perlu repot-repot melakukannya.

Mengingat membawa beban di depan dan belakang cukup berat jika mengayuh, maka mama chari biasanya menggunakan tenaga listrik.
Secara umum, jenis mama chari standar hanya dilengkapi satu kursi anak.
Namun, kamu bisa minta tambahan kursi anak saat membelinya.
Mama chari bertenaga listrik dijual dengan kisaran harga 150 ribu yen, sementara jika minta tambahan kursi ada biaya lagi sekira 25 ribu yen.
Saat ini mama chari menjadi transportasi efisien dan tinggi peminat di kota besar seperti Tokyo, mengingat kota ini sangat ramai dan sulit dinavigasi.
Baca juga: 14 Fakta Unik Jepang, Negara yang Menjadi Tuan Rumah Olimpiade Tokyo 2020
Baca juga: Proses Mengerikan di Balik Ritual Mumifikasi di Jepang, Minum Teh Beracun dan Mengunci Diri di Makam
Baca juga: Meriahkan Olimpiade Tokyo 2020, Pizza Hut Jepang Hadirkan Menu Baru dengan 10 Daging Pilihan
(TribunTravel.com/tyas)