Breaking News:

Misteri Kematian Pasangan Miliarder, Tewas Mengambang di Kolam Renang Resor Mewah

Nasib naas dialami oleh pasangan kaya raya asal Thailand-India saat liburan ke salah satu pulau terkenal di Thailand.

Penulis: Ratna Widyawati
Editor: Kurnia Yustiana
Viral Press/Australscope
Pasangan kaya raya warga Thailand-India Rakeshwar Sachathamakul (59) dan istrinya Anshoo (55) ditemukan tewas mengambang di kolam renang resor mewah. 

TRIBUNTRAVEL.COM - Nasib nahas dialami oleh pasangan kaya raya asal Thailand-India saat liburan di salah satu pulau terkenal di Thailand.

Pulau bernama Koh Tao ini merupakan destinasi wisata populer di kalangan wisatawan karena pantainya yang masih bersih, terumbu karang yang terjaga dan airnya yang jernih.

Namun, dalam beberapa tahun terakhir, pulau ini mendapat julukan 'Pulau Kematian' karenanya banyaknya kematian yang tidak dapat dijelaskan dan hilangnya banyak turis.

Baca juga: Turis Pria Gali Tambang di Taman Nasional, Tak Disangka Dapat Berlian 2,2 Karat

Dan kali ini, pasangan kaya raya warga Thailand-India Rakeshwar Sachathamakul (59) dan istrinya Anshoo (55) tewas di pulau tersebut.

Dilansir dari laman news.com.au, Selasa (15/6/2021), pasangan tersebut ditemukan tewas mengambang di kolam renang resor mewah pada Jumat (11/6), beberapa jam setelah check-in.

Keduanya diketahui check-in di sebuah resor mewah di Koh Tao, Thailand.

pasangan kaya raya warga Thailand-India Rakeshwar Sachathamakul (59) dan istrinya Anshoo (55).
pasangan kaya raya warga Thailand-India Rakeshwar Sachathamakul (59) dan istrinya Anshoo (55). (Viral Press/Australscope)

Menurut laporan polisi, kamera CCTV Resor dan Spa mewah Jamahkiri tidak berfungsi pada hari pasangan itu meninggal.

Hal ini memicu misteri seputar apa yang terjadi pada pasangan traveler kaya raya tersebut.

Sachathamakul adalah pemilik bersama dan CEO Hotel Novotel Phuket Kamala Beach dan memiliki apartemen Bangkapi Mansion di Bangkok.

Pasangan itu tiba di pulau tersebut untuk liburan pada hari Jumat bersama putra mereka Ratish (34), menurut laporan Bangkok Post.

2 dari 4 halaman

Setelah check-in ke resor, pasangan itu menuju ke kolam renang untuk berenang sementara Ratish berjalan-jalan di pantai.

Baca juga: Wanita 47 Tahun Mendadak Pingsan saat Naik Wahana Roller Coaster, Meninggal usai Dilarikan ke RS

Beberapa saat kemudian, Ratish kembali ke resor dan menemukan mayat orang tuanya mengambang di air.

Dia meminta bantuan dari staf tetapi kedua orang tuanya sudah meninggal ketika tubuh mereka ditarik dari air.

"Tidak ada staf di daerah itu ketika kematian mereka terjadi," kata kepala polisi Koh Tao Kriangkrai Kraikaew.

Dia mengatakan hasil otopsi untuk menentukan penyebab kematian diharapkan dapat selesai sekitar dua minggu.

Sementara itu, para penyelidik telah mengumpulkan rekaman terakhir pasangan itu sebelum tragedi terjadi.

Mayor Polisi Koh Tao Jiraphob Puridech mengatakan pasangan itu duduk di bar kolam renang sebelum melompat ke kolam untuk berenang.

"CCTV di daerah itu tidak berfungsi selama beberapa bulan karena kurangnya pemeliharaan tetapi petugas sekarang mengumpulkan bukti dari kamera yang dipasang di bagian lain hotel," katanya.

"Kolam itu juga seharusnya kosong, karena ditutup karena pembatasan Covid-19," lanjutnya.

Puridech mengatakan tidak ada tanda-tanda perkelahian di tempat kejadian dan pemeriksaan awal terhadap mayat-mayat itu tidak menunjukkan adanya penganiayaan.

Baca juga: Ingin Staycation di Bogor? Ini Tarif Menginap dan Harga Tiket Masuk Chevilly Resort & Camp Terbaru

Baca juga: Mengenal Profesi Petugas Pemeriksa Jalur, Pekerjaan Menantang yang Punya Peran Vital di KAI

3 dari 4 halaman

Penyelidik akan mempertimbangkan apakah kedalaman kolam yang sekitar 3 meter di salah satu ujungnya mungkin menyebabkan pasangan itu tenggelam.

Mereka juga akan melihat kondisi kesehatan apa pun yang mungkin menjadi faktor.

Ratish telah memberi tahu polisi bahwa ayahnya menderita diabetes, hipertensi, dan apnea tidur obstruktif.

"Penyelidikan akan mencakup kedalaman kolam renang, kondisi kesehatan mereka dan kemungkinan pelanggaran," kata Puridech.

"Semua saksi juga akan diperiksa. Ini untuk mencegah masyarakat berspekulasi dan menjadi takut pada daerah itu karena insiden kejahatannya, sambungnya.

Sejarah Kelam Koh Tao

Reputasi kelam Koh Tao telah membuatnya menjadi terkenal secara global.

Dengan kasus kematian pasangan tersebut, menambah daftar panjang jumlah korban tewas.

Sementara sebagian besar dari jutaan turis yang berduyun-duyun ke pulau tersebut untuk kesempatan menyelam kelas dunia, resor mewah dan sinar matahari tanpa akhir, banyak juga yang tak pulang dari pulau itu.

Dan rasa sakit yang dirasakan oleh banyak orang yang mereka cintai telah diperburuk oleh kecurigaan ditutup-tutupinya penyelidikan.

4 dari 4 halaman

Keluarga turis Inggris kelahiran Selandia Baru Christina Annesley, yang meninggal di pulau itu pada tahun 2015, tidak percaya hasil penyelidikan polisi bahwa Annesley meninggal setelah mencampur antibiotik dengan alkohol.

"Dalam benak saya, saya merasa mungkin ada sesuatu yang salah. Sekarang saya benar-benar curiga," kata ayahnya Boyce Annesley sebelumnya kepada news.com.au.

"Saya tidak percaya kita akan pernah tahu apa yang terjadi padanya. Tidak ada bukti karena Anda tidak bisa mendapatkan bukti karena pihak berwenang korup," lanjutnya.

Kematian terkenal dari backpacker Inggris Hannah Witheridge dan David Miller pada tahun 2014 mengakibatkan penangkapan dua pekerja bar Burma yang dinyatakan bersalah atas pembunuhan dan dijatuhi hukuman mati.

Tetapi kelompok-kelompok hak asasi manusia menyebut hukuman para pria itu 'sangat mengganggu' di tengah tuduhan kesalahan penanganan forensik dan klaim oleh para pria yang telah disiksa polisi Thailand agar mereka mengaku.

Tonton juga:

Baca juga: Viral di TikTok, Pramugara Buka Pintu Pesawat saat Penerbangan Bikin Penumpang Ketakutan

Baca juga: Suasana Mencekam Jalur Kereta Terpendek di Jepang Ini Disebut Mirip Lokasi Film Horor

(TribunTravel.com/ Ratna Widyawati)

Baca selengkapnya seputar Kejadian Buruk yang Dialami Wisatawan, di sini.

 
Selanjutnya
Sumber: Tribun Travel
Tags:
ThailandKoh Taoresor mewah Milk Bun Mew Suppasit
BeritaTerkait
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved